Televisi Penerima Sejarah Penyiaran Televisi

STASIUN TELEVISI SWASTA DI MEDAN Charlie putra 090406077 17 dalam saluran 70 sampai 83 890 3000 MHz Navigasi radio aeronautik, amatir, relay pemancar radio, pemerintah dan non pemerintah, tetap dan mobil Frekuensi radar 1300 1600 MHz, televisi pendidikan 2500 2690 MHz; tanur gelombang mikro pada 2450 MHz. 3000 30000 MHz Pemerintah dan non pemerintah, tetap dan mobil, amatir, Navigasi radio Frekuensi super tinggi SHF Super High Frequencies; relay radio, satelit INTELSAT 30000 300000 MHz Eksperimen, pemerintah, amatir Frekuensi frekuensi yang ekstrim tinggi EHF Extremely High Frequencies

2.2.2.3 Televisi Penerima

Televisi yang muncul pertama adalah radio dengan penambahan peralatan televisi berupa tabung neon dengan piringan yang berputar secara mekanik piringan Nipkow, ditemukan oleh Paul Gonlieb Nipkow yang dapat menghasilkan gambar berukuran perangko pos merah. Siaran elektronik publik pertama disiarkan di Jerman bulan Maret 1935. Siaran tersebut memiliki sistem 180 garis resolusi dan hanya tersedia dalam 22 ruang tonton publik. Salah satu acara utama yang diadakan adalah Olimpiade Berlin 1936. Siaran Jerman tersebut memiliki sistem 441 garis resolusi pada musim gugur 1947. Early Electronic TV http:www.earlytelevision.orgpendleton_paper.html Penggunaan televisi membumbung tinggi setelah Perang Dunia II, dengan keuntungan teknologi yang berhubungan dengan perang dan pemasukan tambahan. pada tahun 1930-an TV penerima setara dengan harga 7000 dollar dan hanya sedikit acara yang tersedia. Selama bertahun tahun tiap negara menggunakan sistem standar teknis yang berbeda beda. Perancis awalnya mengadopsi sistem standar Jerman 441 garis resolusi tetapi kemudian dikembangan menjadi 819 garis resolusi , yang dapat memberikan gambar berkualitas tinggi pada tiap televisi dengan sistem analog, kira kira empat kali sistem resolusi Inggris yaitu 405 garis resolusi. Akhirnya seluruh Tabel 2.1 Tabel Frekuensi Penyiaran Universitas Sumatera Utara STASIUN TELEVISI SWASTA DI MEDAN Charlie putra 090406077 18 Eropa mengganti standarnya menjadi 625 garis resolusi, yang sekali lagi mengikuti standar Jerman. Sementara itu Amerika Utara memakai sistem standar 525 garis resolusi. Mulai tahun 90-an, televisi modern terbagi menjadi tiga trend yang berbeda, yaitu TV penerima, sistem yang terintegrasi dengan DVD player dan kemampuan merekam VHS VCR yang dibuat dalam televisi itu sendrii. kebanyakan untuk televisi ukuran kecil hingga ukuran 17 , ide utamanya adalah untuk memiliki sistem portable yang lengkap, dan sistem komponen dengan monitor video layar lebar, tuner, sistem audio yang terpisah dimana pemilik dapat menggabungkan semuanya menjadi sistem home theater yang canggih. Sistem ini tampaknya cocok untuk videophile yang senang pada komponen yang dapat diganti secara terpisah. Ada banyak jenis monitor video yang digunakan pada televisi modern sekarang. Yang umum digunakan adalah jenis CRT dengan view langsung mulai dari 40 atau 100cm dalam 4:3 dan 46 atau 115 cm menggunakan teknologi proyeksi televisi yaitu : sistem CRT, sistem LCD, dan sistem chip dengan gambar pantulan. Teknologi yang lebih canggih adalah dengan membuat layar datar pada televisi yang menggunakan LCD matrix atau teknologi display plasma. Panel plasma datar dan display LCD tebalnya hanya 4 inci atau 10cm dan dapat digantungkan di dinding layaknya sebuah gambar. Jenis ini sangat atraktif dan hemat ruang tetapi masih sangat mahal. Sekarang televisi telah mempunyai sebuah port yang menghubungkan periferal ke dalamnya atau menghubungkan televisi dengan sistem video rumahan HAVI, seperti LG RZ-17LZ10 yang menyertakan sebuah port USB, yang dapat menghubungkan mouse, keyboard, dan yang lain. untuk WebTV, sekarang disebut MSN TV.

2.2.2.4 Distribusi