Metode Penelitian Pendekatan dan Metode Penelitian

Sawaludin, 2012 Implementasi Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Melalui Pendekatan Tematik : Studi Kasus di Sekolah Dasar Alam Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu 89 peneliti memilih pendekatan kualitatif-naturalistik adalah disebabkan data yang akan diperoleh dari penelitian ini di lapangan lebih banyak menyangkut perbuatan dan ungkapan kata-kata dari responden yang sedapat mungkin bersifat alami, tanpa adanya rekayasa serta pengaruh dari luar. Sebagaimana Moleong 2006:3 mengatakan bahwa “penelitian kualitatif merupakan prosedur penelitian yang menghasilkan data kualitatif berupa kata-kata tertulis maupun lisan dari perilaku orang- orang yang diamati”.

2. Metode Penelitian

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kasus atau penelitian kasus case study. Case study adalah penelitian tentang status penelitian yang berkenaan dengan suatu fase spesifik atau khas dari keseluruhan personalitas Maxfield dalam Nazir, 2005:57. Selanjutnya, Nasution 1996:55, mengatakan studi kasus atau case study adalah untuk penelitian yang mendalam tentang suatu aspek lingkungan sosial termasuk manusia di dalamnya. Case study dapat dilakukan terhadap seseorang individu, kelompok atau suatu golongan manusia, lingkungan hidup manusia atau lembaga sosial. Selanjutnya, K.Yin 2002 :18 mengatakan bahwa “studi kasus adalah suatu inkuiri empiris yang menyelidiki fenomena di dalam konteks kehidupan nyata bilamana, batas-batas antara fenomena dan konteks tidak tampak dengan tegas, dan dimana multisumber bukti dimanfaatkan”. Sebagai suatu metode kualitatif, studi kasus mempunyai beberapa keuntungan. Lincoln dan Guba 1985:137 mengemukakan bahwa keistimewaan studi kasus meliputi hal-hal berikut : Sawaludin, 2012 Implementasi Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Melalui Pendekatan Tematik : Studi Kasus di Sekolah Dasar Alam Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu 90 a. Studi kasus merupakan sarana utama bagi penelitian emik, yakni menyajikan pandangan subjek yang diteliti. b. Studi kasus menyajikan uraian menyeluruh yang mirip dengan apa yang dialami pembaca dalam kehidupan sehari-hari. c. Studi kasus merupakan sarana efektif untuk menunjukkan hubungan antara peneliti dan informan. d. Studi kasus memungkinkan pembaca untuk menemukan konsistensi internal yang tidak hanya merupakan konsistensi gaya dan konsistensi faktual tetapi juga keterpercayaan trustworthisness. e. Studi kasus memberikan uraian tebal yang diperlukan bagi penilaian atau transferabilitas. f. Studi kasus terbuka bagi penilaian atas konteks yang turut berperan bagi pemaknaan atas fenomena dalam konteks tersebut. Dari pendapat di atas di gambarkan bahwa metode studi kasus lebih menekankan pada suatu kasus, adapun kasus yang dimaksud dalam penelitian ini adalah implementasi pembelajaran PKn melalui pendekatan tematik di Sekolah Dasar Alam Bandung. Kasus tersebut dibatasi salam konteks pembelajaran PKn yang diintegrasikan dalam mata pelajaran sosial melalui pendekatan pembelajaran tematik. Penggunaan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus diharapkan mampu mengungkap aspek-aspek yang diteliti. Penggunaan pendekatan kualitatif dengan studi kasus dalam penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui kondisi yang obyektif dan mendalam tentang fokus penelitian. Pendekatan studi kasus dipilih karena permasalahan yang Sawaludin, 2012 Implementasi Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Melalui Pendekatan Tematik : Studi Kasus di Sekolah Dasar Alam Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu 91 dijadikan fokus penelitian ini hanya terjadi di Sekolah Dasar Alam Bandung. Adapun gejala tertentu yang khas dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : a. Pembelajaran tematik diterapkan dari kelas 1 satu sampai dengan kelas 5 lima; b. Mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan diintegrasikan di mata pelajaran sosial melalui pendekatan tematik; c. Sekolah Dasar Alam Bandung menggunakan tiga kurikulum khas yaitu Kurikulum akhlak meliputi keimanan, ibadah, Al-Quran, sikap hidup dan interaksi dengan alam. Kurikulum sikap ilmiah dan Falsafah Ilmu Pengetahuan meliputi bahasa, sains, daya pikir, daya kreasi, dan seni. Kurikulum leadership meliputi, outward bound, pendidikan jasmani, kewirausahaan, dan sosial kemasyarakatan. Sesuai dengan hal tersebut diharapkan bahwa penelitian yang akan dilakukan oleh penulis bisa secara komprehensif mengungkapkan fakta-fakta, sehingga untuk bisa mengungkap fakta-fakta tentang proses pembelajaran PKn yang diintegrasikan dalam mata pelajaran sosial melalui tematik, baik di dalam kelas maupun di luar kelas.

C. Definisi Operasional

Dokumen yang terkait

IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER PEDULI LINGKUNGAN MELALUI PEMBELAJARAN PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP Implementasi Pendidikan Karakter Peduli Lingkungan melalui Pembelajaran Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH) di Sekolah Dasar Muhammadiyah Alam Surya Mentari

0 2 17

IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER PEDULI LINGKUNGAN MELALUI PEMBELAJARAN PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP Implementasi Pendidikan Karakter Peduli Lingkungan melalui Pembelajaran Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH) di Sekolah Dasar Muhammadiyah Alam Surya Mentari

1 4 17

PENGELOLAAN PENDIDIKAN KARAKTER DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DI SEKOLAH DASAR Pengelolaan Pendidikan Karakter Dalam Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Di Sekolah Dasar Negeri Banyuyoso Kecamatan Grabag Kabupaten Purworejo.

0 0 16

PENGELOLAAN PENDIDIKAN KARAKTER DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DI SEKOLAH DASAR Pengelolaan Pendidikan Karakter Dalam Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Di Sekolah Dasar Negeri Banyuyoso Kecamatan Grabag Kabupaten Purworejo.

0 0 13

PENGEMBANGAN KARAKTER KEPEMIMPINAN SISWA MELALUI SEKOLAH ALAM : Studi Kasus di Sekolah Alam Bandung.

0 1 44

PENGEMBANGAN BUDAYA BELAJAR DAN DAMPAKNYA TERHADAP MUTU LAYANAN PEMBELAJARAN DI SEKOLAH ALAM: Studi Kasus pada Sekolah Dasar Alam Bandung.

0 5 44

IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN BERBASIS PENGALAMAN DALAM MEMBINA KEMADIRIAN DAN KEPEMIMPINAN SISWA (Proses Pengembangan Karakter dalam Konteks Pendidikan Kewarganegaraan di Sekolah Lanjutan Alam Bandung).

0 0 65

IMPLEMENTASI MODEL PENDIDIKAN RESOLUSI KONFLIK MELALUI PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN SEKOLAH MENENGAH ATAS.

0 3 109

ID implementasi pendidikan karakter di seko

0 0 10

View of IMPLEMENTASI PENDIDIKAN NILAI DI SEKOLAH DASAR MELALUI PENDEKATAN REVISED TAXONOMY BLOOMS (RBT) DALAM PEMBELAJARAN

1 1 15