Observasi Penugasan Penilaian Pengetahuan

2 a. Kalimat definisi dan kalimat deskripsinya benar. b. Kalimat definisi benar tetapi kalimat deskripsinya salah. c. Kalimat definisi salah tetapi kalimat deskripsinya benar Kalimat definisi dan deskripsinya salah. 20 15 15 0.5 20 3 a. Teks deskripsinya lengkap dan tepat strukturnya pernyataan umum dan klasifikasi deskripsi bagian deskripsi manfaat. b. Teks deskripsinya kurang lengkap lengkap dan kurang tepat strukturnya pernyataan umum dan klasifikasi deskripsi bagian deskripsi manfaat.. c. Teks deskripsinya hanya separo terpenuhi dan kurang tepat strukturnya pernyataan umum dan klasifikasi deskripsi bagian deskripsi manfaat. d. Teks deskripsinya hanya terpenuhi sedikit dan kurang tepat strukturnya pernyataan umum dan klasifikasi deskripsi bagian deskripsi manfaat.. 40 25 15 10 40 4. a. Menyebutkan dua kata kerja dari kata sifat dengan benar. b. Menyebutkan satu kata kerja dari kata sifat dengan penjelasan benar. c. Menyebutkan dua kata kerja dari kata sifat dengan tetapi salah penjelasannya. d. Menyebutkan satu kata kerja dari kata sifat dengan tetapi salah penjelasannya. 20 15 10 5 20 Total nilai 100

2. Observasi

Observasi selama proses pembelajaran selain dilakukan untuk penilaian sikap, juga dapat dilakukan untuk penilaian pengetahuan, misalnya pada waktu diskusi atau kegiatan kelompok. Teknik ini merupakan cerminan dari penilaian autentik. Guru mencatat aktivitas dan kualitas jawaban, pendapat, dan pertanyaan yang disampaikan siswa selama proses pembelajaran. Kelas X SMAMASMKMAK 56 Catatan ini dapat dijadikan dasar bagi guru untuk memberikan reward tambahan nilai pengetahuan bagi siswa. Lembar Observasi penilaian Pengetahuan No Hari, tanggal Nama Siswa Pernyataan yang diungkapkan Reward 1. 2. 3. 4. 5. Keterangan: berisi pertanyaan, ide, usul, atau tanggapa yang disampaikan siswa berkaitan dengan materi yang dipelajari. rentang reward yang diberikan antara 1-5 untuk skala penilaian 0-100.

3. Penugasan

Tugas-tugas yang diberikan pada siswa dari buku teks siswa maupun hasil inovasi guru digunakan sebagai salah satu instrumen penilaian hasil belajar pengetahuan siswa. Pembobotan nilai ditentukan berdasarkan tingkat kesulitan dan lamanya waktu pengerjaan tugas. Semakin sulit dan lama waktu mengerjakannya, semakin besar bobotnya. Tugas yang diberikan sebaiknya mencakup tugas individu dan kelompok. Hasil penilain kognitif dengan tugas dapat dicatat dan diolah dengan menggunakan lembar penilaian seperti ini. Buku Guru Bahasa Indonesia 57 Contoh lembar penilaian tugas siswa No Penilaian Tugas pembelajaran A Nilai pembelajaran A 1 Kegiatan 1 Kegiatan 2 Kegiatan 3 pembelajaran C 2 Kegiatan 1 Kegiatan 2 Kegiatan 3 Nilai Akhir NA Total skor : jumlah tugas Selanjutnya, untuk mendapatkan nilai kognitif hasil penilaian proses dan ulangan harian pada akhir pembelajaran setiap bab, guru dapat menentukan pembobotan berdasarkan tingkat kesulitan, lama waktu pengerjaan, dan sebagainya. Berikut adalah contoh rumus yang dapat digunakan. NA : 2 X NA tugas + Total reward + NUH 3 Catatan: a Reward diperoleh dari total reward selama pembelajaran satu bab, b NUH adalah nilai Ulangan harian yang dilakukan pada akhir pembelajaran satu bab, dan c Nilai akhir tugas diberi bobot lebih besar karena tugas lebih menyita konsentrasi dan waktu pengerjaan relatif lama. Nilai tugas diambil dari pembelajaran A dan C. Kelas X SMAMASMKMAK 58

b. Penilaian Keterampilan