Target Management System Virtual Button

Gambar 2.10 Arsitektur Vuforia SDK Qualcomm, 2012. 6. Target Target dapat dibuat dengan Sistem Target Manajemen Online yang disediakan oleh Vuforia. Dataset yang telah didownload berisi file XML yang dapat dikonfigurasi oleh developer untuk mengkonfigurasi fitur trackable tertentu dan file binary yang terdapat didalam database trackable.

7. Target Management System

Target Management System atau Qualcomm Target Management System merupakan sebuah Tool berbasis web yang disediakan oleh Qualcomm bagi pengembang aplikasi yang menggunakan Vuforia SDK dalam mengembangkan aplikasi Augmented Reality. Tool ini digunakan untuk membuat image target dengan mengupload image yang terlebih dahulu sudah disediakan. Image yang sudah diupload akan diproses untuk menghasilkan sebuah image target. Setelah proses ini selesai, image target hanya tinggal didownload. Hasil download berupa sebuah paket database yang berisi dataset konfigurasi XML yang dapat dikonfigurasi lebih lanjut, lalu ada file binary dan file trackable. Universitas Sumatera Utara

8. Virtual Button

Virtual button adalah sebuah button virtual yang merupakan fitur tambahan yang disediakan oleh Vuforia SDK. Setiap virtual button dapat berisi perintah-perintah tertentu yang dapat mendukung sebuah konten yang ditampilkan pada sebuah aplikasi Augmented Reality. Virtual button dapat diciptakan lebih dari satu dan menjalankan fungsi yang berbeda. Penggunaan virtual button menambah fitur interaksi aplikasi dengan pengguna. Virtual button memiliki beberapa parameter yaitu button name identifier, button coordinate dan button sensitivity. Parameter button name merupakan sebuah string dengan panjang maksimal 25 karakter, dan karakter yang dapat digunakan ialah a-z, A-Z dan 0-9 dan juga tanda penghubung yaitu “.” , “-“ , dan “_”. Lalu ada button coordinate, dimana button adalah sebuah persegi, jadi untuk menampilkannya kedalam camera view, developer harus menjelaskan posisi dari button tersebut dengan menetapkan titik koordinat dalam bentuk x,y dari button tersebut. Adapun titik koordinat yang harus ditentukan dari button tersebut adalah titik koordinat dari sudut kiri atas button dan sudut kanan bawah button. Lalu ada tingkat sensitivitas button yaitu high, medium dan low. High, proses deteksi cepat namun menjalan fungsi sedikit bermasalah. Medium, seimbang, baik deteksi dan menjalankan fungsi dijalankan dengan baik. Low, proses deteksi sedikit lama namun proses menjalankan fungsi sangat baik. Universitas Sumatera Utara

2.5 Penelitian Terdahulu