kehormatan, keamanan, tata tertib, pengaturan keuangan dan administrasi masjid serta pemeliharan fasilitas yang menyangkut penataan masjid yang
bersifat fisik. 2. Idarah Binail Ruhiy funcsional Mangement yakni pengaturan tentang
pelaksanaan fungsi masjid sebagai wadah pembinaan umat, pembentukan karakter,
pembinaan mental
spiritual, untuk
menciptakan dan
meberdayakan ekonomi umat sehingga kesejahteraan umat dapat tercipta secara utuh.
Dalam menciptakan idarah-idarah tersebut perlu adanya mekanisme yang tersusun dan terprogram yakni sebuah organisasi sebagai wadah penampung
aspirasi sehingga output yang dihasilkan baik dan profesional. Untuk mencapai profesioanalitas perlu adanya koordinasi secara matang dari semua lini tanpa
adanya koordinasi semuanya akan sia-sia, sebab akan memancing timbulnya konflik internal dalam organisasi yang berlebihan. Konflik yang berlebihan akan
mengancam organisasi tersebut.
41
6. Fungsi Manajemen Masjid
Berbicara manajemen sebenarnya tidak lepas dari Planning, Organizing, Actuating, dan Controlling POAC. Begitu pula dalam manajemen masjid tidak
lepas dari hal tadi namun ada pengkhususan yakni yang dibahas mengenai POAC masjid.
1. Perencanaan
41
Gibson Ivancevich Donnelly, Organisasi Prilaku Struktur dan Proses Jakarta: Erlangga h. 279
Perencanaan adalah penentuan segala sesuatu sebelum dilakukan kegiatan-kegiatan yang akan dilanjutkan untuk masa yang akan datang dalam
usaha mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
42
AM Widjaya dalam bukunya, Perencanaan sebagai Fungsi Manajemen
dalam proses perumusan perencanaan akan dibahas hal-hal apa saja yang menjadi acuan dan prioritas
untuk mencapai tujuan dalam hal ini kemakmuran masjid. Perencanaan masjid memilki arti yang sangat penting yakni:
43
1. Aktivitas pemakmuran masjid bisa berjalan lebih terarah dan teratur. 2. Memungkinkan dipilihnya tindakan-tindakan yang tepat sesuai dengan
situasi kondisi yang dihadapi pada saat upaya pemakmuran masjid dilaksankan.
3. Dapat dipersiapkan terlebih dahulu tenga-tenaga pelaksana dalam pemakmuran masjid begitu juga dengan pendanaan sasarannya.
4. Perencanaan juga
akan memudahkan
pengurus masjid
untuk melaksanakan pengwasan dan penilaian terhadap jalannya aktivitas
pemakmuran masjid.
2. Pengorganisasian
Pengorganisasian masjid adalah pengelompokan, penyatuan, pengaturan untuk menciptakan kesatuan kerja sesuai dengan apa yang telah direncanakan.
Dalam pengorganisasian masjid hendaknya memuat beberapa langkah antara lain, pertama membagi atau mengelompokan aktivitas pemakmuran masjid
dalam satu kesatua. Kedua, menetukan tugas serta tanggung jawab struktur
42
A. D.Gayatri S, Ekonomi Media Profesional Surakarta: Mediatama, 2003 h. 29
43
Ahmad Yani, Ahmad Satori Islami. Menjuju Masjid Ideal Jakarta: LP2I Harmain, 2001 h. 28
kepengurusan masjid. Ketiga, memberi wewenang dan tanggung jawab yang penuh dari pimpinan kepada staff-staff dan pelaksanaanya. Keempat,
menciptakan jalinan kerja yang baik sehingga memilki kerja yang solid mengarahkan seluruh potensi pengurus untuk beraktivitas sesuai.
3. Pelaksanaan