1. Perhitungan Indeks Satuan Kerja. 1. 1. Perhitungan indeks satuan kerja untuk proyek jalan.

BAB IV ANALISA DAN EVALUASI

IV. 1. Perhitungan Indeks Satuan Kerja.

Perhitungan indeks satuan kerja dapat dilakukan setelah diperoleh nilai dari lama waktu pengerjaan jenis pekerjaan yang telah ditetapkan dari hasil survey lapangan untuk pekerjaan proyek jalan dan pekerjaan proyek gedung perumahan. Rumus yang digunakan untuk menghitung indeks satuan kerja yaitu : a = jam jam c 5 = OH Keterangan : a = indeks satuan kerja Orang Hari OH c = lamanya pengamatan jam atau menit Rumus di atas digunakan untuk mendapatkan nilai indeks satuan kerja bagi pekerja yang gerak kerjanya diukur secara langsung atau pekerja penentu yaitu pekerja dan tukang batu. Sedangkan untuk kepala tukang dan mandor nilai indeks satuan kerjanya di peroleh dari pembagian nilai indeks satuan kerja untuk pekerja dan tukang dengan jumlah pekerja dan tukang seperti yang telah dijelaskan pada metodologi penelitian. Universitas Sumatera Utara

IV. 1. 1. Perhitungan indeks satuan kerja untuk proyek jalan.

Pada pekerjaan proyek jalan, jenis pekerjaan yang diteliti adalah pekerjaan pada pembuatan drainase jalan untuk pemasangan dinding dan plesteran. Adapun lokasi proyek yang di survey adalah lokasi proyek pembuatan jalan perumahan Debang Flamboyan Asri. Adapun perhitungan indeks satuan kerja dari penilitian lapangan untuk lokasi- lokasi tersebut adalah : a. Pekerjaan pasangan dinding. - Pekerja. Dari pengamatan terhadap seorang pekerja, lamanya pekerjaan untuk 1 m 2 pasangan batu c = 1,40 jam a p = jam jam c 5 = 5 40 , 1 = 0,280 OH. - Tukang. Dari pengamatan terhadap seorang tukang, lamanya pekerjaan untuk 1 m 2 pasangan batu c = 0,81 jam a tb = jam jam c 5 = 5 81 , = 0,162 OH. Universitas Sumatera Utara - Kepala tukang. a tb = 0,162 OH. n tb = 3 orang. a t = tb tb n a = 3 162 , = 0,054 OH - Mandor. Karena kepala tukang dan mandor adalah orang yang sama, maka : a m = a t = 0,054 OH. b. Plesteran. - Pekerja. Dari pengamatan terhadap seorang pekerja, lamanya pekerjaan untuk 1 m 2 pekerjaan plesteran c = 1,08 jam a p = jam jam c 5 = 5 08 , 1 = 0,216 OH. - Tukang. Dari pengamatan terhadap seorang tukang, lamanya pekerjaan untuk 1 m 2 pekerjaan plesteran c = 0,42 jam a tb = jam jam c 5 Universitas Sumatera Utara = 5 42 , = 0,084 OH. - Kepala tukang. a tb = 0,084 OH. n tb = 1 orang. a t = tb tb n a = 2 084 , = 0,042 OH - Mandor. Karena kepala tukang dan mandor adalah orang yang sama, maka : a m = a t = 0,042 OH. Tabel 4. 1. Tabel indeks satuan kerja berdasarkan pengamatan di lapangan untuk proyek pekerjaan jalan. No Jenis Pekerjaan Kebutuhan Satuan Indeks 1 Pasangan dinding Tenaga Pekerja OH 0,280 T. Batu OH 0,162 K. Tukang OH 0,054 Mandor OH 0,054 2 Plesteran Tenaga Pekerja OH 0,216 T. Batu OH 0,084 K. Tukang OH 0,042 Mandor OH 0,042 Universitas Sumatera Utara

IV. 1. 2 Perhitungan Indeks Satuan Kerja untuk proyek gedung perumahan.