d. Perhitungan konsentrasi sedimen outflow Co
Perhitungan volume sedimen tergelontor ditentukan berdasarkan prosentase kandungan sedimen terhadap debit air yang keluar dari drawdown
culvert dalam satuan waktu menit . Debit yang keluar diperhitungkan terhadap luas grafik yang dibatasi 2 waktu
pengambilan sedimen terhadap lama waktu pembukaan pintu drawdown culvert. Pengukuran sedimen yang digelontor lewat drawdown culvert dilaksanakan
sebagai berikut : Apabila pada saat flushing hanya diketahui volume sedimen Vsed ,
volume air penggelontor Vair dan waktu lama flushing t maka debit sedimen adalah :
Vol.sedt Q
S
= .....................................
. 2.31
Dimana :
Vol.sed
= Volume sedimen
3
m t
= Waktulama
flushing
menit
S
Q =
Debit sedimen dt
m
3
Konsentrasi sedimen adalah :
l.air Vol.sedVo
C =
............................. 2.32
Dimana :
Vol.sed
= Volume sedimen
3
m
Vol.air
= Volume air penggelontor sedimen
3
m C
= Konsentrasi sedimen
e. Perhitungan berat jenis sedimen
ρ
Berat jenis sedimen kepadatan sedimen dalam waduk dipengaruhi oleh : a.
Cara pengoperasian bendungan. b.
Susunan dan partikel endapan sedimen c.
Jangka waktu pemadatan Pengoperasian bendungan diklasifikasikan kedalam 4 macam type U.S.B.R,
1987 :
Tabel.2.3. Tipe Operasi Waduk
TIPE OPERASI WADUK
1 2
1 Sedimen selalu atau hampir selalu terendam
2 Dalam kondisi normal waduk cenderung surut
3 Dalam keadaan normal waduk kosong
4 Waduk dengan sedimen sungai bed load
Setelah bendungan ditentukan type operasionalnya, kepadatan sedimen dapat dihitung dengan rumus :
o
=
c
P
c
+
m
P
m
+
s
P
s…………….
2.33 Dimana:
o
= berat jenis endapan
3
kgm
c
= berat jenis lempung
3
kgm
m
= berat jenis lumpur
3
kgm
s
= berat jenis pasir
3
kgm P
c
= prosentase lempung
P
m
= prosentase lumpur
P
s
= prosentase pasir
c, m,
dan
s
dapat dilihat dari tabel berikut ini : Tabel.2.4. Berat jenis material menurut type operasi waduk
Tipe Berat Jenis Material kgm3
Operasi C
m S
1 416 1120
1550 2 561
1140 1550
3 641 1150
1550 4 61
1170 1550
Untuk menentukan kepadatan sedimen setelah T tahun dioperasikan, Miller 1953 merumuskan :
T
T
=
o
+
0,4343
K ------- ln T - 1 .... 2.34 T - 1
Dimana:
o
= berat jenis lempung
3
m kg
T
= berat jenis rata-rata endapan setelah T tahun
T =
waktu pengendapan
K =
konstanta, tergantung dari prosentase endapan K
= Kc
ρ
c + Km
ρ
m + Ks
ρ
s............... 2.35 Dimana:
K =
faktor K endapan Kc
= faktor
K lempung
3
kgm Km
= faktor
K lumpur
3
kgm Ks
= faktor
K pasir
3
kgm
ρ
c =
prosentase lempung
ρ
m =
prosentase lumpur
ρ
s =
prosentase pasir Nilai Kc, Km dan Ks didapat dari tabel berikut ini :
Tabel.2.5. Nilai Faktor K
TIPE NILAI FAKTOR K SATUAN METRIK
OPERASI Kc
Km Ks
1 0 91
256 2 0
29 135
3 0
BAB. III. METODOLOGI DAN PROSEDUR PENELITIAN
3.1. Bagan Alir Pola Pikir Kajian