Mengatur Barang Persediaan Upaya Memelihara Ketersediaan Stock Di Store Room

- Membuat perencanaan pembelian yang optimal. - Menjaga kebutuhan barang dapat seimbang antara pembelian dengan gudang. - Mencegah slow moving item. Barang-barang yang tahan lama seperti material supplies, disimpan di General Store, sedangkan barang-barang yang mudah rusak dan minuman disimpan di Daily Store.

4.7.1 Mengatur Barang Persediaan

Mengatur menyusun barang persediaan di gudang khusunya barang jenis groceries dan minuman, dapat dilakukan dengan beberapa cara, sesuai dengan jenis barang yang akan diaturdisusun. Yang paling utama adalah tersedianya rak barang yang memedai. Rak barang dapat dibuat dari kayu dan dapat jugadibuat dari bahan logam atau besi. Adapun langkah-langkah yang harus dilakukan dalam pengaturan bahan makanan jenis groceriesdry goods adalah: Penomoran Rak Barang Jika rak barang yang tersedia berjumlah 20 buah, maka kita harus menyiapkan NO.1 sampai dengan NO. 20. Rak barang diatur sedemikian rupa, berjejer seperti rak barang yang sering dilihat ditoko-toko atau super market. Mengelompokan barang Bahan makanan persediaan jenis groceriesdry goods, dalam mengaturnya dapat dikalsifikasikan kedalam beberapa jenis antara lain: 1. Barang jenis groceries yang kemasannya dari botol, misalnya sauce, kecap, dan semua bumu-bumbuan yang dalam botol, akan ditempatkan dalam beberapa rak, bila perlu diberikan kode nomor sesuai dengan urutan alphabet. Contoh kode barang FD.001 untuk barang A1 Sauce, kode FD.002 untuk Barbeque dan lain sebagainya. 2. Barang jenis groceries yang kemasannya dari kaleng, misalnya: sayuran dalam kaleng, daging dalam kaleng, buah dalam kaleng dan lain sebagainya. Contoh: kode FD. 008 untuk Asparagus, FD.010 untuk barang Cus Tard Powder. Dan lain sebagainya. 3. Barang jenis kertas groceries yang bungkusnya dari kertas doz atau plastic misalnya: spaghetti, blue band, fermipan yeast, macaroni, dan lain sebagainya. Contoh: FD. 022 untuk butter orchid, FD. 025 untuk barang fermipan brown, FD. 030 untuk kopi bubuk, dan lain sebagainya. Pada kenyataannya, barang-barang groceries tersebut diatas mempunyai ukuran yang berbeda. Biasanya dibuat diproduksi kedalam tiga jenis bahan makanan dalam botol biasanya dinyatakan dalam liter, milliliter. Contoh kecap manis ukuran besar adalah 750 ml, ukuran sedang adalah 500 ml dan ukuran kecil adalah 300 ml. demikian juga ukuran barang lain dalam jenis kertasdoz. Contoh blue band ukuran 2 kg, ukuran 1kg dan ukuran 500 grams., dan lain sebagainya. Barang barang inib diatur pada rak-rak yang sudah disediakan misalnya rak No.1 sampai dengan rak No.5 ditempatkan pada barang jenis groceries dalam botol aja, dan pada setiap item dibuatkan kartu barang jenis bincard dengan kode barang seperti contohdiatas. Kemudian rak No.6 sampai dengan rak No.15, ditempatkan barang yang kemasannya dari bungkus kertas atau plastik saja, lengkap dengan kartu baran, kode barang pada setiap item. Dan barang yang kemasannya dalam kalengditaruhpada rak No.16 sampai dengan No.20 dan seterusnya lengkap dengan kartu barang serta kode barang.

4.8 Mekanisme Pengeluaran Barang Di Store Room Dan Upaya Dalam