pengamatan pada jalur dan plot pengamatan, sedangkan substrat, komposisi vegetasi dan penutupan tajuk dilakukan pada siang hari.
3.4.2 Data sekunder
Data sekunder mengenai kondisi umum lokasi penelitian diperoleh dengan cara studi pustaka dan wawancara dengan pengelola dan masyarakat di sekitar
kawasan.
3.5. Analisis Data 3.5.1. Analisis data satwa
1. Uji statistik a. Regresi linear digunakan untuk membuktikan adanya korelasi
keanekaragaman spesies Dependent terhadap jarak dengan area inti Independent. Semua Keanekaragaman spesies yang digunakan dalam
penelitian ini akan ditentukan dengan menggunakan Indeks Keanekaragaman Jenis Shannon-Wiener Magurran, 2004.
Dengan hipothesis: Ho = Pertambahan jarak tidak berpengaruh terhadap
keanekaragaman jenis H1 = Pertambahan jarak berpengaruh terhadap keanekaragaman
jenis Perhitungan menggunakan Software Minitab 14.
b. Cluster anaysis dengan menggunakan euclidean distance metode ward, digunakan untuk melihat kesamaan keanekaragaman spesies pada koridor,
matriks dan area inti. Perhitungan dengan menggunakan software minitab 14.
c. Uji t digunakan untuk mengetahui; Pertama, perbedaan keanekaragaman jenis pada pada koridor yang terpapar dan tidak terpapar dengan area inti,
Kedua, perbedaan keanekaragaman jenis pada pada transek arah hulu dan hilir koridor, pada tingkat kepercayaan 95 dengan menggunakan
hipotesa: Ho = Tidak ada perbedaan keanekaragaman jenis amphibia pada
koridor terpapar dan tidak terpaparkoridor hulu dan Hilir
H1 = Ada perbedaan keanekaragaman jenis amphibia pada koridor terpapar dan tidak terpaparkoridor hulu dan hilir.
Perhitungan dengan menggunakan Software Minitab 14. 2. Kekayaan jenis
Untuk menduga besarnya kekayaan jenis total pada seluruh habitat di lokasi penelitian digunakan Indeks Kekayaan Jenis Jackknife Krebs, 1985. Persamaan
indeks ini yaitu: Keterangan :
S = Indeks kekayaan jenis jackknife s = Total jumlah jenis yang teramati
n = Banyaknya unit contoh k = Jumlah jenis yang unik jenis yang hanya ditemukan pada hanya salah
satu unit contoh Adapun keragaman dari nilai dugaan S tersebut dihitung dengan formula
berikut:
Keterangan: VarS = keragaman dugaan jackknife untuk kekayaan jenis
fj
= jumlah unit contoh dimana ditemukan j jenis unik j=1,2,3,..,s k = jumlah spesies unik
n = jumlah total unit contoh Penduga selang bagi indeks kekayaan jenis jackknife adalah sebagai berikut :
Dimana
tα diperoleh dari tabel t-student dengan nilai derajat bebas = n-1
k n
n s
S
1
n k
fj j
n n
S
2 2
1 var
var
S
t S