21
Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti
b. Pendekatan Lingkungan
Pendekatan lingkungan merupakan suatu pendekatan pembelajaran yang berusaha untuk meningkatkan keterlibatan
peserta didik melalui pendayagunaan lingkungan sebagi sumber belajar. Belajar dengan pendekatan lingkungan berarti peserta
didik mendapatkan pengetahuan dan pemahaman dengan cara mengamati sendiri apa-apa yang ada di lingkungan sekitar.
Menurut UNESCO 1980 jenis-jenis lingkungan yang dapat dijadikan sumber belajar, antara lain.
1 lingkungan yang meliputi faktor fisik, biologi, sosio ekonomi, dan budaya;
2 sumber masyarakat yang meliputi setiap unsur fasilitas yang ada dalam suatu kelompok;
3 ahli-ahli setempat yang meliputi tokoh-tokoh masyarakat yang memiliki pengetahuan khusus.
Pembelajaran berdasarkan pendekatan lingkungan dapat dilakukan dengan dua cara yakni; mengajak peserta didik ke
lingkungan langsung dan membawa sumber-sumber lingkungan ke sekolah.
c. Pendekatan Konstektual
Pendekatan Kontekstual atau Contextual Teaching and Learning CTL merupakan konsep belajar yang dapat membantu pendidik
mengaitkan antara materi yang diajarkan dengan situasi dunia nyata peserta didik. Pendidik mendorong peserta didik membuat
hubungan antara pengetahuan yang dimiliki dengan penerapan dalam kehidupan.
Pembelajaran dengan pendekatan kontekstual akan efektif jika terbentuk lingkungan belajar yang kondusif. Menurut Nurhadi
2002 mengatakan pentingnya lingkungan belajar dalam pembelajaran kontekstual, sebagai berikut.
1 belajar efektif itu dimulai dari lingkungan belajar yang berpusat pada peserta didik;
2 pembelajaran harus berpusat pada bagaimana peserta didik menggunakan pengetahuan mereka;
3 umpan balik sangat penting bagi peserta didik yang berasal dari proses penilaian;
4 menumbuhkan komunitas belajar dalam bentuk kerja kelompok.
T ID
A K
U N
T U
K D
IG A
N D
A K
A N
22
Buku Guru Kelas V SD
d. Pendekatan Konstruktivisme
Pendekatan konstruktivisme merupakan pendekatan yang lebih menekankan pada tingkat kreativitas peserta didik dalam
menyalurkan ide-ide baru yang diperlukan dalam pengembangan diri peserta didik melalui pengetahuan. Pendidik berperan sebagai
pembimbing dalam kegiatan pembelajaran. Pendidik lebih mengutamakan keaktifan peserta didik dan menyalurkan ide-ide
baru yang sesuai dengan materi yang disajikan.
e. Pendekatan PAKEM Pembelajaran Aktif, Kreatif, Efektif, dan Menyenangkan
Pendekatan PAKEM merupakan pendekatan pembelajaran dengan mengupayakan penciptaan suasana belajar yang dapat
memancing peserta didik untuk aktif sehingga terbangun pada proses pembelajaran yang menarik dan efektif. Pendekatan PAKEM
dapat mengarahkan peserta didik yang kreatif, serta mampu menghasilkan hasil karya yang dapat dipakai untuk dirinya sendiri
atau orang lain.
f. Pendekatan tematik
Pendekatan tematik merupakan pendekatan pembelajaran untuk mengadakan hubungan yang erat dan serasi antara berbagai
aspek yang mempengaruhi peserta didik dalam proses belajar. Pendekatan tematik bertujuan untuk
: 1 membentuk pribadi yang harmonis dan sanggup bertindak
dalam menghadapi berbagai situasi yang memerlukan keterampilan pribadi;
2 menyesuaikan pembelajaran dengan perbedaan peserta didik; 3 memperbaiki dan mengatasi kelemahan-kelemahan yang
terdapat pada metode mengajar. Pendekatan tematik dapat terlaksana dengan baik jika ditunjang
oleh hal-hal berikut ini: 1 guru harus berpartisipasi dalam tim dan bertangungjawab
dengan tujuan tim; 2 guru harus memiliki kemampuan mengembangkan program
pembelajarannya; 3 tersedianya perlengkapan dan peralatan yang dibutuhkan;
4 pelaksanaan tematik masuk dalam struktur sekolah.
T ID
A K
U N
T U
K D
IG A
N D
A K
A N
23
Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti
g. Pendekatan Keterampilan Proses