Apa tujuan berdirinya Garda Bangsa? Apa visi dan misi Garda Bangsa?
Laporan Hasil Wawancara Garda Bangsa
Nama : H. Cucun Ahmad Syamsurijal
Jabatan : Ketua DKN Garda Bangsa
Tempat : Jln. Raden Saleh No. 9
Waktu : 28 Juni 2016
1. Apa Garda Bangsa?
Garda Bangsa Gerakan Pemuda Kebangkitan Bangsa adalah Badan Otonom Banom PKB di bidang kepemudaan.
2. Bagaimana latar belakang berdirinya Garda Bangsa?
Didirikannya Garda Bangsa dimaksudkan untuk menggalang dukungan massa pemilih pemuda. Sekaligus menyiapkan politisi-politisi
yang nantinya akan meneruskan regenerasi di PKB. Pada waktu itu bukan tugas mudah untuk menyakinkan kepada para pemuda agar terlibat langsung
dalam Parpol, khususnya yang bergelut di kampus, intelektual maupun LSM. Dimata mereka, partai politik tak lebih dari kumpulan orang yang
haus kekuasaan dan jauh dari niatan untuk memberdayakan masyarakat. Dikotomi partisan dan non-partisan terlihat begitu tajam.
3. Apa tujuan dari berdirinya Garda Bangsa?
a. Mewujudkan cita-cita kemerdekaan Republik Indonesia
sebagaimana dimaksud oleh Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945;
b. Mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur secara lahir dan
batin, material dan spiritual; c.
Mewujudkan perikehidupan bangsa dan tatanan politik nasional yang demokratis, terbuka,bersih dan berakhlakul karimah.
4. Apa visi dan misi Garda Bangsa?
Wadah untuk menghimpun, mengembangkan dan mendistribusikan segenap potensi sumberdaya muda warga negara Indonesia untuk secara
bersama-sama meningkatkan pendidikan, kesadaran dan partisipasi politik bagi terwujudnya hak-hak sipil dan politik rakyat.
Sarana mencetak kader-kader pemuda agar memiliki komitmen yang tinggi, pemahaman yang utuh dan kemampuan yang andal untuk didaya-
gunakan secara optimal guna mengamankan aset-aset sumber daya, mengembangkan kualitas serta menopang keberhasilan upaya-upaya
pencapaian cita-cita dan tujuan perjuangan Kebangkitan Bangsa.
5. Bagaimana bentuk struktur organisasi Garda Bangsa?
Organisasi ini memiliki struktur organisasi atau tingkatan kepungurusan sebagai berikut:
a. Organisasi di tingkat Nasional, dipimpin oleh Dewan
Koordinasi Nasional, disingkat DKN; b.
Organisasi di tingkat Wilayah, dipimpin oleh Dewan Koordinasi Wilayah, disingkat DKW;
c. Organisasi di tingkat Cabang, dipimpin oleh Dewan
Koordinasi Cabang, disingkat DKC;