Sumber: Output SPSS
Gambar 4.3 Grafik
scatterplot
Berdasarkan gambar 4.3, terlihat bahwa titik titik menyebar secara acak serta tersebar baik di atas maupun dibawah angka nol pada sumbu Y. maka dapat
disimpulkan bahwa tidak terjadi gejala heteroskedastisitas.
4.3.3.1 Hasil pengujian hipotesis
Uji hipotesis dilakukan dengan tujuan untuk menguji ada tidaknya pengaruh dari variabel dependen.pengujian dengan regresi berganda ditunjukan
dalam tabel- tabel di bawah ini.
Tabel 4.12 Variabel Masukan
Variables EnteredRemoved
b
Model Variables
Entered Variables
Removed Method
1 komitmen
organisasi, partisipasi
anggaran .
Enter
Berdasarkan Tabel 4.12 diatas, maka analisis statistik deskriptif adalah sebagai berikut.
a. Variabel yang di masukan kedalam persamaan adalah variabel independen yaitu partisipasi anggaran dan komitmen organisasi,
b. Tidak ada variabel independen yang dikeluarkan, c. Metode yang di gunakan untuk masukan data yaitu metode enter
Tabel 4.13 Model Summary
Model Summary
b
Model R
R Square Adjusted R
Square Std. Error of the
Estimate 1
.615 .378
a
.337 5.500
a. Predictors: Constant, komitmen organisasi, partisipasi anggaran b. Dependent Variable: kinerja manajerial
Dari uji ANOVA Analisis of variance atau uji F, maka didapat Fhitung sebesar 9.126 dengan tingkat signifikan 0,001, jauh lebih kecil dari 0,05. Oleh karena
itu,maka model regresi bias dipakai untuk memprediksi kinerja manajerial. Secara Quick look bila nilai F dihitung lebih besar dari pada F- tabel 3,327
maka Ho dapat ditolak pada derajat kepercayaan 5. Dengan kata Ha di terima, yang menyatakan semua variabel independen secara serentak dan signifikan
mempengaruhi variabel dependen. Berdasarkan Tabel 4.13 dapat dilihat hasil analisis regresi secra keseluruhan
menunjukan adjusted 0,337 yang berarti bahwa variabel
independen kinerja manajerial mampu dijelaskan oleh variabel independen partisipasi anggaran dan komitmen organisasi sebesar 35,5 dan sebaliknya
dijelaskan oleh faktor – faktor lain yang tidak disertakan dalam penelitian ini, kemungkinan seperti variabel motifasi, gaya kepemimpinan, kenaikan gaji, kejelasan
sasaran anggaran, dan sebaliknya.
Tabel 4.14 Uji-F
ANOVA
b
Model Sum of Squares
df Mean Square
F Sig.
1 Regression
552.230 2
276.115 9.126
.001
a
Residual 907.648
30 30.255
Total 1459.879
32
a. Predictors: Constant, komitmen organisasi, partisipasi anggaran b. Dependent Variable: kinerja manajerial
Tabel 4.15 Uji t
Coefficients
a
Model Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
t Sig.
B Std. Error
Beta 1
Constant 6.389
4.676 1.366
.182 Total_KO
.384 .141
.456 2.728
.011 Total_PA
.341 .235
.242 1.449
.158
Berdasarkan tabel 4.15 pada kolom unstandarized coefficients bagian B diperoleh
modal persamaan regresi linier berganda sebagai berikut:
Y= 8,175 + 0,206 X
1
+ 0,407 X
2
+ e
Konstanta sebesar 8,175 menyatakan bahwa jika tidak berpartisipasi dan memiliki komitmen ,maka kinerja manajerial adalah sebesar 8,175. Berdasarkan
tabel, diperoleh uji t yang diperlukan untuk menguji signifikansi konstanta dan variabel independen. Pada kolom signifikansi, konstanta memiliki tingkat
signifikansi jauh diatas 0,05 yaitu 0,164. Jika disimpulkan, bila bergerak secara parsial, komitmen organisasi
berpengaruh positif signifikan terhadap kinerja manajerial dengan tingkat signifikansi variabel independen 0,000 0,05, sedangkan partisipasi anggaran
berpengaruh negatif terhadap kinerja manajerial dengan tingkat signifikaasi variabel independen 0,164 0,05. Hal ini berarti secara parsial menemukan
bahwa partisipasi anggaran tidak berpengaruh terhadap kinerja manajerial. Komitmen yang kuat dalam diri para manajer tersebut terbukti secara signifikan
mampu menaikkan kinerja manajerial
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Penelitian ini bertujuan menguji apakah partisipasi anggaran dan komitmen organisasi memiliki pengaruh terhadap kinerja manajerial pada Perum
Bulog Sumatera Utara. Disisi dihubungkan dua variabel independen dengan satu variabel dependen. Sampel yang di pilih sebanyak 33 karyawan di level manajer.
Pengujuan hipotesis dilakukan dengan metode statistik uji F, uji-t dan koefisien determinasi setelah sebelumnya dilakukan uji kualitas data dan uji asumsi klasik,
hasil penelitian yang di temukan di ungkapkan di bawah ini. 1. Secara silmultan, Partisipasi anggaran dan komitmen organisasi
berpengaruh terhadap kinerja manajerial pada Perum Bulog Sumatera Utara.
2. Secara parsial, di temukan bahwa partisipasi anggaran tidak memberikan pengaruh terhadap kinerja manajerial. Hasil penelitaian
ini secara parsial sejalan dengan penelitain Batubara 2008 yang menyatakan bahwa partisipasi anggaran tidak berpngaruh terhadap
kinerja manajerial PT. Siantar Top Tbk penelitian ini tidak sejalan dengan pnelitian yang di lakukan Sinaga 2009 yang menemukan
bahwa partisipasi anggaran berpengaruh signifikan terhadap kinerja manajerial .