C. Prosedur Analisis Konten
1. Pengadaan data
Langkah-langkah dalam pengadaan data dalam penelitian ini meliputi penentuan unit analisis dan pengumpulan data.
a. Penentuan unit analisis
Zuchdi 1993: 30 mengungkapkan bahwa penentuan unit analisis merupakan kegiatan memisahkan data menjadi bagian-bagian yang selanjutnya dapat
dianalisis. Penentuan unit analisis mengacu pada deskripsi perwatakan tokoh yang terdapat pada roman Syngué Sabour-Pierre de Patience karya Atiq Rahimi.
Penentuan unit analisis berdasarkan pada unit sintaksis yang digunakan untuk menyampaikan informasi berupa kata, frasa, kalimat, dan wacana Zuchdi, 1993:
30.
b. Pengumpulan dan Pencatatan Data
Pengumpulan data dilakukan melalui proses pembacaan roman Syngué Sabour-Pierre de Patience karya Atiq Rahimi. Tahap selanjutnya yaitu dilakukan
pencatatan informasi-informasi penting berupa kata, frasa, dan kalimat yang relevan dengan tujuan penelitian.
2. Inferensi
Inferensi merupakan bagian utama analisis konten karena kehadirannya mampu memaknai data sesuai dengan konteksnya Zuchdi, 1993: 53. Kegiatan
memaknai kata tersebut dimulai dari konteks pada teks sebagai awal pemaknaan cerita, dalam hal ini adalah roman Syngué Sabour-Pierre de Patience karya Atiq
Rahimi. Data yang berupa roman tersebut dimaknai berdasarkan unsur-unsur intrinsiknya alur, latar, penokohan, dan tema yang dilanjutkan dengan
keterkaitan antarunsur dan analisis kepribadian. Penarikan inferensi dalam penelitian ini dilakukan dengan analisis data tanpa
mengurangi makna. Konteks data yang pertama adalah roman Syngué Sabour- Pierre de Patience karya Atiq Rahimi sebagai data utama penelitian. Konteks
yang kedua adalah konteks yang berada di luar data yaitu biografi pengarang dan analisis kepribadian Sigmund Freud.
3. Analisis Data
Teknik yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis konten yang bersifat deskriptif kualitatif. Teknik ini digunakan karena data dalam
penelitian ini berupa data yang bersifat kualitatif dan memerlukan penjelasan secara deskriptif. Data yang diperoleh diidentifikasi dan dideskripsikan sesuai
dengan tujuan penelitian. Data tersebut dideskripsikan menggunakan teori kepribadian dengan memperhatikan kondisi psikologis tokoh dalam roman Syngué
Sabour-Pierre de Patience.
D. Uji Validitas dan Reliabilitas
Pada penelitian ini digunakan validitas data semantis, yaitu alat untuk mengukur seberapa jauh data tersebut sesuai dengan konteks sehingga diperoleh
data yang valid. Validitas yang tinggi dicapai jika makna semantik berhubungan dengan sumber pesan, penerima pesan, atau konteks lain dari data yang diteliti
Zuchdi, 1993:75. Peneliti menggunakan intrarater yaitu membaca sumber data