Jenis Penelitian Tempat dan Waktu Penelitian Batasan Operasional Jenis Data

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian

Jenis penelitian adalah deskriptif kuantitatif, yakni untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh bauran pemasaran yang terdiri product, price, place, promotion berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian mobil Toyota pada PT. Astra International, Tbk Cabang Medan Amplas. Pendekatan penelitian ini adalah penelitian survei. Survei menurut Arikunto 2007:236 merupakan suatu jenis penelitian yang banyak dilakukan oleh peneliti dalam bidang, sosiolog, bisnis, politik, pemerintahan, dan pendidikan. Penelitian survei yang terkenal adalah dengan The Gallup Poll yang dimaksudkan untuk mengetahui pendapat masyarakat. Informasi dari penelitian survei dapat dikumpulkan dari seluruh populasi dan dapat pula hanya sebagian dari populasi. Survei yang dilakukan kepada semua populasi dinamakan penelitian sensus. Berdasarkan tingkat eksplanasinya penelitian ini adalah penelitian asosiatif. Penelitian asosiatif, yakni penelitian yang menghubungkan dua variabel atau lebih, misalnya melihat pengaruh faktor pelatihan dan motivasi kerja terhadap prestasi kerja karyawan Ginting dan Situmorang,2008:57. Universitas Sumatera Utara

3.2 Tempat dan Waktu Penelitian

Tempat penelitian ini akan dilakukan pada PT. Astra International, Tbk- TSO Cabang Medan Amplas yang berlokasi di Jl. SM. Raja No. 204 KM. 8,5 Medan. Sedangkan waktu penelitian ini akan dilakukan pada bulan Januari 2012 sampai dengan Maret 2012.

3.3 Batasan Operasional

Batasan operasional penelitian ini adalah bauran pemasaran yang terdiri dari product X 1 , price X 2 , place X 3 dan promotion X 3 dan keputusan pembelian Y.

3.4 Definisi Operasional

Definisi operasional penelitian ini adalah: a. Product X 1 merupakan bentuk penawaran organisasi jasa yang ditunjukan untuk mencapai tujuan organisasi melalui pemuas kebutuhan dan keinginan pelanggan. Dalam konteks ini, produk bisa berupa apa saja baik yang berwujud fisik maupun tidak yang dapat ditawarkan kepada pelanggan potensial untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan tertentu Tjiptono,2005:31, product yang memiliki kualitas yang baik . b. Price X 2 merupakan harga berkenaan dengan kebijakan strategis dan taktis seperti tingkat harga, struktur diskon, syarat pembayaran dan tingkat diskriminasi harga di antara berbagai kelompok pelanggan Universitas Sumatera Utara Tjiptono,2005:31, harga yang dilakukan oleh perusahaan merupakan harga yang terjangkau. c. Place X 3 merupakan keputusan distribusi menyangkut kemudahan akses terhadap jasa bagi para pelanggan potensial. Keputusan ini meliputi keputusan lokasi fisik. Misalnya keputusan mengenai dimana sebuah hotel dan restoran harus didirikan Tjiptono,2005:31, tempat yang strategis. d. Promotion X 4 promosi meliputi berbagai metode untuk mengkomunikasikan manfaat jasa kepada pelanggan potensial dan aktual, terdiri atas periklanan, promosi penjualan, direct marketing, personal selling dan public relation Tjiptono,2005:31, promosi yang dilakukan oleh perusahaan promosi melalui iklan elektronik. e. Keputusan pembelian Y merupakan pembuatan keputusan konsumen atau sering disebur keputusan pembelian merupakan suatu aliran interaksi antar proses faktor lingkungan, kognitif, dan afektif dan tindakan perilaku. Tabel 3.1 Definisi Operasional Variabel Variabel Definisi Indikator Skala Pengukuran Product X 1 Bentuk penawaran organisasi jasa yang ditunjukan untuk mencapai tujuan organisasi melalui pemuas kebutuhan dan keinginan pelanggan. 1. Desain Mobil. 2. Kecepatan. 3. Ketahanan Mesin. Skala Likert Price Harga berkenaan dengan kebijakan strategis dan taktis seperti tingkat harga, struktur 1. Harganya Terjangkau Oleh Skala Likert Universitas Sumatera Utara X 2 diskon, syarat pembayaran dan tingkat diskriminasi harga di antara berbagai kelompok pelanggan Masyarakat. 2. Stabil. Place X 3 Keputusan distribusi menyangkut kemudahan akses terhadap jasa bagi para pelanggan potensial. 1. Bersih 2. Nyaman. 3. Sejuk. 4. Menarik Skala Likert Promotion X 4 Promosi meliputi berbagai metode untuk mengkomunikasikan manfaat jasa kepada pelanggan potensial dan aktual. 1. Televisi, Radio Media Elektronik. 2. Majalah. 3. Sales Promotion Girl SPG Skala Likert Keputusan Pembelian Y Pembuatan keputusan konsumen atau sering disebut keputusan pembelian merupakan suatu aliran interaksi antar proses faktor lingkungan, kognitif, dan afektif dan tindakan perilaku 1. Referensi 2. Kepuasan 3. Kebutuhan Skala Likert Sumber :Tjiptono 2005 3.5 Skala Pengukuran Variabel Skala pengukuran variabel penelitian ini menggunakan skala Likert. Skala Likert digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau kelompok orang tentang fenomena sosial. Fenomena telah ditetapkan oleh peneliti, yang selanjutnya disebut dengan variabel penelitian yang selanjutnya disebut dengan variabel penelitian Sugiyono, 2008:132. Tabel 3.2 Instrumen Skala Likert Skala Skor Universitas Sumatera Utara 1 Sangat Setuju 5 2 Setuju 4 3 Kurang Setuju 3 4 Tidak Setuju 2 5 Sangat Tidak Setuju 1 Sumber: Sugiyono 2008.

3.6.1 Populasi dan Sampel

a. Populasi Populasi merupakan kelompok elemen yang lengkap, dimana kita tertarik untuk mempelajarinya atau menjadi objek penelitian Kuncoro, 2009:118. Populasi pada penelitian ini adalah pelanggan tetap pelanggan perorangan PT. Astra International, Tbk-Cabang Medan Amplas selama waktu 3 bulan terakhir terhitung mulai dari bulan Januari 2011 sampai dengan Maret 2011, berikut ini ditunjukkan data jumlah pelanggan 3 tiga bulan terakhir adalah sebagai berikut: Tabel 3.3 Jumlah Pelanggan Mobil Toyota PT. Astra International, Tbk Cabang Medan Amplas Bulan Jumlah Pelanggan Orang Januari 2102 294 Februari 2012 212 Maret 2012 238 Jumlah 744 Sumber: PT. Astra International, Cabang Medan Amplas 2011 Universitas Sumatera Utara b. Sampel Sampel merupakan suatu himpunan bagian subset dari unit populasi Kuncoro, 2009:118, karena masalah waktu dan biaya, ukuran sampel ditentukan dengan menggunakan rumus Slovin dalam Umar 2008:78, yaitu : n = N 1 + Ne 2 Dimana : n = Jumlah sampel N = Ukuran Populasi e = Taraf kesalahan 10 Maka jumlah diperoleh adalah: 744 n = = 88 orang pelanggan. 1 + 744 x 0,1 2 Jumlah sampel yang di dapat sebesar 88 orang pelanggan, metode pengambilan sampling yang dipergunakan didalam penelitian ini adalah dengan menggunakan metode aksidental sampling. Aksidental sampling Universitas Sumatera Utara merupakan teknik penentuan sampel berdasarkan kebetulan, yakni siapa saja yang secara kebetulan bertemu peneliti dapat digunakan sebagai sampel, bila dipandang orang yang kebetulan ditemui cocok sebagai sumber data Sugiyono, 2008 :122.

3.7 Jenis Data

Jenis data yang dipergunakan didalam penelitian ini adalah: a. Data primer, yaitu data yang diperoleh secara langsung dari responden yang terpilih di lokasi penelitian. Data primer diperoleh dengan cara memberikan daftar pertanyaan questionaire dan melakukan wawancara interview. b. Data sekunder, yaitu data yang diperoleh melalui studi dokumentasi, baik dari buku, jurnal-jurnal penelitian, majalah, dan situs internet untuk mendukung penelitian ini.

3.8 Metode Pengumpulan Data

Dokumen yang terkait

Analisis SWOT Sebagai Faktor Penyusunan Strategi Manajemen Dalam Peningkatan Penjualan Mobil PT. Astra International TBK (Toyota Sales Operation) Cabang Medan Amplas

29 591 71

Pengaruh Modifikasi Produk Terhadap Keputusan Pembelian Mobil New Avanza Pada Konsumen PT Astra International Tbk-Tso Cabang Gatot Subroto Medan

0 25 90

Pengaruh Posisi Produk Terhadap Keputusan Pembelian Toyota Kijang Di PT. Astra International Auto 2000 Cabang Medan Gatot Subroto

0 27 95

PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN PADA BENGKEL AUTO 2000 PT ASTRA INTERNATIONAL Tbk – TOYOTA CABANG RADEN INTAN BANDAR LAMPUNG

1 25 203

Analisis Pengaruh Bauran Pemasaran Terhadap Keputusan Pembelian Mobil Merek Toyota Agya (Studi Kasus Pada Toyota Auto 2000 Sisingamangaraja Medan)

3 13 147

Analisis Pengaruh Bauran Pemasaran Terhadap Keputusan Pembelian Mobil Merek Toyota Agya (Studi Kasus Pada Toyota Auto 2000 Sisingamangaraja Medan)

0 2 10

Analisis Pengaruh Bauran Pemasaran Terhadap Keputusan Pembelian Mobil Merek Toyota Agya (Studi Kasus Pada Toyota Auto 2000 Sisingamangaraja Medan)

0 0 2

Analisis Pengaruh Bauran Pemasaran Terhadap Keputusan Pembelian Mobil Merek Toyota Agya (Studi Kasus Pada Toyota Auto 2000 Sisingamangaraja Medan)

0 0 6

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pemasaran 2.1.1 Pengertian Pemasaran - Pengaruh Bauran Pemasaran Terhadap Keputusan Pembelian Mobil Toyota pada PT. Astra International Tbk Cabang Medan Amplas

0 1 12

Pengaruh Bauran Pemasaran Terhadap Keputusan Pembelian Mobil Toyota pada PT. Astra International Tbk Cabang Medan Amplas

0 2 14