BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Kerangka Teoritis
2.1.1 Keputusan Investasi
Investasi  adalah  suatu  kegiatan  menanamkan  modal  satu  atau  lebih  aktiva  yang dimiliki  dan  biasanya  berjangka  waktu  lama  dengan  harapan  mendapatkan  keuntungan  di
masa  yang  akan  datang.  Beberapa  pakar  mengemukakan  pendapatan  tentang  investasi. Menurut Jogiyanto 2007 Investasi adalah penundaan konsumsi sekarang untuk digunakan
di dalam program yang efisien selama periode waktu yang ditentukan. Sedangkan menurut Ahmad  2004  investasi  adalah  menempatkan  uang  atau  dana  dengan  harapan  untuk
memperoleh tambahan keuntungan tertentu atas uang atau dana tersebut. Supriyono  2001  memberi  definisi  investasi  penanaman  dana  sebagai  berikut:
Pemilikan  sumber-sumber  dalam  jangka  panjang  yang  akan  bermanfaat  pada  beberapa periode  akuntansi  yang  akan  datang,  sehingga  pemilikan  atau  komitmen  tersebut  harus
didasarkan  kepada  tujuan  perusahaan  serta  akibat-akibat  ekonomisnya  terhadap  laba perusahaan dalam jangka panjang.
Riyanto  2009  memberi  definisi  investasi  sebagai  berikut: “Keseluruhan  proses
perencanaan dan pengambilan keputusan mengenai pengeluaran dana, dimana jangka waktu pengembalian dana tersebut melebihi waktu satu 1 tahun
”. Investasi  dapat  diartikan  sebagai  proses  perolehan  sumber  daya  perusahaan  yang
mempunyai  akibat  ekonomis  terhadap  perusahaan  laba  dalam  suatu  jangka  waktu  yang panjang  lebih  dari  satu  1  tahun.  Proses  ini  meliputi  perencanaan  dan  pengambilan
keputusan  atas  sumber  daya  yang  hendak  diperoleh.  Pengambilan  keputusan  penanaman dana melibatkan sejumlah aktivitas.
Universitas Sumatera Utara
Keputusan  investasi  merupakan  keputusan  mengenai  penanaman  modal  dimasa sekarang  untuk  mendapatkan  hasil  atau  keuntungan  di  masa  yang  akan  datang  Setiani
2013.  Keputusan  investasi  perusahaan  sangat  penting  artinya  bagi  kelangsungan  hidup perusahaan  karena  keputusan  investasi  menyangkut  dana  yang  akan  digunakan  untuk
investasi, jenis investasi yang akan dilakukan, pengembalian investasi, dan risiko investasi yang mungkin timbul Martono dan Agus 2008. Keputusan investasi akan tercermin pada
sisi  aktiva  perusahaan  sehingga  akan  memengaruhi  struktur  kekayaan  perusahaan,  yaitu perbandingan antara aktiva lancar dengan aktiva tetap Husnan dan Enny 2004.
Investasi  dapat  mencerminkan  pertumbuhan  perusahaan  dalam  menjalankan aktivitas  ekonomi  dan  bisnis.  Pengambilan  keputusan  mengenai  investasi  biasanya  sulit
karena  memerlukan  penilaian  atas  situasi  di  masa  yang  akan  datang  yang  tidak  mudah diramal  karena  adanya  faktor  ketidakpastian  di  masa  depan  Ayuningtyas  2013.  Manajer
keuangan  harus  membantu  perusahaan  untuk  mengidentifikasi  proyek-proyek  yang menjanjikan  dan  memutuskan  berapa  banyak  yang  akan  diinvestasikan  dalam tiap proyek,
keputusan  investasi  ini  disebut  juga  keputusan  penganggaran  modal  karena  sebagian  besar perusahaan  mempersiapkan  anggaran  tahunan  yang  terdiri  dari  investasi  modal  yang
disahkan Brealey 2007. Keputusan  investasi  yang  tepat  akan  dapat  menghasilkan  kinerja  yang  optimal
sehingga  memberikan  suatu  sinyal  positif  kepada  investor  yang  akan  meningkatkan  harga saham  dan  nilai  perusahaan.  Ini  sesuai  dengan  pernyataan  signalling  theory  yang
menyatakan  bahwa  pengeluaran  investasi  memberikan  sinyal  positif  tentang  pertumbuhan perusahaan  dimasa  yang  akan  datang,  sehingga  meningkatkan  harga  saham  sebagai
indikator nilai perusahaan.  Keputusan investasi di dalam penelitian ini menggunakan proksi Price  Earning Ratio PER  yang  merupakan  salah  satu  ukuran  paling  dasar  dalam  analisis
saham  secara  fundamental.  Secara  mudahnya,  PER  adalah  rasio  harga  per  lembar  saham
Universitas Sumatera Utara
saat  ini  Current  Price  terhadap  laba  bersih  Earning  perusahaan.  Rasio  PER menunjukkan kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba bersih. Semakin kecil PER
berarti  kinerja  perusahaan  dalam  menghasilkan  laba  semakin  bagus.   Rumus  perhitungan PER atau PE Ratio dapat dihitung sebagai berikut :
Harga Per Lembar Saham Current Price Laba Per Lembar Saham EPS
2.1.2 Keputusan Pendanaan