Uji Organoleptik Tauco HASIL DAN PEMBAHASAN

Lisin merupakan asam amino dengan kandungan yang paling rendah jumlahnya di antara asam amino esensial lain yang terdapat dalam protein nabati Martin dan Leonard, 1973. Melalui proses fermentasi, kandungan lisin meningkat. Ray 2001 melaporkan bahwa dari beberapa hasil penelitian pada tahun-tahun terakhir menunjukkan strain bakteri yang telah diisolasi kebanyakan dari BAL menghasilkan dan mengekskresikan lisin dalam jumlah besar ke dalam lingkungannya.

4.4 Uji Organoleptik Tauco

Penentuan terhadap warna tauco dilakukan secara visual dengan 15 panelis. Warna tauco yang baik seperti yang disyaratkan Wolf dan Coman 1971 adalah berwarna coklat kemerahan. Hasil uji penentuan warna tauco diketahui bahwa tauco dengan lama fermentasi 8 minggu memiliki warna coklat kemerahan. Hasil analisis sidik ragam menunjukkan bahwa lama fermentasi berpengaruh nyata terhadap warna tauco. Uji LSR pengaruh lama fermentasi terhadap warna tauco diberikan pada Lampiran 14. Semakin lama fermentasi, tauco akan berwarna coklat kemerahan. Warna ini merupakan ciri khas dari tauco dan menurut Wolf dan Coman 1971 makin lama perendaman, semakin baik aroma dan rasanya yang ditandai dengan perubahan warna tauco menjadi berwarna merah tua. Universitas Sumatera Utara 1.15 1.33 1.56 1.71 1.80 2.35 2.56 2.96 3.11 0.5 1 1.5 2 2.5 3 3.5 1 2 3 4 5 6 7 8 9 Lama Fermentasi Minggu O rg a nol e p ti k W a rna Gambar 10. Organoleptik warna tauco Uji organoleptik juga dilakukan terhadap rasa dan aroma tauco untuk menentukan kualitas tauco serta untuk melihat tingkat kesukaan yang diwakili oleh 15 orang panelis. Berdasarkan hasil analisis statistik diketahui bahwa tingkat kesukaan dipengaruhi oleh lama fermentasi. Data hasil uji organoleptik terhadap rasa dan aroma tauco diberikan pada Lampiran 15 dan 17. Rasa dan aroma tauco semakin disukai seiring dengan semakin lamanya waktu fermentasi Gambar 11 dan 12. Rasa dan aroma ini berhubungan erat dengan pembentukan asam organik yang dihasilkan baik oleh BAL maupun khamir serta kandungan asam amino. Beberapa jenis asam amino yang memiliki kandungan yang tinggi seperti asam glutamat, lisin, asam aspartat, arginin, prolin dan leusin Universitas Sumatera Utara kemungkinan juga memberikan kontribusi terhadap rasa dan aroma tauco. Kombinasi asam amino dengan rasanya yang unik memungkinkan timbulnya rasa atau fungsi yang baru Anonim, 2003. Penelitian Je et al. 2004 menemukan bahwa kandungan taurin, asam glutamat, lisin, glisin dan alanin yang tinggi memberikan kontribusi terhadap rasa dan aroma saus tiram yang difermentasi. Kandungan glisin, alanin, prolin, asam aspartat dan asam glutamat yang lebih tinggi berperan sangat penting terhadap rasa saus ikan dan kerang Pyo et al., 2005. 1.18 1.31 1.62 1.71 1.91 2.13 2.22 2.51 2.69 0.5 1 1.5 2 2.5 3 1 2 3 4 5 6 7 8 9 Lama Fermentasi Minggu O rg a nol e p ti k R a sa Gambar 11. Organoleptik rasa tauco Universitas Sumatera Utara 1.27 1.53 2.56 2.67 2.80 2.91 3.18 3.42 3.64 0.5 1 1.5 2 2.5 3 3.5 4 1 2 3 4 5 6 7 8 9 Lama Fermentasi Minggu O rga no le pt ik A rom a Gambar 12. Organoleptik aroma tauco Universitas Sumatera Utara

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN