selama 7 tujuh hari dan kemudian diberi pengarahan kepada orang- orangpekerja di bandara untuk kemudian mengurusnya ke Kantor Otoritas
Bandar Udara Kualanamu-Medan.”Hasil wawancara pada tanggal 2 April 2016 Terkait kesadaran penyedia jasa penerbangan di Bandar UdaraKualanamu-Medan akan
pentingnya budaya keselamatan dijelaskan oleh Bapak Sigit Y.P Munthe, ST, M.M selaku Kasi Pengoperasian Bandar Udara yang menyatakan bahwa :
”Dari hasil pemantauan yang dilakukan Kator Otoritas Bandar Udara Kualanamu-Medan, pihak penyediaan jasa penerbangan dirasa sudahsadar akan
pentingnya budaya keselamatan penerbangan. Hal ini dapat dilihat dari manajemen kendali mutu yang diterapkan perusahaan penerbangan Lion Air
yang disebut dengan Ramp Safety Awarness. Dimana setiap orang harus peduli terhadap apa-apa yang dapat menyebabkan kesalahan terhadap penerbangan.
Orang-orang yang memberikan informasi berkaitan dengan keselamatan penerbangan akan diberi penghargaan, mengingat seringkali orang-orang takut
memberi informasi karna takut akan terlibat dan berurusan dengan pihak yang berwajib. Mereka juga memiliki nomor khusus untuk melayani pengaduan dari
customers langsung kepada pimpinan mereka.”Hasil wawancara pada tanggal 2 April 2016
4.5 Wawancara Pengguna JasaPenerbanganBandar Udara Kualanamu- Medan
Pendapat positif dijelaskan beberapa masyarakat yang kebanyakan adalah konsumen pada salah satu maskapai yang menjelaskan bahwa budaya keselamatan penerbangan itu
sangat penting sehingga perlu untuk dijaga agar tidak banyak terjadi kesalahan dalam
Universitas Sumatera Utara
dunia penerbangan seperti yang dijelaskan oleh Bapak Rizal Efendi yang menyatakan
bahwa :
”Kantor Otoritas Bandar Udara saat ini telah cukup partisipatif dalam upaya menciptakan keselamatan pe
nerbangan. Berdasarkan penjelasan saudara mengenai jadwal rutin yang dimiliki Kantor Otoritas Banda Udara Kualanamu dalam melaksanakan inspeksi baik
pengawasan terhadap pesawat udara maupun pengawasan terhadap pergerakan orang di sisi udara, saya rasa itu telah membuktIkan bahwa Kantor Otoritas
cukup partisipatif dalam upaya menciptakan keselamatan penerbangan khususnya pada Kantor Otoritas Bandar Udara Kualanamu-Medan.”Hasil
wawancara pada tanggal 2 April 2016 Penjelasan diatas menjelaskan bahwa peran kantor otoritas bandara sangat partisipatif
dalam menjalankan wewenang dan tugasnya di KNIA Medan . berbeda dengan penjelasan Ibu Lina Siahaan yang menjelaskan mengenai kualitas keselamatan
penerbangan berdasarkan hasil kerja kantor otoritas bandara dijelaskan sebagai berikut : ”Kualitas keselamatan penerbangan berdasarkan audit, inspeksi, pengamatan
dan pemantauan yang dilakukan Kantor Otoritas Bandar Udara Kualanamu- Medan, menurut saya berada di tingkat yang baik. Hal ini dapat saya rasakan
berdasarkan kualitas penerbangan yang saya dapat setiap kali saya menggunakan jasa penerbangan melalui Bandara Kualanamu-Medan. Hanya
saja saya harapkan kedepannya Kantor Otoritas Bandar Udara Kualanamu- Medan mampu menunjukkan kinerja yang lebih baik lagi dari sekarang ini. Sebab
Universitas Sumatera Utara
berdasarkan keterangan saudara mengenai kewenangan yang dimiliki Kantor Otoritas Bandar Udara yang terbatas takutnya akan menghalangi peningkatan
kualitas keselamatan penerbangan di Bandara Kualanamu-Medan ini.”Hasil wawancara pada tanggal 2 April 2016
Pejelasan diatas menjelaskan mengenai peran dan tugas kantor otoritas bandara yang bekerja baik dalam menjalankan pengawasan penerbangan di bandara . berikut dijelaskan
tentang tingkat kecelakaan yang terjadi di bandara KNIA Medans setelah adanya peran dari kantor otoritas bandara dalam mengawasi kinerja maskapai dan pihak bandara yang
dijelaskan oleh bapak John Sembiring yang menyatakan bahwa : ”Tingkat kecelakaan penerbangan di Bandar Udara Kualanamu menurut saya
dapat dikatakan cukup rendah. Apalagi setelah dibentuknya Kantor Otoritas Bandar Udara yang memiliki tugas sebagai pelaksana pengawasan dan
pengendalian dibidang kemanan, keselamatan dan kelancaran penerbangan K3P serta keamanan,dan ketertiban di bandar udara K2B. Dengan adanya
kegiatan pengawasan yang dilakukan, saya atau siapapun akan lebih nyaman dan percaya menggunakan jasa transportasi penerbangan. Kedepannya saya harap
agar Kantor Otoritas Bandar Udara Kualanamu-Medan tidak hanya sebagai pengawas namun juga dapat memberikan sanksi tegas atau reaksi yang cepat
terhadap setiap pelanggaran yang ditemukan di lapangan.”Hasil wawancara pada tanggal 2 April 2016
Rendahnya tingkat kecelakaan yang terjadi dibandara KNIA Medan menjelaskan bahwa peran kantor otoritas bandara berjalan baik dan maksimal dalam upaya mengawasi
Universitas Sumatera Utara
kegiatan penerbangan yang terjadi di bandara. Berikut ini seorang konsumen salah satu pihak maskapai menjelaskan mengenai fungsi audit dan inspeksi serta pemantauan yang
dilakukan oleh pihak kantor otoritas bndara yang dijelaskan oleh dengan Ibu Ewi Tan yang menyatakan bahwa :
”Menurut saya audit, inspeksi, pengamatan dan pemantauan yang dilakukan Kantor Otoritas Bandar Udara Kualanamu-Medan sudah cukup efektif dalam
upaya menciptakan keselamatan penerbangan. Setelah dilakukan hal-hal tersebut tentu saja pihak penyedia jasa penerbangan akan meningkatkan kualitas
penerbangan mereka dengan demikian hasil akhirnya adalah terciptannya keselamatan penerbangan. Saya harap kedepannya Kantor Otoritas Bandar
Udara Kualanamu-Medan dapat lebih baik lagi.”Hasil wawancara pada tanggal 5 April 2016
Selain masyarakat pengguna jasa penerbangan pihak kantor otoritas bandara juga berkordinasi dengan pihak maskapai penerbangan yang merupakan penyedia jasa layanan
penerbangan. Seperti yang dijelaskan oleh Bapak Boby Selaku Human Capital PT. Garuda Indonesia T.bk Sumatera Utara terkait koordinasi PT. Garuda Indonesia dengan
Kantor Otoritas Bandarayang menyatakan bahwa :
“PT. Garuda Indonesia selalu berkordinasi dengan pihak kantor Otband. Biasanya dalam hal administrastif surat-menyurat terkait dengan perizinan.
Kemudian mengenai izin untuk suatu penerbangan tertentu itu dikoordinasikan dengan pihak kantor otoritas bandara sebagai perwakilan pemerintah di Bandara
KNIA. Sampai saat ini belum ada kendala yang menyulitkan antara kami, hanya saja semua butuh proses administrasi dalam mengurus berbagai hal terkait
Universitas Sumatera Utara
perizinan di dalam area bandara KNIA. Hasil wawancara pada tanggal 6 Mei 2016
Universitas Sumatera Utara
BAB V ANALISA DATA
5.1 Peran Kantor Otoritas Bandar Udara
5.1.1 Fungsi Kantor Otoritas Bandar Udara
Sebagaimana telah diuraikan pada bab sebelumnya, KantorOtoritas Bandar Udara memiliki11 sebelas fungsi sebagai bentukpelaksanaan tugas. Beberapa diantaranya
yaitu melaksanakan pengawasandan pengendalian keamanan dan keselamatan serta kelancaranpenerbangan
dan melaksanakan koordinasi dan fasilitasi kegiatan fungsipemerintahan dan pelayanan jasa bandar udara dan jasa penerbangan
untukkelancaran operasional di bandar udara.Dalam melaksanakan fungsi pengawasan dan pengendalianterhadap keamanan dan keselamatan serta kelancaran penerbangan,
KantorOtoritas Bandar Udara melakukan berbagai usaha sebagai upayadalam memaksimalkan fungsi tersebut. Beberapa diantaranya yaitumelakukan sosialisasi kepada
masyarakat maupun unsur-unsur yang terkaitdengan penerbangan. Sosialisasi biasanya dilakukan dalam bentukseminar dan pelatihanworkshop. Dalam berbagai sosialisasi
tersebut Kantor Otoritas BandarUdara menjelaskan mengenai peraturan-peraturan baru dalam duniapenerbangan dan juga mengenai penyimpangan-penyimpangan baikberupa
administrasi maupun berupa teknis yang ditemukan KantorOtoritas Bandar Udara dalam melaksanakan tugasnya.Sosialisasi yang dialakukan sangatlah efektif terutama bagi
unsur-unsur yang terkait dengan dunia penerbangan. Mereka-mereka sebagaipelaksana teknis di lapangan menjadi lebih paham tentang apa yang bolehdilakukan dan apa yang
tidak boleh dilakukan di bandar udara yangmungkin saja dapat mempengaruhi
Universitas Sumatera Utara