Lampiran 2
BAGIAN ILMU BIOLOGI ORAL FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Nomor:
Tanggal:
PERBEDAAN pH, LAJU ALIRAN DAN KADAR ION KALSIUM SALIVA PADA PEROKOK KRETEK DAN BUKAN PEROKOK
DI KELURAHAN PADANG BULAN MEDAN
KUESIONER
IDENTITAS SAMPEL
Nama :
Umur :
Jenis Kelamin : Laki-laki Perempuan
Alamat :
No TelpHP :
Kelompok : Perokok
Non Perokok
I. Data Responden
1. Apakah anda merokok setiap hari ? a. Ya
b. Tidak
Universitas Sumatera Utara
2. Apakah jenis rokok yang anda konsumsi ? a. Rokok Kretek
b. Rokok Non Kretek 3. Sudah berapa lama anda merokok ?
a. 10 tahun b. 10 tahun
4. Berapakah jumlah rokok yang anda konsumsi per hari? a. 10 batanghari
b. 10-20 batanghari c. 20 batanghari
5. Apakah anda memiliki penyakit sistemik mis: gula, darah tinggi? a. Tidak
b. Ya, sebutkan: ........................ 6. Apakah anda mengkonsumsi obat secara rutin?
a. Ya b. Tidak
7. Jika mengkonsumsi obat, obat apa yang dikonsumsi? a. Obat gula
b. Obat darah tinggi c. Lainnya
8. Apakah anda pernah menjalani perawatan orthodonti? a. Ya
b. Tidak 9. Apakah anda memakai gigi palsu?
a. Ya b. Tidak
II. Responden memenuhi syarat
1. Ya 2. Tidak
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 3
LEMBAR PERSETUJUAN SUBJEK PENELITIAN
Saya yang bertanda tangan di bawah ini: Nama
: Usia
: Alamat
: TeleponHP
:
Setelah mendapat keterangan dan penjelasan secara lengkap, maka dengan penuh kesadaran dan tanpa paksaan, saya menyatakan bersedia berpartisipasi sebagai subjek
pada penelitian yang berjudul :
“Perbedaan pH, laju aliran dan kadar ion kalsium saliva pada perokok kretek
dan bukan perokok di Kelurahan Padang Bulan Medan
”
Mahasiswa Peneliti Medan, .............................2015
Subjek penelitian
Agnes Tresnawati .......................................
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 4
LEMBAR PENJELASAN KEPADA SUBJEK PENELITIAN
Kepada Yth: Saudara
…………….
Bersama ini saya, Agnes Tresnawati, yang sedang menjalani program pendidikan sarjana di Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara,
memohon kesediaan Saudara untuk berpartisipasi sebagai subjek penelitian saya dengan judul “Perbedaan pH, Laju Aliran dan Kadar Ion Kalsium Saliva Pada
Perokok Kretek dan Bukan Perokok di Kelurahan Padang Bulan Medan”
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan pH, laju aliran dan kadar ion kalsium air liur pada perokok kretek dan bukan perokok di Kelurahan
Padang Bulan Medan dengan melakukan pengambilan air liur. Manfaat dari penelitian ini adalah untuk memberi informasi tentang perbedaan
pH, laju aliran dan kadar ion kalsium air liur pada perokok kretek dan bukan perokok di Kelurahan Padang Bulan Medan.
Saudara sekalian, merokok dapat menimbulkan dampak pada rongga mulut, salah satunya dapat memengaruhi kondisi air liur sehingga memerlukan pemeliharaan
kesehatan rongga mulut yang lebih baik. Penelitian yang akan saya lakukan menggunakan kuesioner dan pengambilan air liur dari rongga mulut. Dalam
penelitian ini, saya akan meminta Saudara untuk mengisi kuesioner dengan memilih jawaban yang disediakan. Setelah pengisian kuesioner selesai, kuesioner
dikembalikan kepada saya. Setelah itu saya akan melakukan pengambilan air liur dengan menggunakan tempat air liur yang telah disediakan dan melakukan
pengukuran air liur tersebut di Laboratorium Terpadu Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam FMIPA USU. Pemeriksaan ini tidak akan menimbulkan rasa
sakit pada rongga mulut Saudara.
Jika Saudara sudah mengerti isi dari lembar persetujuan ini dan bersedia menjadi subjek penelitian, maka mohon kiranya Saudara untuk mengisi dan
menandatangani surat pernyataan persetujuan sebagai subjek penelitian yang terlampir pada lembar berikutnya. Perlu untuk Saudara ketahui, bahwa surat
kesediaan tersebut tidak mengikat dan Saudara dapat mengundurkan diri dari penelitian bila Saudara merasa keberatan.
Universitas Sumatera Utara
Pada penelitian ini, identitas Saudara akan disamarkan. Hanya dokter peneliti, anggota peneliti, dan anggota komisi etik yang bisa melihat datanya. Kerahasiaan
data Saudara akan dijamin sepenuhnya. Bila data Saudara dipublikasikan, maka kerahasiaan data Saudara akan tetap dijaga. Jika selama menjalankan penelitian ini
terjadi keluhan pada Saudara silahkan menghubungi saya di nomor yang telah tertera.
Demikian lembar penjelasan ini saya perbuat, semoga keterangan ini dapat dimengerti dan atas kesediaan Saudara untuk berpartisipasi dalam penelitian ini saya
ucapkan terimakasih.
Agnes Tresnawati Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara
Telp: 082160129421
Peneliti,
Agnes Tresnawati
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 6. Prosedur penelitian
\ Pengisian informed consent dan
kuesioner Pengumpulan saliva
Pengukuran laju aliran saliva Pengukuran pH saliva
Universitas Sumatera Utara
Pemipetan 1 ml saliva ke labu ukur 25ml
Pengenceran saliva
Larutan disaring Pengukuran kadar ion kalsium
saliva
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 7. Data hasil penelitian
No Sampel
Usia pH Laju aliran mlmenit
Kadar ion kalsium mmoll
1 Non perokok
18 6.6
2.00 1.79
2 22
7.0 1.59
1.84 3
21 7.1
2.60 1.65
4 19
6.6 3.33
1.58 5
19 6.6
1.77 1.48
6 22
7.3 2.75
2.70 7
21 6.7
1.29 1.85
8 20
6.8 2.62
1.34 9
24 7.1
2.36 1.46
10 21
6.9 2.57
1.36 11
19 6.9
2.11 1.62
12 20
7.4 2.91
1.37 13
24 7.3
2.04 2.47
14 18
7.1 2.27
1.77 15
19 6.2
1.74 1.47
16 23
7.0 3.04
2.86 17
23 7.3
1.14 1.13
18 19
7.1 2.61
1.46 19
25 6.7
2.80 1.97
20 24
6.5 1.33
1.29 21
18 6.2
1.26 1.57
22 21
6.7 1.22
1.28 23
19 7.1
2.67 1.48
24 25
6.5 1.12
2.16 25
25 7.0
3.40 1.44
Universitas Sumatera Utara
No Sampel
Usia Lama
kebiasaan merokok
Frekuensi merokok
pH Laju
aliran mlmenit
Kadar ion kalsium
mmoll
26 Perokok
34 14
10-20 5.6
0.1 3.16
27 33
11 10-20
5.9 0.1
3.12 28
30 11
10-20 6.2
0.3 2.44
29 31
12 10-20
6.1 0.2
2.77 30
31 14
10-20 6.0
0.4 2.49
31 33
13 10-20
5.2 0.1
3.44 32
32 15
10-20 6.1
0.2 2.33
33 30
12 10-20
6.0 0.2
2.53 34
34 13
10-20 5.8
0.1 3.06
35 34
14 10-20
6.0 0.2
2.07 36
32 12
10-20 6.1
0.2 2.70
37 31
11 10-20
6.1 0.3
2.42 38
30 11
10-20 6.0
0.2 2.78
39 32
13 10-20
6.3 0.3
2.20 40
34 17
10-20 5.9
0.2 2.90
41 32
13 10-20
5.7 0.3
2.16 42
31 14
10-20 6.2
0.4 1.96
43 30
12 10-20
5.8 0.2
2.67 44
30 12
10-20 6.3
0.4 2.53
45 33
11 10-20
6.0 0.3
2.66 46
32 13
10-20 5.3
0.1 3.11
47 33
14 10-20
5.7 0.4
2.21 48
34 16
10-20 5.7
0.1 3.25
49 30
11 10-20
6.0 0.2
2.56 50
34 13
10-20 6.3
0.3 2.44
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 9. Hasil pengolahan data dan analisis statistik
Descriptives
sampel Statistic
Std. Error pH
Non Perokok Mean
6.8680 .06626
95 Confidence Interval for Mean
Lower Bound 6.7312
Upper Bound 7.0048
5 Trimmed Mean 6.8767
Median 6.9000
Variance .110
Std. Deviation .33131
Minimum 6.20
Maximum 7.40
Range 1.20
Interquartile Range .50
Skewness -.381
.464 Kurtosis
-.515 .902
Perokok Mean
5.9320 .05678
95 Confidence Interval for Mean
Lower Bound 5.8148
Upper Bound 6.0492
5 Trimmed Mean 5.9511
Median 6.0000
Variance .081
Std. Deviation .28390
Minimum 5.20
Maximum 6.30
Range 1.10
Interquartile Range .35
Skewness -1.018
.464 Kurtosis
1.007 .902
Laju Aliran Non Perokok
Mean 2.1816
.14163 95 Confidence Interval for
Mean Lower Bound
1.8893 Upper Bound
2.4739 5 Trimmed Mean
2.1734 Median
2.2700 Variance
.501 Std. Deviation
.70813 Minimum
1.12 Maximum
3.40 Range
2.28 Interquartile Range
1.25 Skewness
-.066 .464
Universitas Sumatera Utara
Kurtosis -1.165
.902 Perokok
Mean .2320
.02059 95 Confidence Interval for
Mean Lower Bound
.1895 Upper Bound
.2745 5 Trimmed Mean
.2300 Median
.2000 Variance
.011 Std. Deviation
.10296 Minimum
.10 Maximum
.40 Range
.30 Interquartile Range
.15 Skewness
.280 .464
Kurtosis -.964
.902 Kadar Kalsium
Non Perokok Mean
1.6944 .08845
95 Confidence Interval for Mean
Lower Bound 1.5118
Upper Bound 1.8770
5 Trimmed Mean 1.6611
Median 1.5700
Variance .196
Std. Deviation .44226
Minimum 1.13
Maximum 2.86
Range 1.73
Interquartile Range .45
Skewness 1.401
.464 Kurtosis
1.487 .902
Perokok Mean
2.6384 .07845
95 Confidence Interval for Mean
Lower Bound 2.4765
Upper Bound 2.8003
5 Trimmed Mean 2.6324
Median 2.5600
Variance .154
Std. Deviation .39227
Minimum 1.96
Maximum 3.44
Range 1.48
Interquartile Range .61
Skewness .278
.464 Kurtosis
-.654 .902
Universitas Sumatera Utara
Tests of Normality
sampel Kolmogorov-Smirnov
a
Shapiro-Wilk Statistic
df Sig.
Statistic df
Sig. pH
Non Perokok .135
25 .200
.952 25
.279 Perokok
.195 25
.015 .912
25 .033
Laju Aliran Non Perokok
.148 25
.162 .940
25 .151
Perokok .222
25 .003
.875 25
.005 Kadar Kalsium
Non Perokok .180
25 .036
.855 25
.002 Perokok
.099 25
.200 .973
25 .719
a. Lilliefors Significance Correction . This is a lower bound of the true significance.
Mann-Whitney Test
Ranks
sampel N
Mean Rank
Sum of Ranks
pH Non Perokok
25 37.68
942.00 Perokok
25 13.32
333.00 Total
50 Laju Aliran
Non Perokok 25
38.00 950.00
Perokok 25
13.00 325.00
Total 50
Kadar Kalsium
Non Perokok 25
14.84 371.00
Perokok 25
36.16 904.00
Total 50
Test Statistics
a
pH Laju Aliran
Kadar Kalsium Mann-Whitney U
8.000 .000
46.000 Wilcoxon W
333.000 325.000
371.000 Z
-5.923 -6.093
-5.172 Asymp. Sig. 2-tailed
.000 .000
.000
Universitas Sumatera Utara
Ranks
sampel N
Mean Rank
Sum of Ranks
pH Non Perokok
25 37.68
942.00 Perokok
25 13.32
333.00 Total
50 Laju Aliran
Non Perokok 25
38.00 950.00
Perokok 25
13.00 325.00
Total 50
Kadar Kalsium
Non Perokok 25
14.84 371.00
Perokok 25
36.16 904.00
Total 50
Test Statistics
a
pH Laju Aliran
Kadar Kalsium Mann-Whitney U
8.000 .000
46.000 Wilcoxon W
333.000 325.000
371.000 Z
-5.923 -6.093
-5.172 Asymp. Sig. 2-tailed
.000 .000
.000 a. Grouping Variable: sampel
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR PUSTAKA
1. World Health Organization 2013. Tobacco. http:www.who.intmediacentre fact-Sheetsfs339 21 April 2015.
2. Statistik. Jumlah penduduk di seluruh dunia 2014-2015. http:statistik.ptkpt. net_a.php?_a=areainfo1=6 21 April 2015.
3. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Departemen Kesehatan Republik Indonesia Desember 2013. Riset Kesehatan Dasar RISKESDAS 2013.
http:www.litbang.depkes.go.idsitesdownloadmateripertemuanlaunchriskesdas Riskesdas20Launching.pdf 21 April 2015.
4. Kurniawati M, Chusida A, Sumaryono B. Penurunan kapasitas dan aktivitas antioksidan saliva akibat merokok. Media Oral Biology Dent J 2010; 21: 1-10.
5. Padmavathi P, Reddy VD, Varadacharyulu N. Influence of chronic cigarette smoking on serum biochemical profile in male human volunteers. J of Health
Science 2009; 552: 265-70. 6. Kusuma ARP. Pengaruh merokok terhadap kesehatan gigi dan rongga mulut.
Majalah Sultan Agung 2011: 1-6. 7. Krasteva A, Kisselova A. Salivary acute phase proteins as biomarker in oral and
systemic disease. In: Veas F.eds. Acute phase proteins as early non-specific biomarkers of human and veterinary disease. Croatia: InTech, 2011: 69-71.
8. Rad M, Kakole S, Brojeni FN, Pourdamghan N. Effect of long-term smoking on whole-mouth salivary flow rate and oral health. J Dent Res Dent Clin Dent
Prospects 2010; 44: 110-4. 9. Khan GJ, Javed M, Ishaq M. Effect of smoking on salivary flow rate. Gomal J of
Med Sci 2010; 82: 221-4. 10. Kanwar A, Sah K, Grover N, Chandra S, Singh RR. Long-term effect of tobacco
on resting whole mouth salivary flow rate and pH: an institutional based comparative study. European J of General Dent 2013; 23: 296-9.
Universitas Sumatera Utara
11. Singh M, Ingle E. Effect of long-term smoking on salivary flow rate and salivary pH. J Indian Assoc Public Health Dent 2015; 131: 11-13.
12. Berkovitz B, Moxham B, Linden R, Sloan A. Master Dentistry. Volume Three. Oral Biology. Toronto: Elsevier, 2011: 79-81.
13. Abed HH, Al-fatah JA, Mohana MH, Husseen AAA. Evaluation of calcium concentration in saliva of iraqi male smokers. Al-Mustansiriyah J for
Pharmaceutical Science 2012; 111: 18-24. 14. Ekstrom J, Khosravani N, Castagnola M, Messana I. Saliva and the control of its
secretions. Springer Berlin Heidelberg 2012: 19-25. 15. Almeida PDV, Gregio AMT, Machado MAN, de Lima AAS, Azvedo LR. Saliva
composition and functions: a comprehensive review. J Contemp Dent Pract 2008; 93: 1-9.
16. Theobald HE. Dietary calcium and health. British Nutrition Foundation 2005; 30: 237-42.
17. Godoy FG, Hicks MD. Maintaining the integrity of the enamel surface. J Am Dent Assoc 2008; 139 Suppl: 255-262.
18. Khan GJ, Mehmood R, Din SU, Marwat FM, Haq IU, Rehman JU. Secretion of calcium in the saliva of long-term tobacco users. J Ayub Med Col Abbottabad
2005; 174: 1-3. 19. Hassan AS, Al-sandook TA. Salivary calcium consentration in patients with high
insidence of calculus formation. Al-Rafidain Dent J 2005; 51: 88-90. 20. Kiss E, Sewon L, Gorzo I, Nagy K. Salivary calcium consentration in relation to
periodontal health of female tobacco smokers: a pilot study. Quintessence Int 2010; 419; 779-85.
21. Zabakova BE, Stefanovska E, Ivanovski K. Correlation between dental health status and saliva. Original Scientific Article 2013; 22: 100-4.
22. Walsh LJ. Clinical aspects of salivary biology for the dental clinician. J of Minim Interv Dent 2008; 11: 7-15.
23. Handajani J, Puspita RM, Amelia R. Pemakaian kontrasepsi pil dan suntik menaikkan pH dan volume saliva. Dentika Dent J 2010; 151: 1-5.
Universitas Sumatera Utara
24. Manson JD, Eley BM. Periodontics.5 th ed., London: Elsevier, 2004: 21. 25. Motamayel A, Davoodi F, Dalband P, Hendi SS. Saliva as a mirror of the body
health. Avicenna Journal of Dental Research 2010; 12: 1-5. 26. Lima DP, Diniz DG, Moimaz SAS, Sumida DH, Okamoto AC. Saliva: reflection
of the body. Int J of Infec Dis 2010; 143: 184-8. 27.
Edgar M, Dawes C, O’Mullane D. Saliva and oral health. 4 th ed., United Kingdom: Stephen Hancocks Limited, 2012: 2.
28. C Scully. Effects on salivary glands: dry mouth. Article in Oral Disease 2003; 910: 165-7.
29. Ferreira JN, Hoffman MP. Interactions between developing nerves and salivary glands. Organogenesis 2013: 93; 199-202.
30. Garett JR, Ekstrom J, Anderson LC. Neural mechanisms of salivary gland secretion. Basel: Kager, 1999; 35-40.
31. Arta IPK. Perbedaan pH saliva pada perokok putih dan perokok kretek sesaat setelah merokok. http:unmas-library.ac.idwp-contentuploads201410I-Putu-
Krisna-Parama-Arta-_028G10_.pdf 22 April 2015. 32. Houtkooper L, Farell VA. Calcium suplement guidelines. The University of
Arizona Cooperative Extension: AZ 1042: 1-4. 33. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 tahun 2003. Pengamanan
rokok bagi kesehatan. http:portal.mahkamahkonstitusi.go.ideLawmg58ufsC89- Hrsgpp192003.pdf. 30 April 2015.
34. Wismanto YB, Sarwo YB. Strategi penghentian perilaku merokok. Semarang: Unika Soegijapranata 2007: 7-15.
35. Fikriyah S, Febrijanto Y. Faktor-faktor yang memengaruhi merokok pada mahasiswa laki-laki di asrama putra. Jurnal STIKES 2012; 51: 99-101.
36. Bernhard D. Cigarette smoke toxicity. Austria: Wiley-VCH, 2011: 67-73. 37. Ramdhani M, Penerapan teknik kontrol diri untuk mengurangi konsumsi rokok
pada kategori perokok ringan. Jurnal Sains dan Praktik Psikologi 2013; 13: 240- 4.
Universitas Sumatera Utara
38. Geiss O, Kotzias D. Tobacco, cigarettes and cigarette smoke. Institute for Health and Consumer Protection 2007: 45-52.
39. Fitria, Triandhini RR, Mangimbulude JC., Karwur FF. Merokok dan oksidasi dna. Sains Medika 2013; 52: 120-2.
40. Levin L, Baruch OK. Cigarette smoking and the alveolar bone around teeth and dental implants. The New York State Dent J 2013; 795: 53-7.
41. Pejcic A, Obradovic R, Kesic L, Kojovic D. Smoking and periodontal disease a review. Medicine and biology 2007; 142: 53-6.
42. Kapoor D, Jain R, Kapoor P, Jain M. Smoking and its effect on periodontium: a review. Indian J of Dent Sci 2013; 52: 136-9.
43. Sham A et al. The effects of tobacco use on oral health. Hong Kong Medical Journal 2003; 9: 271-7.
44. Vellappally S, Fiala Z, Smejkalova J, Jacob V. Shriharsha. Influence of tobacco use in dental caries development. Cent Eur J Public Health 2007; 153: 115-7.
45. Bonda PLF, Migliario M, Rocchetti V, Pattarino F, Bonda AF. Daily and annually variation of unstimulated whole saliva flow rate and pH and their
relation with body profile in healthy young adults. European Review for Med and Pharmalogical Sci 2013; 17: 2538-9.
46. Asmin LO. Spektrofotometer serapan atom. http:wardahankbjm.blogspot.co- m201304makalah-ssa.html 25
April 2015. 47. Dokumentasi Penelitian.
48. Noormaniah FD, Hidayatullah TA. Manifestasi penyakit sistemik pada rongga mulut. www.academia.edu12902310MANIFESTASI_PENYAKIT_SISTEM-
IK_PADA_RONGGA_MULUT. 24 Januari 2016. 49. Mata AD, Marques D, Rocha S, Francisco H, Santos C, Mesquita MF, dkk.
Effects of diabetes mellitus on salivary secretion and its composition in the human. Mol Cell Biochem 2004; 261 1-2: 137-42.
50. Miranda-Rius J, Brunet-Llobet L, Lahor-Soler E, Farre M. Salivary secretory disorders, inducing drugs, and clinical management. Int J Med Sci 2015; 12 10:
811-6.
Universitas Sumatera Utara
51. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Kemenkes luncurkan hasil survei tembakau. www.depkes.go.idarticleprint2048kemenkes-luncurkan-hasil-survei
-tembakau.html. 24 Januari 2016. 52. Departemen Kesehatan Republik Indonesia. Masalah merokok di Indonesia.
www.promkes.depkes.go.iddlfactsheet1cov.pdf. 24 Januari 2016. 53. Kidd MAE, Bechal JS. Dasar-dasar karies: penyakit dan penanggulangan. Alih
bahasa. Narlan sumawinata, Lilian Yuwona. Jakarta: EGC, 2012: 1-5,56-73. 54. Gondodiputro S. Bahaya tembakau dan bentuk-bentuk sediaan tembakau. Bagian
Ilmu Kesehatan Masyarakat 2007; 8-12. 55. Syifa
N. Peran
rokok terhadap
derajat keasaman
pH saliva.
http:repository.uinjkt.ac.iddspacehandle12345678929530 10 maret 2016. 56. Petrusic N, Posavac M, Sabol I, Stipetic MM. The effect of tobacco smoking on
salivation. Original Sci Paper 2015; 494: 309-15. 57. Hasibuan S. Keluhan mulut kering ditinjau dari faktor penyebab, manifestasi dan
penanggulangannya. USU digital library 2002; 1-4. 58. Alharbi WDM. Electrolyte changes in cigarette smoking male students. Pakistan J
of Pharmacology 2012; 29 1: 33-8. 59. Homann V, Saffran EK, Arnold WH, Gaegler P, Kinne RKH. Calcium transport
in human salivary glands: a proposed model of calcium secretion into saliva. Histochem Cell Bio 2006; 125: 583.
60. Wong DT. Salivary diagnostics. USA: Wiley-Blackwell, 2008: 27.
Universitas Sumatera Utara
BAB 3 METODE PENELITIAN