Bentuk Penelitian Tempat Dan Waktu Penelitian Populasi dan Sampel .1 Populasi

29

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Bentuk Penelitian

Dalam penelitian ini metode yang dilakukan adalah penelitian asosiatif daengan pendekatan kuantitatif . Yaitu penelitian yang berupaya untuk mengkaji bagaimana suatu variabel memiliki keterkaitan atau hubungan dengan variabel lain. Apakah suatu variabel dipengaruhi oleh variabel lainnya, atau apakah suatu variabel menjadi sebab perubahan variabel lainnya.

3.2 Tempat Dan Waktu Penelitian

Penelitian ini akan dilakukan di Lembaga Bimbingan Belajar Nurul Fikri Jalan Iskandar Muda No.57, Medan. Penelitian akan dilakukan selama tiga bulan. 3.3 Populasi dan Sampel 3.3.1 Populasi Populasi menurut Sugiyono 2008 : 72 adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek atau subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Populasi yang akan dipelajari oleh peneliti adalah seluruh peserta bimbingan belajar di Nurul Fikri yang berjumlah 207 orang.

3.3.2 Sampel

Pengertian sampel menurut Sugiyono 2008:116, “Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Bila populasi besar, dan penelitian tidak mungkin mempelajari semua yang ada pada populasi, misalnya karena keterbatasan dana, tenaga, dan waktu, maka peneliti dapat menggunakan sampel yang diambil dari populasi tersebut”. Universitas Sumatera Utara Salah satu rumus yang digunakan untuk menetukan sampel adalah rumus Slovin, yaitu: n = besaran sampel N = besaran populasi E = nilai kritis batasan ketelitian yang diingginkan persen kelongaran ketidak telitian karena kesalahan penarikan sampel = 0,1 ; 0,5 ; 10 = 67,42 Maka penulis menggunakan sampel sebanyak 67 orang, dengan teknik Simple Random Sampling atau random acak. Adapun kriteria yang ditetapkan untuk sampel adalah pelajar Bimbingan Belajar Nurul Fikri yang merupakan pelajar SMA dan yang mengikuti program intensif untuk masuk perguruan tinggi, yang memutuskan untuk belajar di Bimbingan Belajar Nurul Fikri melalui proses Word Of Mouth.

3.4 Hipotesis