Rangkap Jabatan G C G pedoman gcg 2015

37 4 Jabatan lainnya sesuai dengan ketentuan dalam peraturan perundang-undangan, pengurus danatau calonanggota legislatif; danatau 5 Jabatan lain yang dapat menimbulkan Benturan Kepentingan.

g. Benturan Kepentingan

Anggota Direksi yang merasa atau diketahui memiliki Benturan Kepentingan dengan Perusahaan ketika menghadapi suatu masalah wajib menyerahkan wewenangnya kepada Anggota Direksi yang lain. Hubungan usaha antara Anggota Direksi dengan Perusahaan dan penjelasannya harus secara tegas dicantumkan dalam laporan tahunan.

h. Larangan Mengambil Keuntungan Pribadi

Direksi dilarang mengambil keuntungan pribadi dari kegiatan Perusahaan selain daripada gaji, tunjangan dan fasilitas yang diterimanya. ORGAN PENDUKUNG Organ pendukung adalah perangkat Perusahaan yang membantu atau merupakan perpanjangan tangan dari perangkat utama Perusahaan dalam menerapkan GCG. Uraian lebih lanjut fungsi dan peranan organ pendukung perusahaan dalam menerapkan praktik-praktik GCG adalah sebagai berikut: 38

1. Komite Pendukung Dewan Komisaris

Dalam rangka membantu pelaksanaan tugasnya, Dewan Komisaris dapat membentuk komite-komite yang anggotanya seorang atau lebih adalah Anggota Dewan Komisaris. Pengaturan lebih lanjut atas komite, terkait dengan komposisi, keanggotaan, tugas dan tanggung jawab, hak dan kewenangan diatur dalam charter yang merupakan dokumen terkait dengan Pedoman Tata Kelola Perusahaan yang Baik ini.

a. Komite Audit

Untuk lebih meningkatkan kinerjanya, Dewan Komisaris wajib membentuk Komite Audit yang beranggotakan satu atau lebih Anggota Dewan Komisaris serta kalangan luar dengan berbagai keahlian dan kualifikasi yang dibutuhkan. Komite Audit harus bebas dari pengaruh Direksi maupun Eksternal Auditor. Dengan demikian Komite Audit hanya bertanggung jawab kepada Dewan Komisaris. Penggantian anggota Komite Audit yang belum habis masa jabatannya dan pengangkatan anggota Komite Audit yang baru harus mendapat persetujuan paling sedikit 50 dari jumlah anggota Dewan Komisaris.

b. Komite Lainnya

Dewan Komisaris dapat membentuk komite lain lebih dari satu danatau menetapkan jumlah angggota komite yang bukan berasal dari anggota Dewan Komisaris lebih dari 2 dua orang, apabila: 1 Diwajibkan berdasarkan peraturan perundang-undangan; atau