C. Hasil Analisis Data 1. Uji Normalitas
Uji normalitas bertujuan untuk mengetahui apakah variabel-variabel dalam penelitian memiliki sebaran distribusi normal atau tidak Ghozali,
2005. Uji normalitas yang digunakan dalam penelitain ini adalah Kolmogrov-Smirnov test. Jika variabel residual tidak terdistribusi normal,
maka uji statistik t dan F menjadi tidak valid. Data dikatakan normal apabila nilai signifikansi 0,05. Berikut ini hasil penghitungan Kolmogorov-
Smirnov dengan SPSS:
Tabel 5. Hasil Uji Normalitas
Asymp. Sig Keterangan
0,193 Berdistribusi Normal
Sumber: data sekunder yang di olah Berdasarkan tabel di atas, dapat diketahui nilai signifikansinya sebesar
0,193 yang berarti lebih besar dari 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa data data penelitian ini berdistribusi normal.
2. Uji Linieritas
Uji linieritas bertujuan untuk mengetahui apakah variabel bebas dan terikat mempunyai hubungan yang linier atau tidak. Hasil uji linieritas
berdasarkan analisis dengan menggunakan software SPSS for windows. Kriteria yang diterapkan untuk pengujian linieritas adalah nilai signifikansi
pada masing-masing variabel bebas lebih kecil dari pada nilai taraf signifikansi Linearity 0,05 maka hubungan antara variabel bebas terhadap
variabel terikat adalah linier. Hasil dari uji linieritas dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 6. Hasil Uji Linieritas Variabel
Linearity Keterangan
ROA 0,003
Linear Likuiditas
0,007 Linear
Solvabilitas 0,011
Linear CSR
0,032 Linear
Sumber: data sekunder yang diolah Dari hasil uji linieritas pada tabel di atas dapat diketahui bahwa ketiga
variabel independen di atas memiliki nilai signifikansi Linearity lebih kecil dari 0,05 sehingga hal ini menunjukkan variabel penelitian memiliki
hubungan linier.
3. Uji Asumsi Klasik a. Uji Autokorelasi
Uji autokorelasi bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi linier ada korelasi antara residual periode t dengan residual pada
periode t-1 periode sebelumnya. Jika terjadi korelasi, maka ada masalah autokorelasi. Autokorelasi terjadi karena observasi yang
berurutan sepanjang waktu berkaitan satu sama lain Ghozali, 2001. Untuk melihat adanya autokorelasi digunakan Durbin Watson Test
DW.
Tabel 7. Ringkasan Hasil Uji Autokorelasi
Durbin Watson Keterangan
2,288 Tidak terjadi autokorelasi
Sumber: data sekunder yang diolah