Varians- Kovarians Korelasi FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN PEMBELIAN SEPEDA MOTOR MERK “HONDA” DI KABUPATEN SLEMAN: ANALISIS FAKTOR EXPLORATORY.

15

2.5 Varians

didefinisikan sebagai varians sampel yang merupakan estimator dari varians populasi . Varians sampel variabel pertama dengan pengamatan adalah ∑ ̅̅̅ 2.7 Sedangkan secara umum, varians sampel untuk variabel ke-j adalah ∑ ̅ 2.8 Dengan mengambil sebesar vektor kolom dari matriks didapat : [ ] 2.9 Varians populasi dinyatakan dalam dan simpangan baku populasi adalah . Untuk menghitung nilai varians populasi digunakan rumus berikut : ∑ 2.10 dengan menyatakan variansi untuk variabel-variabel menyatakan nilai ke-i dari variabel menyatakan rataan populasi dari variabel menyatakan ukuran populasi

2.6 Varians- Kovarians

Kovarians merupakan ukuran keterikatan dua variabel, misal dan . Menurut Johnson Wichern 2002: 8 kovariansi sampel untuk variabel ke-1 dan variabel ke- adalah 16 ∑ ̅ ̅ 2.11 Secara umum, kovariansi sampel untuk variabel ke-j dan k adalah ∑ ̅ ̅ ∑ ̅ ̅ 2.12 dengan menyatakan kovariansi antara dua variabel yaitu variabel dan menyatakan nilai ke-i dari variabel menyatakan nilai ke-i dari variabel ̅ menyatakan rataan nilai variabel ̅ menyatakan rataan nilai variabel menyatakan ukuran sampel Sehubungan dengan kovariansi, variansi sampel dapat pula diartikan sebagai kovariansi variabel ke-k dan variabel ke-j. Suatu matriks yang entri- entrinya terdiri atas variansi dan kovariansi dari sekumpulan variabel disebut dengan matriks variansi-kovariansi dinotasikan dengan S dapat dinyatakan dalam bentuk [ ] [ ̅ ̅ ̅ ̅ ̅ ̅ ̅ ̅ ̅ ] [ ̅ ̅ ̅ ̅ ̅ ̅ ̅ ̅ ̅ ] 17 , karena ̅ dan ̅ ̅ ̅ 2.13 Untuk menghitung nilai kovariansi populasi ditentukan dengan rumus sebagai berikut : ∑ ∑ 2.14 dengan menyatakan kovariansi antara dua variabel yaitu variabel dan menyatakan nilai ke-i dari variabel menyatakan nilai ke-r dari variabel menyatakan rataan nilai variabel menyatakan rataan nilai variabel menyatakan ukuran populasi Entri-entri diagonal matriks varians-kovarians disimbolkan dengan adalah nilai varians sedangkan entri matriks yang bukan diagonal adalah nilai kovarians atau dapat ditulis sebagai berikut : [ ] 2.15 Oleh karena , maka untuk setiap dan dengan berlaku : 18 [ ] 2.16

2.7 Korelasi

Menurut Johnson Wichern 2007:8 Koefisien korelasi merupakan ukuran keeratan linear antara 2 variabel. Koefisien korelasi sampel untuk variabel random dan adalah : √ √ ∑ ̅ ̅̅̅̅ √∑ ̅ √∑ ̅̅̅̅ 2.17 dan untuk setiap dan sehingga diperoleh matriks korelasi sampel [ ] 2.18 Koefisien korelasi untuk populasi disimbolkan didefinisikan sebagai rasio kovariansi dengan variansi dan . Sehingga diperoleh korelasi populasi sebagai berikut : √ √ 2.19 Koefisien korelasi populasi untuk matriks [ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ ] 19 [ ] 2.20 Adapun hubungan matriks korelasi dan matriks kovarians sebagai berikut : 2.21 dengan [ √ √ √ ] , merupakan matriks dari standar deviasi.

2.8 Standardisasi Data