Adapun bagian-bagian tangan sebagai area refleksi adalah sebagai berikut:
1. Telapak tangan kiri
Area refleks telapak tangan kiri berhubungan dengan tubuh sebelah kiri. Area refleks tulang punggung terletak di bagian dalam, sedangkan area
refleks kedua bahu terdapat di bagian luarnya. Refleks kepala dan leher terdapat pada jari-jari dengan posisi tulang belakang di dekat pergelangan
tangan. 2.
Telapak tangan kanan Ada refleks telapak tangan kanan berhubungan dengan sisi kanan tubuh.
Contoh area refleks yang terdapat pada telapak kanan adalah area hati. 3.
Tangan kiri atas Bagian atas tangan kiri menampilkan sederetan area refleks yang
berkelompok, yang mewakili sisi kiri tubuh mulai dari sisi kepala kiri hingga ke sisi lutut kiri.
4. Tangan kanan atas
Area-area refleks tangan kanan atas berhubungan dengan sisi kanan tubuh. Area refleks kelenjar limfa, selangkangan, dan tuba folapi terdapat di
sekeliling pergelangan tangan. Sementara itu, di pangkal tulang panjang tangan, terdapat satu titik dengan area refleks punggung bawah, pinggul,
dan organ-organ yang di dalamnya terdapat di bawah titik ini.
2.4.4 Manfaat Pijat Refleksi Secara Umum
Manfaat pijat refleksi untuk kesehatan sudah tidak perlu diragukan lag. Salah satu khasiatnya yang paling populer adalah untuk mengurangi rasa sakit
Universitas Sumatera Utara
pada tubu. Hal inilah yang menjadi alasan banyaknya orang memiliki melakukan terapi pijat refleksi untuk mengobati aneka keluhan kesehatannya Wahyuni
Shanti, 2014. a.
Pencegahan berbagai penyakit Jika sudah terkena penyakit, maka waktu dan tenaga kita akan tersita
untuk mengobati penyakit tersebut. Belum ditambah anggaran yang harusvdikeluarkan untuk berobat. Pijat refleksi dapat menjadi sarana alternatif
untuk mencegah penyakit ringan maupun serius datang menghampiri tubuh. Pijat refleksi dapat membuat tubuh dengan cepat merespons penyakit dan
mengembalikannya dengan keadaan seimbang. Beberapa riset di Cina yang dilakukan antara tahun 1993-1998 menunjukkan bahwa pijat refleksi ternyata
lebih aman dibandingkan pengobatan medis dalam mengatasi berbagai gejala gangguan kesehatan, seperti gangguan asam lambung, penyakit jantung koroner,
diabetes, infeksi ginjal, radang paru-paru dan sebagainya. Selain itu, suatu kajian di Australia pada 1999 telah berhasil menunjukkan bahwa seseorang yanng rutin
melakukan terapi pijat refleksi memiliki fungsi saluran cerna dan ginjal yang lebih sehat.
b. Meningkatkan Daya Tahan Tubuh
Menjaga daya tahan tubuh merupakan faktor penting untuk mencegah datangnya penyakit, terlebih di saat musim pancaroba yang menyebabkan virus
dan bakteri mudah sekali menyerang tubuh. Sistem imun daya tahan tubuh manusia bersifat flutuatif, artinya kadang aik, namun kadang pula turun. Di saat
daya tahan tubuh sedang menurunlah, penyakit mudah datang menyerang.
Universitas Sumatera Utara
Namun, kita perlu risau karena tubuh kita telah didesain untuk dapat untuk menangkal berbagai bibit penyakit menyerang tubuh. Meningkatkan daya tahan
tubuh dapat dilakukan dengan mengkonsusmsi makanan bergizi seimbang, olahraga yang teratur, istirahat yang cukup, serta penuhi kebutuhan nutrisi penting
seperti aneka vitamin dan mineral. Selain hal-hal tersebut, pijat refleksi dapat pula menjadi salah satu
alternatif yang pas untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Melalui berbagai teknik pemijatan, maka aliran darah dalam tubuh akan menjadi lancar sehingga energi
tubuh dapat ditingkatkan. Secara mekanis, saraf dan otot tubuh menjadi terlatih. Dengan begitu, tubuh menjadi semakin fit dan secara tidak langsung akan
meningkatkan imunitas tubuh kita. c.
Membantu Mengatasi Stres Stres merupakan gejala yang umum pada manusia, terutama di era
globalisasi seperti sekarang ini, mengingat setiap manusia tidak akan terlepas dari masalah dalam kehidupannya. Stres yang berkepanjangan dapat mengakibatkan
pengaruh buruk bagi kehidupan kita, seperti produktivitas yang menurun, rasa sakit, bahkan gangguan mental. Pada dasarnya, stres merupakan suatu bentuk
ketegangan, baik berupa fisik maupun mental. Ketika seseorang dalam keadaan stres atau tertekan maka kesehatan fisik
juga akan ikut berpengaruh. Hal ini dikarenakan peredaran darah dalam organ- organ tubuhnya mengalami gangguan. Pijat refleksi memberikan manfaat
terutama untuk mendatangkan perasaan reflek dalam tubuh dan pikiran dengan cara alamiah atau tanpa obat-obatan. Memijat salah satu titik di zona terapi, dapat
melepaskan hormon endofrin, yaitu suatu zat kimia tubuh yang mampu
Universitas Sumatera Utara
menciptakan perasaan nyaman. Pengeluaran zat inilah yang merupakan cara alamiah terbaik untuk melepaskan stres. Jadi, terapi pijat refleksi sangat baik
untuk membantu seseorang mengatasi tuntutan pekerjaan, beban berat, aktivitas yang padat, maupun suasana yang tidak harmonis dalam keluarga.
d. Meringankan Gejala Migrain
Migrain adalah nyeri kepada berdenyut yang seringkali disertai mual, bahkan muntah. Penderitanya biasa akan sensitif terhadap cahaya, suara, bahkan
bau-bauan. Sakit pada kepala ini biasanya sering mangenai satu sisi kepala, kadang berpindah kesisi lainnya, atau bahkan kedua-duanya.
Gejala migran dapat diatasi dengan rutin melakukan terapi pijat. Hal ini berdasarkan studi yang dilakukan oleh para peneliti Universitas of Auckland.
Penelitian yang dilakukan terhadap sejumlah pasien penderita migran, menunjukkan bahwa penderita migran yang mendapat terapi pijat selama
beberapa minggu mengalami penurunan kadar keparahan migran, dibandingkan mereka yang tidak menerima terapi. Selain kadar keparahan migran yang
menurun, kualitas tidur pasien juga semakin meningkat. e.
Meringankan Nyeri Setelah Berolahraga Masalah yang tidak dapat dipungkiri seiring dengan semakin pesatnya
kemajuan teknologi adalah semkin jarangnya manusia untuk bergerak. Segala sesuatu yang sudah berubah mesin semakin memudahkan seseorang untuk
melakukan sesuatu. Akibatnya aktivitas fisik tubuh menjadi semakin berkurang. Olahraga merupakan salah satu kegiatan gerak untuk menjaga kesehatan
dan kebugaran tubuh. Namun, pada pelaksanaannya kita sering kali mengalami
Universitas Sumatera Utara
kelelahan yang sangat selepas berolahraga atau bahkan cedera. Cedera dapat mengenai otot, logmen, maupun tulang.
Terapi pijat refleksi dipercaya dapat mengurangi peradangan pada otot akibat berolahraga. Cara pijat yang benar mampu menyembuhkan peradangan otot
hampir sama seperti cara kerja obat anti peradangan. Hal ini berdasarkan studi yang dilakukan di Buck Institute for Research on Aging dan McMaster
University. f.
Membuat Awet Muda Proses penuan merupakan sesuatu yang alami sekaligus ditakuti, terutama
oleh kaum hawa. Hal ini dikarenakan ketika usia menginjak dewasa, kulit wajah akan mengalami tanda-tanda penuaan, seperti keriput, garis-garis halus pada area
bawah mata, kulit kusam, serta kulit terlihat tidak kencang. Menjadi awet muda adalah impian setiap orang. Tidak sedikit dari mereka
yang berupaya mendapatkannya mulai dari melakukan perawatan khusus, konsumsi suplemen yang kaya nutrisi, hingga operasi plastik. Operasi plastik
merupakan cara instan untuk mencapai awet muda. Banyak yang berhasil mewujudkan impiannya melalui operasi plastik, namun tidak sedikit pula yang
harus menelan kekecewaan karena keggalan maupun efek samping yang ditimbulkan akibat operasi tersebut. Dengan demikian, operasi plastik adalah jalan
yang tidak dianjurkan untuk mendapatkan wajah yang awet muda. Pijat refleksi yang dilakukan secara teratur ternyata mampu membuat kulit
menjadi awet muda. Pijaan lembut pada titik-titik refleksi mampu memperbaiki aliran darah, termasuk darah pada area wajah. Darah yang segar dan kaya oksigen
tentunya akan membuat sel-sel wajah lebih sehat dan tampak muda. Bahkan
Universitas Sumatera Utara
seorang ahli kulit bernama Kimara Ahnert, menyebutkan bahwa pijat mampu melawan kulit kendur serta menambah vitalitas pada kulit kusam.
g. Meringankan Sindrom Pramenstruasi PMS
PMS merupakan masalah yang seringkali dialami sebagian besar wanita pada setiap bulannya. PMS adalah sekumpulan gejala berupa gangguan fisik dan
mental yang dialami 7-10 hari menjelang menstruasi dan menghilang dengan sendirinya setelah menstruasi. Keluhan yang dialami bisa bervariasi, seperti cepat
lelah, nyeri pada kepala, punggung, perut bagian bawah, nyeri pada payudara, munculnya jerawat, masalah pada pencernaan, sampai perubahan perasaan
badmood. Gejala PMS perlu diwaspadai jika sudah sampai menghambat aktivitas
keseharian. Untuk menyiasatinya dapat berupa terapi farmakologi maupun terapi nonfarmakologi. Terapi farmakologi dapat berupa konsumsi obat-obatan pereda
nyeri. Sementara itu, terapi nonfarmakologi salah satunya adalah dengan melakukan pijat refleksi.
Pemijatan pada titik yang berhubungan dengan area kewanitaan dapat yang dlakukan sebelum masa menstruasi ternyata mampu menekan gejala PMS
lebih efektif. Hal ini berdasarkan penelitian yang dilakukan di Touch Research Institute dan University of Miami School. Studi ini meneliti sejumlah wanita
dengan keluhan PMS. Setelah dilakukan penelitian selama beberapa bulan, ternyata wanita yang mengalami tindakan terapi mengalami pengurangan keluhan
PMS dibandingkan mereka yang tidak dilakukan tindakan terapi pijat.
Universitas Sumatera Utara
h. Membantu Penyembuhan Penyakin Kronis
Pijat refleksi kini telah dimasukkan ke dalam program tambahan di beberapa departemen pembedahan di Columbia Hospital. Salah satu program
integrasi di rumah sakit di Kota New York ini adalah meresmikan pijat refleksi sebagai terapi ideal di unitvperawatan intensif bagi pasien yang baru usai dioprasi.
Dengan pijat refleksi, utamanya pada kaki tidak menimbulkan efek samping pada bagian tubuh lain yang tidak terganggu. Dengan demikian, pijat refleksi menjadi
terapi yang efesien untuk penyembuhan sehingga pasien menjadi sembuh lebih cepat.
i. Mengurangi Ketergantungan Terhadap Obat - Obatan
Pada praktiknya, terapi pijat refleksi tidak menggunakan obat-obatan untuk dikonsumsi. Tekanan pada titik-titik saraf selama proses pemijatan terbukti
ampuh melancarkan sirkulasi darah serta merespons bagian tubuh untuk menagkal penyakit. Dengan demikian, terapi pijat refleksi dapat dikatakan sebagai teknik
yang baik untuk mengurangi kebutuhan terhadap obat. Mengkonsumsi obat-obatan pereda sakit, vitamin, atau obat-obatan kimia
secara berlebihan tentunya tidak baik bagi kesehatan. Kalaupun seseorang masih harys mengkonsumsi obat maka pijat refleksi dapat membantu obat bekerja lebih
efektif. Selain kondisi tubuh akan pulih kembali, pijatan juga bermanfaat untung membuang sisa metabolisme tubuh, khususnya racun yang mungkin merupakan
efek samping dari konsumsi obat.
Universitas Sumatera Utara
2.4.5 Teknik-Teknik Pijat Refleksi