BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
6.1. Kesimpulan
Dari hasil pengujian dan analisis yang telah dibahas pada bab V, maka dapat dibuat beberapa kesimpulan sebagai berikut :
1. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Sistem Manajemen Mutu
kompetensi, kesadaran dan pelatihan, infrastruktur, lingkungan kerja berpengaruh terhadap kinerja karyawan ditolak. Maka penelitian ini menolak
hasil penelitian yang dilakukan oleh Sutoyo 2006 yang menunjukkan bahwa terdapat pengaruh positif penerapan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2000
yaitu kompetensi, kesadaran dan pelatihan, infrastruktur, lingkungan kerja terhadap kinerja pegawai. Perbedaan hasil penelitian ini terjadi karena:
a. Perbedaan objek penelitian, sehingga tingkat penerapan dari ISO juga berbeda.
b. Karakteristik koresponden diketahui masa kerja 2-9 tahun memiliki persentase yang cukup signifikan terhadap jumlah koresponden. Hal ini
mempengaruhi hasil dari penelitian dikarenakan masih kurang faham dalam penerapan sistem manajemen mutu ISO 9001:2000.
75
Anhar Aziz : Pengaruh Penerapan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2000 Terhadap Kinerja Pegawai Dengan Pemberian Insentif Dan Kepuasan Kerja Sebagai Variabel Moderating Di PT. Persero Pelabuhan Indonesia I Unit
Terminal Peti Kemas Belawan, 2009
c. Kurangnya sosialisasi tentang penerapan sistem manajemen mutu ISO 9001:2000 terhadap pegawai mempengaruhi persepsi tentang pelaksanaan
ISO 9001:2000. 2.
Hasil penelitian ini menunjukkan variabel kepuasan kerja bukanlah variabel pemoderasi yang dapat menginteraksi hubungan Sistem Manajemen Mutu
kompetensi, kesadaran dan pelatihan, infrastruktur, lingkungan kerja dan kinerja pegawai. Kepuasan kerja merupakan variabel indenpenden yang secara
parsial mempengaruhi kinerja karyawan. 3.
Hasil penelitian ini menunjukkan variabel pemberian insentif bukanlah variabel pemoderasi yang dapat menginteraksi hubungan Sistem Manajemen Mutu
kompetensi, kesadaran dan pelatihan, infrastruktur, lingkungan kerja dan kinerja pegawai. Variabel pemberian insentif secara parsial signifikan
mempengaruhi kinerja pegawai
6.2. Keterbatasan Penelitian