47
sebesar -0,0024; dan simpangan baku standar deviation sebesar 0,30074.
2. Analisis Uji Asumsi Klasik
a. Uji Normalitas
Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah data dalam regresi berdistribusi normal atau tidak. Uji normalitas yang digunakan
dalam penelitian ini adalah One-Sample Kolmogorov Smirnov Test. Hasil uji normalitas dalam penelitian ini ditunjukkan pada tabel 4.3.
TABEL 4.3 UJI NORMALITAS
Sumber : Output SPSS 15.0
Berdasarkan tabel 4.3 didapatkan hasil bahwa nilai Asymp. Sig 2-tailed sebesar 0,129 0,05. Jadi, dapat disimpulkan data pada
penelitian ini berdistribusi normal.
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
180 .0000000
.28487281 .087
.087 -.076
1.170 .129
N Mean
Std. Deviation Normal Param eters
a,b
Absolute Positive
Negative Most Extreme
Differences Kolmogorov-Sm irnov Z
Asym p. Sig. 2-tailed Unstandardiz
ed Residual
Test dis tribution is Normal. a.
Calculated from data. b.
48
b. Uji Multikolinearitas
Uji multikolinearitas bertujuan untuk menguji apakah terdapat korelasi antar variabel independen dalam model regresi. Uji
multikolinearitas dalam penelitian dapat dilihat dari nilai Tolerance atau Variance Inflation Factor VIF. Hasil uji multikolinearitas dalam
penelitian ini ditunjukkan pada tabel 4.4. TABEL 4.4
UJI MULTIKOLINEARITAS
Sumber : Output SPSS 15.0
Berdasarkan tabel 4.4 didapatkan hasil bahwa VIF masing- masing variabel
≤ 10. Corporate Social Responsibility CSR sebesar 1,023; Capital Intensity CI sebesar 1,026; dan Perencanaan Pajak
PERPAJ 1,010. Jadi, dapat disimpulkan data pada penelitian ini tidak terjadi multikolinearitas.
c. Uji Heteroskedastisitas
Uji heteroskedastisitas bertujuan menguji apakah terjadi ketidaksamaan variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan
yang lain dalam model regresi. Uji heteroskedastisitas dalam penelitian
Coefficients
a
-.230 .076
.061 .355
.012 .978
1.023 .254
.114 .162
.975 1.026
.185 .044
.304 .957
1.045 Constant
CSR CI
PERPAJ Model
1 B
Std. Error Unstandardized
Coefficients Beta
Standardiz ed Coefficients
Tolerance VIF
Collinearity Statistics
Dependent Variable: PENGPAJ a.
49
ini dilakukan dengan menggunakan uji Glejser. Hasil uji heteroskedastisitas dalam penelitian ini ditunjukkan pada tabel 4.5.
TABEL 4.5 UJI HETEROSKEDASTISITAS
Sumber : Output SPSS 15.0
Berdasarkan tabel 4.5 didapatkan hasil bahwa nilai signifikansi dari masing-masing variabel independen pada penelitian ini lebih besar
dari 0,05. Corporate Social Responsibility CSR sebesar 0,393;
Capital Intensity CI sebesar 0,466; dan Perencanaan Pajak PERPAJ sebesar 0,425. Jadi, dapat disimpulkan data pada penelitian ini tidak
terjadi heteroskedastisitas.
d. Uji Autokorelasi
Uji autokorelasi bertujuan untuk menguji apakah antara variabel pengganggu masing-masing variabel saling mempengaruhi dalam
model regresi. Uji autokorelasi dalam penelitian ini dilakukan dengan pendekatan DW Durbin-Watson. Hasil uji autokorelasi dalam
penelitian ini ditunjukkan pada tabel 4.6.
Coefficients
a
.255 .040
6.295 .000
.162 .190
.065 .856
.393 -.044
.061 -.055
-.730 .466
-.019 .024
-.061 -.799
.425 Constant
CSR CI
PERPAJ Model
1 B
Std. Error Unstandardized
Coefficients Beta
Standardiz ed Coefficients
t Sig.
Dependent Variable: ABS_RES a.