Deskriptif Data Responden Analisis Kategorisasi

1 2 3 terpaan1 .068 -.221 .876 terpaan2 .001 -.023 .925 terpaan3 .267 .046 .799 minat1 .054 .855 -.089 minat2 -.268 .776 -.070 minat3 .128 .850 -.012 minat4 -.099 .816 -.033 kesadaran1 .879 .048 .195 Kesadaran2 .855 .037 .183 Kesadaran3 .909 -.148 .059 Kesadaran4 .853 -.089 -.039 Extraction Method: Principal Component Analysis. Rotation Method: Varimax with Kaiser Normalization. a. Rotation converged in 4 iterations. Sumber: data primer yang diolah, 2016 Berdasarkan hasil pengujian validitas diketahui bahwa item dalam pengujian mempunyai hasil valid dan dapat dipakai untuk data penelitian, diperoleh hasil bahwa sebaran data terekstrak sempurna dan memiliki nilai loading factor0,5. Pengujian dengan metode Varimax ditunjukkan oleh nilai loading factor pada tabel Rotated Component Matrix yaitu koefisien yang menunjukkan tingkat korelasi antar item pertanyaan dengan faktornya. Tabel 3.3 menunjukkan bahwa item terpaan iklan, minat beli, dan kesadaran merek seluruhnya berada dalam masing-masing faktor dan memenuhi kriteria pengujian dengan nilai loading factor0,5. Pada item terpaan iklan terpaan1, terpaan2, dan terpaan3 telah mengelompok dalam satu faktor, yaitu pada faktor 2. Untuk item minat beli minat1, minat2, minat3, dan minat4 seluruhnya berada dalam satu faktor, yaitu faktor 1. Pada item kesadaran merek kesadaran1, kesadaran2, kesadaran3, dan kesadarn4 juga telah mengelompok pada satu faktor, yaitu faktor 3.

2. Uji Reliabilitas Cronbach Alpha

Reliabilitas merupakan prosedur pengujian statistik yang dianggap relevan untuk mengukur sejauh mana kehandalan atau konsistensi internal dari suatu instrument penelitian.Untuk menguji reliabilitas digunakan Cronbach Alpha dengan bantuan SPSS for windows 21. Keputusan untuk mengetahui bahwa instrument adalah reliabel jika nilai r 0,6. Selanjutnya tingkatan reliabilitas dibagi menjadi tiga kriteria sebagai berikut: 1 Jika alpha atau r hitung 0,8 – 1,0 = Reliabilitas baik 2 Jika alpha atau r hitung 0,60 – 0,79 = Reliabilitas diterima 3 Jika alpha atau r hitung kurang dari 0,60 = Reliabilitas kurang baik Dengan demikian, prosedur pengujian ini dapat memberikan jaminan bahwa datanya memenuhi kriteria kelayakan untuk dianalisis dengan menggunakan metode-metode statistik lain. Dari hasil pengujian reliabilitas variabel, didapatkan nilai Cronbach Alpha dari masing- masing variabel pada sampel sebagai berikut: Tabel 3.4 Hasil Uji Reliabilitas 3 Variabel Reliability Statistics Cronbachs Alpha N of Items .681 11 Sumber: data primer yang diolah, 2016 Berdasarkan hasil pengujian reliabilitas pada tabel 3.4 diperoleh nilai Cronbach Alpha sebesar 0.681, yang berarti bahwa variabel terpaan iklan, minat beli, dan kesadaran merek layak dijadikan instrumen dalam penelitian ini atau dikatakan reliabel dan dapat digunakan untuk penelitian selanjutnya Tabel 3.5 Hasil Uji Reliabilitas Terpaan Iklan Reliability Statistics Cronbachs Alpha N of Items .848 3 Sumber: data primer yang diolah, 2016 Berdasarkan hasil pengujian reliabilitas pada tabel 3.5 diperoleh nilai Cronbach Alpha sebesar 0.848 kategori baik, yang berarti bahwa variabel terpaan iklan terpaan1, terpaan2, dan terpaan3 layak dijadikan instrumen dalam penelitian ini atau dikatakan reliabel dan dapat digunakan untuk penelitian selanjutnya. Tabel 3.6 Hasil Uji Reliabilitas Minat Beli Reliability Statistics Cronbachs Alpha N of Items .842 4 Sumber: data primer yang diolah, 2016 Berdasarkan hasil pengujian reliabilitas pada tabel 3.6 diperoleh nilai Cronbach Alpha sebesar 0.842 kategori baik, yang berarti bahwa variabel minat beli minat beli1, minat beli2, minat beli3, dan minat beli4 layak dijadikan instrumen dalam penelitian ini atau dikatakan reliabel dan dapat digunakan untuk penelitian selanjutnya. Tabel 3.7 Hasil Uji Reliabilitas Kesadaran Merek Reliability Statistics Cronbachs Alpha N of Items .903 4 Sumber: data primer yang diolah, 2016 Berdasarkan hasil pengujian reliabilitas pada tabel 3.7 diperoleh nilai Cronbach Alpha sebesar 0.903 kategori baik, yang berarti bahwa variabel kesadaran merek kesadaranmerek1, kesadaranmerek2, kesadaranmerek3, dan kesadaranmerek4 layak dijadikan instrumen dalam penelitian ini atau dikatakan reliabel dan dapat digunakan untuk penelitian selanjutnya.

D. Analisis Kategorisasi

Analisis kategorisasi adalah deskripsi variabel yang menggunakan kategori interval pada variabel terpaan iklan, variabel minat beli, dan variabel kesadaran merek yang kemudian dibagi ke dalam kelas interval dengan menggunakan skor total sebanyak 50 Mahasiswi di Desa Tamantirto, Kabupaten Bantul. Tabel 3.8 Deskriptif Variabel N Minimum Maximum Mean Std. Deviation TerpaanIklan 50 3 12 8.00 2.330 MinatBeli 50 4 16 11.16 2.621 KesadaranMerek 50 6 16 11.66 2.685 Valid N listwise 50 Sumber: data primer yang diolah, 2016 Berdasarkan tabel 3.7 dapat dilihat bahwa dalam variabel terpaan iklan nilai minimum 3 dan maksimum 12 dan mean 8. Variabel Minat Beli nilai minimum 4 dan maksimum 16 dan mean 11,16. Variabel Kesadaran Merek nilai minimum 6 dan maksimum 16 dan mean 11,64. 1. Analisis Kategorisasi Variabel Terpaan Iklan Skor max-skor min : 12-3=9 Jumlah interval : 3 Panjang interval : 93=3 Tabel 3.9 Analisis Kategorisasi Variabel Terpaan Iklan Sumber: data primer yang diolah, 2016 Berdasarkan tabel 3.10 dapat terlihat bahwa variabel terpaan iklan mayoritas responden memilih kateg 2. Analisis Kategorisasi Variabel Minat Beli Skor max-skor min : 16-4=12 Jumlah interval : 3 Panjang interval : 123=4 Tabel 3.10 Analisis Kategorisasi Variabel Minat Beli Sumber: data primer yang diolah, 2016 Berdasarkan tabel 3.10 dapat terlihat bahwa variabel minat beli mayoritas responden memilih kategori se 3. Analisis Kategorisasi Variabel Kesadaran Merek Skor max-skor min : 16-6=10 Jumlah interval : 3 Panjang interval : 103=3,3 Interval Kategori Frekuensi Presentase 10-12 Tinggi 15 30 7-9 Sedang 22 44 3-6 Rendah 13 26 Jumlah 50 100 Interval Kategori Frekuensi Presentase 13-16 Tinggi 16 32 9-12 Sedang 22 44 4--8 Rendah 12 24 Jumlah 50 100 Tabel 3.11 Analisis Kategorisasi Variabel Kesadaran Merek Sumber: data primer yang diolah, 2016 Berdasarkan tabel 3.11 dapat terlihat bahwa variabel kesadaran merek mayoritas responden memilih ka

E. UJI HIPOTESIS DENGAN LINEAR REGRESSION DAN MULTIPLE REGRESSION

Dalampenelitian ini dilakukan analisis regresi secara bertahap, yaitu: Pertama, melakukan analisis linear regression untuk menguji pengaruh langsung dari variabel independen kredibilitas terpaan iklan X terhadap variabel mediator kesadaran merek Z. Kedua, melakukan analisis linear regression untuk menguji pengaruh langsung dari variabel mediator kesadaran merek Z terhadap variabel dependen minat beli Y. Ketiga, melakukan analisis linear regression untuk menguji pengaruh langsung dari variabel independen terpaan iklan X terhadap variabel dependen minat beli Y. Keempat, melakukan analisis multiple regression untuk menguji pengaruh variabel independen terpaan iklan X terhadap variabel dependen minat beliY, dengan menyertakan variabel mediator kesadaran merek Z.

1. Pengaruh Variabel Terpaan Iklan X Terhadap Kesadaran Merek Z Tabel 3.12

Output Regresi Variabel X Terhadap Z Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. Interval Kategori Frekuensi Presentase 12,8-16,1 Tinggi 26 52 9,4-12,7 Sedang 10 20 6-9,3 Rendah 14 28 Jumlah 50 100 B Std. Error Beta 1 Constant 7.540 1.239 6.086 .000 TerpaanIklan .515 .149 .447 3.462 .001 a. Dependent Variable: KesadaranMerek Sumber: data primer yang diolah, 2016 Dari analisis linear regression seperti terlihat pada tabel 3.12 diperoleh hasil yang menunjukkan bahwa variabel terpaan iklan X memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap variabel kesadaran merek Z. Dari pengujian tersebut diperoleh nilai beta terstandarisasi β sebesar 0,447 dan nilai t sebesar 3,462 dengan signifikansi 0,001 P0,05. Jadi bisa disimpulkan bahwa variabel terpaan iklan secara positif signifikan mempengaruhi kesadaran merek shampoo Pantene di Desa Tamantirto, Bantul.. Tabel 3.13 Outpot R 2 Variabel X Terhadap Z Model Summary Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1 .447 a .200 .183 2.427 a. Predictors: Constant, TerpaanIklan Sumber: data primer yang diolah, 2016 Dari tabel 3.13 nilai R yang merupakan simbol dari nilai koefisien korelasi adalah 0,447. Nilai Adjusted R Square R 2 atau koefisien determinasi yang menunjukkan seberapa besar pengaruh model regresi yang dibentuk oleh interaksi variabel bebas dan variabel terikat adalah 0,200 atau 20 yang berarti bahwa variabel terpaan iklan memiliki pengaruh kontribusi sebesar 20 terhadap variabel kesadaaran merek dan 80 lainnya dipengaruhi oleh faktor-faktor lain di luar variabel terpaan iklan.

2. Pengaruh Variabel Kesadaran Merek Z Terhadap l Minat Beli Y Tabel 3.14

Output Regresi Variabel Z Terhadap Y Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 Constant 5.756 1.483 3.880 .000 KesadaranMerek .464 .124 .475 3.737 .000 a. Dependent Variable: MinatBeli Sumber: data primer yang diolah, 2016 Dari analisis linear regression seperti terlihat pada tabel 3.14 diperoleh hasil yang menunjukkan bahwa variabel kesadaran merek Z memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap variabel minat beli Y. Dari pengujian tersebut diperoleh nilai beta terstandarisasi β sebesar 0,475 dan nilai t sebesar 3,737 dengan signifikansi 0,000 P0,05. Jadi bisa disimpulkan bahwa variabel kesadaran merek secara positif signifikan mempengaruhi minat beli shampoo Pantene di Desa Tamantirto, Bantul.. Tabel 3.15 Outpot R 2 Variabel Z Terhadap Y Model Summary Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1 .475 a .225 .209 2.331 a. Predictors: Constant, KesadaranMerek Sumber: data primer yang diolah, 2016 Dari tabel 3.15 nilai R yang merupakan simbol dari nilai koefisien korelasi adalah 0,475. Nilai Adjusted R Square R 2 atau koefisien determinasi yang menunjukkan seberapa besar pengaruh model regresi yang dibentuk oleh interaksi variabel bebas dan variabel terikat adalah 0,225 atau 22,5 yang berarti bahwa variabel kesadaran merek memiliki pengaruh kontribusi sebesar 22,5 terhadap variabel minat beli dan 78,5 lainnya dipengaruhi oleh faktor-faktor lain di luar variabel kesadaran merek. 3. Pengaruh Variabel Terpaan Iklan X Terhadap Variabel Minat Beli Y Tabel 3.16 Output Regresi Variabel X Terhadap Y Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 Constant 7.160 1.211 5.911 .000 TerpaanIklan .500 .145 .444 3.437 .001 a. Dependent Variable: MinatBeli Sumber: data primer yang diolah, 2016 Dari analisis linear regression seperti terlihat pada tabel 3.16 diperoleh hasil yang menunjukkan bahwa variabel terpaan iklan X memiliki pengaruh positif dan signifikan

Dokumen yang terkait

Iklan di Radio dan Minat Beli (Studi Korelasional Iklan DEAL MEDAN di Radio Prambors terhadap Minat Beli Voucher Belanja DEALMEDAN pada Mahasiswa Universitas Sumatera Utara)

0 25 117

“PENGARUH TERPAAN IKLAN TVC SHAMPOOTERHADAP “PENGARUH TERPAAN IKLAN TVC SHAMPOO TERHADAP TINGKAT MOTIVASI PEMBELIAN”.

0 3 19

TERPAAN IKLAN DAN MINAT BELI

2 14 179

PENGARUH IKLAN DAN MEREK TERHADAP MINAT BELI HEMAVITON JRENG di SURABAYA.

0 3 74

Iklan di Radio dan Minat Beli (Studi Korelasional Iklan DEAL MEDAN di Radio Prambors terhadap Minat Beli Voucher Belanja DEALMEDAN pada Mahasiswa Universitas Sumatera Utara)

0 0 14

Iklan di Radio dan Minat Beli (Studi Korelasional Iklan DEAL MEDAN di Radio Prambors terhadap Minat Beli Voucher Belanja DEALMEDAN pada Mahasiswa Universitas Sumatera Utara)

0 0 1

Iklan di Radio dan Minat Beli (Studi Korelasional Iklan DEAL MEDAN di Radio Prambors terhadap Minat Beli Voucher Belanja DEALMEDAN pada Mahasiswa Universitas Sumatera Utara)

0 0 7

Iklan di Radio dan Minat Beli (Studi Korelasional Iklan DEAL MEDAN di Radio Prambors terhadap Minat Beli Voucher Belanja DEALMEDAN pada Mahasiswa Universitas Sumatera Utara)

0 0 17

Iklan di Radio dan Minat Beli (Studi Korelasional Iklan DEAL MEDAN di Radio Prambors terhadap Minat Beli Voucher Belanja DEALMEDAN pada Mahasiswa Universitas Sumatera Utara)

0 0 2

Iklan di Radio dan Minat Beli (Studi Korelasional Iklan DEAL MEDAN di Radio Prambors terhadap Minat Beli Voucher Belanja DEALMEDAN pada Mahasiswa Universitas Sumatera Utara)

0 0 17