20. Memfasilitasinya dengan cara memeberikan tugas individu berupa
pembuatan keliping kemudian kita bahas satu prtsatu, atau dengan memeberikan
tugas kelompok
perupa makalah
kemudian dipresentasikan.
E. Konfirmasi
21. Bisa dalam bentuk nilai itu tugas atau ulangan, ataupun pujian mereka
bisa memotivasi untuk labih aktif, atau membarikan applause misalkan teman-teman suruh berdiri satu kelas hal seperti ini sering dilakukan
di depan kelas. 22.
Iya, kita kasih tahu sehingga mereka tahu bahwa yang mereka kerjakan dinilai dan dihargai oleh guru.
23. Itu semacam refleksi, dalam bentuk ulangan harian atau tes diawal
pembelajaran sehingga mereka bisa mengingat-ingat kembali materi- materi yang pernah disampaikan atau dalam bentuk pertanyaan-
pertanyaan ringan sehingga membangkitkan memori ingatan mereka. 24.
Bisa dengan membaca, kita berikan buku-buku tugas, atau contoh bukti-bukti sejarah dilingkungan mereka semacam munumen, fosil-
fosil sehingga mereka tahu secara langsung.
F. Penutup
25. Iya, kesimpulan harus ada supaya info yang mereka rerima itu bulat,
punya arah tidak terpisah-bisah. 26.
Tugas mandiri atau tugas tidak bertruktur ulangan atau uji
kompetannsi dasar.
27. Bisa dalam bentuk nilai, bisa pujian bisa menyampaikan secara anilitik
atas materi-materi yang ditanyakan peserta didik. 28.
Remidi jelas bagi kereka yang belum mencapai KKM bisa per KD atau sekaligus dalam satu SK dan pengayaan untuk anak-anak yang
mencapai KKM bisa berupa tugas makalah atau tugas membaca kemudian disampaikan.
29. Iya, supaya mereka mau membaca dirumah tetapi tidak secara detai.
G. Evaluasi
30. Kita tetapkan yang hendak dievaluasi kira-kira itu materi esensi atau
tidak dan itu bisa kita ketahui ketika kita memebuat pemetaan SK dan KD kalo yang tidak esensi tidak bisa karena itu akan menjadi bebean
bagi anak-anak. 31.
Evaluasi harus ada dan itu sudah tertulis di silabus apakah dalam bentuk isai, lisan, tertulis ataupun multi cois pilihan ganda.yang
sering adalah isai karna di kelas X hanya satu jam dan dikelas ipa juga satu jam, bila dalam bentuk pilihan ganda materinya tidak bisa
mencakup keseluruan kalo pilian ganda tidak mungkin menyangkup keseluruan,.
32. Kita persiapkan dulu bang soalnya, kemudian kita tetapkan bisa
persiswa atau pun kelompok atau kita bacakan soalnya serta harus ada rekaman jejaknya dan sesuai dengan KD.
33. Disesuaikan dengan kalender pendidikan , kalo kalender pebdidikan
memungkinkan, bisa juga ditentukan dengan SK dan KD, kalo SK dan
KD nya padat bisa beberapa kali tapi seandainya tidak kita lakukan 2 atau 3 kali.
34. Iya, karna itu ada dalam silabus , komponen perangkat pembelajaran.
35. Dalam bentuk esai karena supaya dapat mencakup semua materi yang
telah disampaikan. 36.
Biasanya kita ketahui dulu tingkat penangkapan siswa terhadap materi apakah materi yang kita berikan mamapu atau tidak, bila materi terlalu
susah kita sesuaikan evaluasinya. 37.
Portofolio biasanya dalam bentuk tugas individu, kita disini menggunakan buku tugas itu yang menjadi tugas portofolio dan ini
selama satu tahun, atau juga dalam bentuk makalah secara kelompok setelah didiskusikan kemudian dikumpulka.
38. Iya, karna disilabus dan indikator kemudian kita kembangkan menjadi
menjadi kisi-kisi lalu baru membuat bentuk soal. 39.
Tidak, tugas saya berikan bila materi pada hari itu belum selesai maka saya suruh untuk dipelajari dirumah.
40. Iya, kita nilai catatan siswabiasanya bila materi-materi dibuku mereka
tidak ada, jelas saya cek untuk penilaian afektif siswa nilai afektif siswa itu termasuk didalamnya adalah ketepatan mengumpulkan tugas.
Hasil wawancara
Hari Tanggal : Selasa, 13 Mei 2013 Guru : Nina Faoziah, S.Pd
A. Perencanaan