11
melihat komentar tersebut. Hal ini disebut sebagai
comments
atau komentar.
d. Pesan pribadi
Pesan pribadi menyerupai
webmail
. Pengguna dapat mengirim pesan kepada pengguna yang menjadi temannya dalam situs jeajaring
sosial tanpa diketahui oleh pengguna lain yang juga merupakan temannya.
e. Bagi foto
Fitur bagi foto memungkinkan pengguna untuk mengunggah foto. Kebanyakan situs jejaring sosial mengijinkan bagi foto dilakukan baik
pada profilnya maupun profil teman dalam situs jejaring sosialnya dan sebagian hanya pada profilnya.
f. Bagi video
Fitur bagi video memungkinkan pengguna untuk mengunggah video. Kebanyakan situs jejaring sosial mengijinkan bagi video
dilakukan baik pada profilnya maupun profil teman dalam situs jejaring sosialnya dan sebagian hanya pada profilnya. Namun tidak
semua situs jejaring sosial memiliki fitur ini. g.
Built-in blogging Built-in-blgging
merupakan cara menulis yang dilengkapi format teks, HTML markup, dan foto maupun video. Dalam mengunggah foto
maupun video, beberapa situs jejaring sosial memiliki dukungan
drag-
12
and-drop
.
Built-in-blgging
memberikan kemudahan bagi pengguna untuk menunda pengunggahan dengan sistem
drafts
. Beberapa dilengkapi
tags
sehingga memudahkan pengguna dalam pencarian dan pengelompokan. Postingan juga dapat dibagikan pada situs jejaring
sosial lainnya. h.
Instant messaging Instant messaging
adalah pesan yang dikirim melalui internet dan muncul pada layar penerima secepatnya setelah pesan tersebut dikirim.
Horrigan dalam Ngrayung, 2012 menggolongkan aktivitas- aktivitas situs jejaring sosial yang dilakukan para pengguna situs
jejaring sosial menjadi empat kelompok kepentingan penggunaan situs jejaring sosial, yaitu:
1. Berkirim pesan melalui
E-mail
2. Aktivitas kesenangan
Fun activities
yaitu aktivitas yang sifatnya untuk kesenangan atau hiburan.
3. Kepentingan informasi
Information utility
yaitu aktivitas mencari informasi, seperti informasi produk, informasi travel, cuaca, informasi
keuangan, informasi pekerjaan, atau informasi tentang politik. 4. Transaksi
Transaction
, yaitu aktivitas transaksi jual beli melalui situs jejaring sosial, seperti membeli sesuatu, memesan tiket perjalanan
13
B.
Relationship Satisfaction
Kepuasan Hubungan Romantis
1. Pengertian Kepuasan Hubungan Romantis
Kepuasan hubungan romantis secara umum adalah perasaan subyektif individu terhadap hubungannya Hendrick, 1988. Kepuasan
hubungan romantis lebih terkait dengan persepsi ideal terhadap pasangan dibandingkan persepsi realistik yakni bagaimana respon pasangan
terhadap ekspektasi atau kebutuhan individu tersebut Rusbult, 1980 dalam Miller Tedder, 2011. Jika respon pasangan sesuai atau lebih
tinggi terhadap ekspektasi atau kebutuhan individu, maka individu akan mencapai kepuasan hubungan romantis yang tinggi, begitupula
sebaliknya yakni jika respon pasangan tidak sesuai atau lebih rendah terhadap ekspektasi atau kebutuhan individu, maka individu akan
mengalami kepuasan hubungan romantis yang rendah. Anderson Emmer-Sommer 2006 mengatakan bahwa, kepuasan hubungan
merupakan derajat individu merasa puas akan hubungannya dan indikator kuat dalam keberhasilan sebuah hubungan yang intim.
Berdasarkan definisi-definisi tersebut dapat disimpulkan bahwa kepuasan hubungan romantis adalah sejauh mana individu merasa puas
dengan pasangan dan hubungannya yang melibatkan persepsi subyektif individu terhadap hubungannya dan bagaimana respon pasangan terhadap
ekspektasi atau kebutuhan individu.
14
2. Aspek Kepuasan Hubungan Romantis
Aspek-aspek kepuasan hubungan romantis adalah tingkatan rasa cinta, kesadaran akan masalah, dan pengharapan yang dialami oleh pasangan
Hendrick, 1988. a.
Cinta
Love
Cinta adalah sesuatu yang berbeda dari menyukai dan bukan sekedar keinginan seksual Rubin, dalam Aronson, Wilson Akert,
2005. Menurut
Triangular Theory of Love
- Sternberg, cinta memiliki tiga bentuk, antara lain intmasi, komitmen, dan gairah
Santrock, 1995. Intimasi meliputi perasaan dekat, terhubung, dan keterikatan dalam hubungan romantis. Gairah mengacu pada
romansa, pengalaman rangsangan dengan pasangan, termasuk ketertarikan seksual. Komitmen terdiri dari dua aspek, yakni jangka
pendek keputusan mencintai orang tertentu dan jangka panjang mempertahankan cinta.
Manusia menjalin relasi romantis karena adanya ketertarikan kemudian mengembangkan cinta satu sama lain. Besarnya rasa cinta
yang dirasakan oleh individu menjadi salah satu penentu kepuasan hubungan yang dirasakan individu Santrock, 2002.
b. Masalah
Problems
Kesadaran akan masalah
awareness of problems
menjadi salah satu aspek kepuasan hubungan romantis. Ketika seseorang
15
mampu menyadari masalah yang ada, maka ia akan mampu lebih baik dalam memutuskan tindakan selanjutnya atau dalam hal
menyelesaikan masalah tersebut. c.
Pengharapan
Expectations
Pengharapan dibagi menjadi dua, bias dan akurat. Saat seseorang memiliki pengharapan bias, individu berharap hubungan
dan pasangannya akan menemukan standarnya yang sangat tinggi tidak realistis. Pasangan yang tidak bahagia menunjukkan harapan
yang tidak realistis terhadap hubungan mereka Santrock, 2002. Di lain hal, individu dengan pengharapan akurat melihat hidup lebih
realistis dan berasumsi bahwa ekspektasinya akan sejajar dengan pengalaman nyata dari hubungannya. Kenny Acitelli dalam
Miller Tedder, 2011 mengatakan bahwa pengharapan yang akurat, memungkinkan penerima untuk mengevaluasi kebutuhan
pasangannya dan mengantisipasi perilakunya, sehingga memupuk
sense of control
, prediktabilitas, dan keamanan. Keadaan ini akhirnya mengarah pada interaksi yang lebih harmonis dan tingkat
kepuasan hubungan yang lebih tinggi. Maka dapat disimpulkan bahwa memahami realitas dari
pasangan dan hubungan ekspektasi akurat adalah kunci kepuasan hubungan, sebaliknya memiliki pengharapan tinggi yang tidak