45
anak-anak bangun pag-pagi sekali untuk menyalami orang tua atau sanak saudara yang lebih tua, kemudian orang tua akan memberikan
angpaoamplop yang berisikan uang.
Gambar 3. Pemberian angpao
Pada umumnya angpao diberikan orang tua, atau saudara yang telah menikah kepada anak-anak atau anak yang belum menikah.
4.2.2 Cap Go Meh
Perayaan Cap Go Meh adalah perayaan yang penuh dengan kegembiraan karena Tuhan mencurahkan rakhmatnya dan manusia tidak
boleh terlena oleh kesenangan -kesenangan dan manusia harus bias mengendalikan diri dengan menyeimbangkan yin dan yang hidup
harmoni. Hari raya Cap Go Meh atau Yuan Xiaojie dalam bahasa Tionghoa
yang jatuh pada tanggal 15 bulan pertama tahun Imlek adalah salah satu
Universitas Sumatera Utara
46
hari raya tradisional Tionghoa. Menurut tradisi rakyat Tionghoa, sehabis Cap Go Meh, maka berakhirlah seluruh perayaan Tahun Baru Imlek. Hari
raya Cap Go Meh juga disebut Yuanxi, Yuanye atau Shang Yuanjie dalam bahasa Tionghoa. Malam Cap Go Meh adalah malam pertama bulan
purnama setiap tahun baru. Pada malam itu, rakyat Tionghoa mempunyai kebiasaan memasang lampion berwarna-warni, diantaranya warna merah,
maka festival ini juga disebut sebagai “hari raya lampion”. Konon pada tahun 180 Sebelum Masehi, Kaisar Hanwudi yang
berkuasa pada masa Dinasti Han Barat naik takhta pada tanggal 15 bulan pertama Imlek. Untuk merayakan penobatannya, Kaisar Han Wudi
mengambil keputusan untuk menjadikan tanggal 15 bulan pertama sebagai hari raya lampion. Pada malam tanggal 15 bulan pertama setiap tahun, ia
berkebiasaan bertamasya ke luar istana dan merayakan festival itu bersama rakyat. Pada tahun 104 Sebelum Masehi, Festival Cap Go Meh secara
resmi dicantumkan sebagai hari raya nasional. Berkat keputusan itu, skala Festival Cap Go Meh meningkat lebih lanjut. Menurut peraturan, setiap
tempat publik dan setiap keluarga diharuskan memasang lampion berwarna-warni, khususnya di jalan utama dan pusat kebudayaan akan
diadakan pameran lampion besar-besaran yang meriah. Rakyat, baik yang berusia tua maupun yang berusia muda, pria maupun wanita semuanya
akan berdatangan ke pekan lampion untuk menyaksikan lampion dan tari lampion naga, di samping menebak teka-teki.
Universitas Sumatera Utara
47
Lampion berwarna yang dipasang pada Festival Cap Go Meh kebanyakan dibuat dari kertas berwarna terang. Lampion bernama
“zoumadeng” atau lampion kuda berlari adalah salah satu macam lampion yan paling menarik. Konon lampion itu sudah bersejarah seribu tahun
lamanya.
4.3 Jenis Warna Yang Digunakan Masyarakat Tionghoa Pada Perayaan atau Upacara