kepada user. Dengan WML, dapat menampilkan informasi pada telepon mobile, memberikan user dapat merespons ketika user
mengaktifkan fungsi interface atau menekan key. Perbedaan utama antara HTML dan WML adalah unit dasar navigasi pada HTML
adalah sebuah page, sedangkan pada WML adalah sebuah card. File
WML dapat berisi sebuah card yang membentuk sebuah deck. Dengan kata lain, card dikelompokkan bersama-sama dalam deck. Ketika user
pergi ke WAP site, mobil browser memuat suatu file WML yang berisi dari sebuah deck dari card server. Hanya satu card yang akan
ditunjukkan pada layer wireless divice setiap waktu. Jika user pergi ke card
lain pada deck yang sama, mobile browser tidak mengirim apapun atas permintaan server karena file yang berisi deck telah
disimpan dalam wireless device.
Gambar 2.3. Hirarki dalam WML Sumber : http:digilib.petra.ac.id
2.7.2. Pemograman WML
Nugroho 2005 : 22,
Jenis pemograman dasar yang digunakan WAP adalah WML Wireless Markup Language. Pemograman
WML memiliki tags-tags yang mirip dengan HTML. Teknik pemogramannya masih menggunakan markup. Markup Language
adalah cara atau aturan untuk menggambarkan isi naskah content suatu dokumen. Pemograman dengan teknik markup memiliki
struktur yang dimulai dengan Start tag dan diakhiri dengan End tag. Tabel 2.1. Start tag dan End tag
Star Tag End Tag
Keterangan b
b Mencetak karakter menjadi tebal
i i
Mencetak karakter menjadi miring u
u Mencetak karakter menjadi bergaris bawah
p p Membuat paragraf
Sumber : Nugroho, 2005 : 22
2.7.3. Perbandingan WML dan HTML
Perbedaan WML dan HTML dapat dilihat pada tabel 2.2. berikut : Tabel 2.2. Perbandingan WML dan HTML
WML HTML
Bahasa markup untuk komunikasi wireless
Bahasa markup untuk komunikasi yang menggunakan
kabel
Diakses melalui telepon seluler yang mendukung aplikasi WAP
Diakses melalui browser yang mendukung internet
WML script disimpan dalam file terpisah
Javascript disimpan dalam file yang sama.
Browser yang digunakan adalah
microbrowser Browser
yang digunakan adalah Netscape Navigator, IE, dan
Opera.
Mempunyai tag yang lebih sedikit
Mempunyai tag yang lebih banyak
WML card membuat ‘Deck’ Halaman
HTML membuat
‘Situs’ Sumber : Simarmata, 2006 : 39
2.8. Metodologi Penelitian
2.8.1. Pengumpulan Data
Nazir 2005: 175, Pengumpulan data adalah prosedur yang
sistematik dan standar untuk memperoleh data yang diperlukan. Secara umum metode pengumpulan data dapat dibagi atas beberapa
kelompok yaitu : 1 Studi Kepustakaan
Menggali teori-teori yang telah berkembang dalam bidang ilmu yang berkepentingan, mencari metode-metode serta teknik
penelitian, baik dalam pengumpulan data, yang pernah digunakan penelitian-penelitian yang terlebih dahulu, memperoleh orientasi
yang lebih luas dalam permasalahan yang dipilih serta menghindariterjadinya duplikasi-duplikasi yang tidak diinginkan.
2 Observasi Observasi atau pengamatan berarti setiap kegiatan untuk
melakukan pengukuran. Akan tetapi, observasi atau pengamatan dapat pula memiliki arti yang lebih sempit, yaitu pengamatan
dengan indera penglihatan tanpa mengajukan pertanyaan- pertanyaan.
3 Angket Daftar Pertanyaan Angket adalah kumpulan atau daftar pernyataan atau yang
sering disebut quesioner, yang diajukan secara tertulis kepada responden. Responden adalah orang yang diharapkan memberikan
respon atau jawaban. Ada tiga jenis angket, yaitu angket terbuka, tertutup, dan campuran.
a. Angket tertutup Angket tertutup adalah angket yang jawabannya sudah tersedia.
Responden tinggal memilih jawaban yang sesuai. b. Angket terbuka
Angket terbuka, yaitu angket yang disajikan sedemikian rupa sehingga responden dapat memberikan jawaban sesuai dengan
keadaan responden. c. Angket campuran
Angket campuran merupakan gabungan angket tertutup dan terbuka
4 Wawancara Interview Wawancara adalah proses memperoleh keterangan untuk tujuan
penelitian dengan cara tanya jawab secara langsung, bertatap muka antara si penanya atau pewawancara dengan si penjawab atau
responden. Sasaran isi wawancara biasanya ditujukan untuk : a. Memperoleh dan memastikan fakta
b. Memperkuat kepercayaan