1. Nilai Perusahaan
Nilai Perusahaan yang diukur dengan TobinsQ, menujukkan estimasi pasar keuangan saat ini mengenai hasil pengembalian dari setiap rupiah
yang diinvestasikan. Berdasarkan tabel nomor 4 dapat diketahui bahwa rata-rata mean TobinsQ
pada tahun 2012-2014 sebesar 2,5731. Perusahaan yang memiliki nilai TobinsQ terendah adalah PT Darma Henwa
Tbk sebesar dan perusahaan yang memiliki nilai TobinsQ tertinggi adalah PT Golden Eagle Energy Tbk pada tahun 2013 yaitu sebesar 8,73,
sedangkan standar deviasi nilai TobinsQ 2012-2014 sebesar 1,54196.
2. Return on Assets ROA
Kinerja keuangan salah satunya dapat diproksikan dengan Return On Assets ROA, yang menunjukkan kemampuan perputaran asset yang
dimiliki perusahaan dalam menghasilkan laba. Berdasarkan tabel nomor 4 dapat diketahui rata-rata mean ROA perusahaan pada tahun 2012-2014
yaitu sebesar 4,5484. Perusahaan yang memiliki nilai ROA terendah adalah PT Cakra Mineral Tbk pada tahun 2014 sebesar -27,23 dan perusahaan
yang memiliki nilai ROA tertinggi adalah PT Garda Tujuh Buana Tbk pada tahun 2012, sedangkan standar deviasi ROA sebesar 11,09753.
3. Rasio Likuiditas
Berdasarkan tabel nomor 4, dapat diketahui besarnya Rasio Likuiditas yang diukur dengan Cash Ratio menunjukkan nilai rata-rata mean sebesar
1,5054. Hal tersebut menggambarkan kemampuan perusahaan membayar utang yang harus dilunasi dengan menggunakan kas yang tersedia dalam
perusahaan. Perusahaan yang memiliki Cash Ratio dengan nilai terendah adalah PT Cakra Mineral Tbk pada tahun 2012 sebesar -0,01 dan
perusahaan yang memiliki nilai tertinggi adalah PT Central Omega Resources Tbk sebesar 8,39 sedangkan standar deviasi Cash Ratio sebesar
1,41767.
4. Rasio Solvabilitas
Rasio Solvabilitas pada tabel nomor 4, yang diukur menggunakan Debt Ratio menunjukkan sejauh mana utang dapat ditutupi dengan aktiva.
Berdasarkan analisa deskriptif tersebut dapat diketahui nilai rata-rata mean Debt Ratio sebesar 0,4649. Perusahaan yang memiliki nilai Debt
Ratio terendah adalah PT Cakra Mineral Tbk sebesar 0,01 pada tahun 2013, perusahaan yang memiliki nilai Debt Ratio tertinggi adalah PT Bayan
Resources Tbk sebesar 1,59 pada tahun 2012, sedangkan standar deviasi Debt Ratio sebesar 0,28708.
5. Corporate Social Responsibility CSR
Pengungkapan tanggung jawab sosial perusahaan Corporate Social Responsibility yang diukur dengan menggunakan penjumlahan dari setiap
item dari keseluruhan skor perusahaan dibagi dengan total item pengungkapan. Berdasarkan tabel nomor 4 dapat diketahui nilai rata-rata
mean sebesar 0,6358532. Perusahaan yang memiliki nilai CSR terendah adalah PT Elnusa Tbk sebesar 0,50 pada tahun 2012-2013, Perusahaan
yang memiliki nilai CSR tertinggi adalah PT Aneka Tambang Persero Tbk pada tahun 2014, sedangkan standar deviasi sebesar 0,09576158.