Struktur Organisasi Madrasah Aliyah Al Hikmah 2 Brebes

Wakamad Kesiswaan : Agus Subagyo, S.TP Wakamad Keterampilan : Drs. Sulkhi Wakamad Keagamaan : Fikri Asy-Syakiri, A. Md BP 3 : H. Ridwan Sa’an Tata Usaha I : Abdul Jamil Tata Usaha II : Fauzan, A. Md Tata Usaha III : Nelly Hikmawati, S.Pd.I Bimbingan Konseling BP : Nurkhozin, ST : Nur Yasin : Abidin, S. Pd. : Mislahudin Adapun tanggung jawab dan tugas masing-masing jabatan adalah sebagai berikut : 1 Kepala Madrasah Kepala madrasah mempunyai tugas memimpin seluruh pelaksanaan kegiatan pembelajaran dan pengajaran di Madrasah. Diantaranya adalah : a. Sebagai manajer dan supervisor, bertugas merencanakan, mengorganisasi, mengawasi, dan mengevaluasi seluruh pelaksanaan kegiatan pembelajaran dan pengajaran di madrasah. b. Sebagi educator, bertanggung jawab atas pelaksanaan pembelajaran di madrasah. c. Sebagai administrator, bertanggung jawab atas pelaksanaan administrasi di madrasah. 2 Wakil Kepala Madrasah Wakil kepala madrasah membantu kepala madrasah dalam seluruh pelaksanaan kegiatan pembelajaran di madrasah. Wakil kepala pada madrasah adalah satu orang, namun dapat ditambah sesuai dengan kebutuhan. Pada Madrasah Aliyah Al Hikmah 2 Benda Sirampog terdapat 6 wakil kepala madrasah, yaitu : 3 Waka. Urusan Keagamaan Waka. Keagamaan bertugas menyusun program pengajaran dan pembagian tugas guru serta jadwal kegiatan, mengatur jadwal penerimaan laporan penilaian hasil belajar, dan mengkoordinasikan pengelolaan kegiatan akademik serta kesiswaan. 4 Waka. Urusan Kurikulum Waka. Kurikulum bertugas menyusun program pengajaran, laporan pelaksanaan pelajaran, pembagian tugas guru, dan jadwal baik jadwal pelajaran maupun jadwal pelaksanaan ulangan umum serta ujian akhir, menerapkan kriteria persyaratan naik atau tidak naik kelas, mengatur jadwal penerimaan buku laporan penilaian hasil belajar dan STTB, mengkoordinasikan dan mengarahkan penyusunan rencana pembelajaran, serta membina kegiatan Musyawarah Guru Matapelajaran MGMP, atau Pusat Kegiatan Guru PKG dan kegiatan lomba-lomba bidang akademis seperti Lomba Penelitian Ilmiah Remaja LPIR, Lomba Karya Ilmiah Remaja LKIR, dan lain-lain. 5 Waka. Urusan Kesiswaan Waka. Kesiswaan bertugas menyusun program pembinaan kesiswaan atau OSIS, kegiatan ekstrakurikuler, melaksanakan bimbingan, pengarahan tentang kegiatn OSIS dan menyusun laporan pelaksanaan kegiatan siswa secara berkala. 6 Waka. Urusan Hubungan Masyarakat Waka. Humas bertugas mengatur dan menyelenggarakan hubungan madrasah dengan wali siswa, membina hubungan antar madrasah dengan BP3, membina pengembangan hubungan antara madrasah dengan lembaga pemerintah, dunia usaha, dan lembaga sosial. 7 Waka. Urusan Sarana dan Prasarana Waka. Sarpras. bertugas menyusun rencana kebutuhan sarana dan prasarana, mengkoordinasi pendayagunaan sarana dan prasarana, mengelola pembiayaan alat-alat pembelajaran, dan menyusun laporan pelaksanaan urusan sarana dan prasarana secara berkala. 8 Waka. Urusan Keterampilan Waka. Keterampilan bertugas mengkoordinasi kegiatan ekstrakurikuler terstruktur, menyusun program pembelajaran keterampilan dan pembagian tugas guru serta jadwal kegiatan keterampilan, mengatur jadwal penerimaan buku laporan penilaian hasil belajar, dan mengkoordinasikan kegiatan dengan Depnaker, Depag. 9 Wali Kelas Tugas wali kelas antara lain : a. Membantu kepala madrasah dalam pengelolaan kelas baik secara teknik administratif ataupun tekhnik edukatif b. Membantu kepala madrasah dalam memberikan bahan masukan kepada guru tentang siswa yang di bawah didikannya. 10 Guru Tugas guru antara lain : a. Membuat program pengajaran. b. Melaksanakan kegiatan pengajaran. c. Melaksanakan, menganalisis, dan mengisi daftar nilai hasil kegiatan penilaian belajar, ulangan harian, dan semesteran. d. Menyusun dan melaksanakan program perbaikan e. Mengikuti kegiatan pengembangan dan pemasyarakatan kurikulum. 11 Keadaan Siswa a. Jumlah siswa dari tahun ke tahun selama 5 tahun terakhir cenderung bertambah. Tabel 4.1. Keadaan Siswa Data diambil dari kantor Madrasah Aliyah Al Hikmah 2 pada tanggal 11 Agustus 2008 sumber : Data primer MALHIKDUA b. Latar belakang sosial siswa dan orang tua siswa Madrasah Aliyah Al Hikmah 2 Terpadu Benda Sirampog Brebes berasal dari latar belakang sosial yang berbeda-beda. Banyak siswa yang berasal dari golongan ekonomi menengah ke bawah dengan mata pencaharian orang tua antara lain : Petani, pedagang, buruh dan wiraswasta. Akan tetapi sebagian dari mereka ada yang berasal dari golongan ekonomi atas.

4.1.2. Sistem informasi yang berjalan

Sebagai yayasan swasta yang merupakan subsistem dari Pondok Pesantren Al Hikmah Brebes yang berkecimpung dalam dunia pendidikan, Madrasah Aliyah Al Hikmah 2 Brebes ini dituntut untuk selalu kreatif dan dinamis ditengah persaingan pendidikan untuk menciptakan siswa-siswi yang bermutu, Unggul dalam prestasi, Terampil, berwawasan imtak dan imtek serta siap mandiri di masayarakat melalui peningkatan mutu tenaga pendidikan yang berdedikasi tinggi. Namun karena MALHIKDUA bagian dari Pon Pes Al Hikmah, dan aturan meliburkan santri sepenuhnya berada pada pihak Pon Pes, sehingga sampai saat ini pelayanan informasi akademik belum dapat dilayani secara cepat dan sempurna, karena jauhnya jarak tempat tinggal siswa yang berada di luar daerah Brebes yang menyebabkan orangtua siswa tidak mendapatkan informasi akademik anaknya. Berbagai cara untuk memberikan informasi kepada orangtua memang telah dilaksanakan dengan berbagai upaya baik dari pihak sekolah misalnya dengan mengirimkan foto copy hasil nilai ujian atau buku rapor setelah melaksanakan ujian semester ke masing-masing alamat yang telah diberikan kepada pihak sekolah dan memberikan buku rapor asli saat siswa atau santri diliburkan. Cara lain yang dilakukan siswa dengan menelpon orangtuanya untuk memberitahukan hasil belajarnya dan yang terakhir adalah pihak orangtua yang harus datang ke pondok untuk menanyakan kepada sang anak. Semua cara yang telah dilakukan adalah usaha yang sudah sangat bagus karena ada pertanggungjawaban sekolah kepada para orangtua siswa, tanggungjawab antara anak kepada orangtua serta silaturahmi dari pihak orangtua siswa kepada sekolah, pondok dan sang anak. Namun cara-cara tersebut diatas membutuhkan waktu, tenaga dan biaya yang tidak sedikit agar informasi segera diterima oleh para orangtua siswa dan berbagai orang yang membutuhkan, bahkan orangtua harus rela menunggu berjam-jam ketika menjenguk anaknya di Pesantren yang dikarenakan sang anak sedang mengikuti kegiatan pesantrennya yang bisa mengakibatkan wali siswa tidak bisa bertemu dengan sang anak. Adapun penelitian yang dilakukan meliputi jadwal pelajaran, jadwal ujian, nilai hasil ujian, dan kelas.

a. Informasi Jadwal Pelajaran

Penyampaian informasi tentang jadwal pelajaran yang akan diberikan kepada siswa pada setiap semester dilakukan oleh pihak kurikulum yang sebelumnya telah mendapat persetujuan pihak sekolah dan pondok pesantren. Penentuan matapelajaran yang akan diberikan untuk masing-masing kelas telah disesuaikan dengan kurikulum pendidikan yang telah ditentukan dan kebutuhan pengembangan pendidikan siswa. Bagian TU akan menginformasikan dan memberikan kepada masing-masing wali kelas atau langsung ke ketua kelasnya. Informasi ini berisi tentang nama matapelajaran, jam masing-masing pelajaran dan nama guru pengajar.

b. Informasi Lokasi Ruang Belajar Mengajar Ruang Kelas

Penyampaian informasi lokasi ruang belajar mengajar dilakukan pada hari masuk tahun ajaran baru, bersamaan dengan penyampaian jadwal matapelajaran. Pembagian dan penentuan ruang belajar mengajar ini ditentukan oleh pihak sekolah.

c. Informasi Jadwal Ujian

Penyampaian informasi jadwal ujian kepada para siswa diatur oleh bagian kurikulum yang telah disepakati bersama dewan guru. Adapun penempatan ruang ujian biasanya akan disesuaikan dengan ruang kelas masing-masing.

d. Informasi Nilai Hasil Ujian

Nilai hasil ujian meliputi informasi nilai tugas, nilai UTS, nilai UAS ditetapkan oleh masing-masing guru pengampu yang diserahkan kepada masing-masing walikelas. Proses penanganan nilai hasil ujian adalah sebagai berikut : 1 Setelah melakukan ujian akhir semester, guru pengampu melakukan proses penilaian kepada siswa. 2 Guru pengampu memberikan nilai yang telah diproses kepada masing-masing wali kelas, yang nantinya dimasukan kedalam buku rapor. 3 Pembagian buku rapor kepada siswa dilakukan oleh wali kelas.