TeknikPengolahan Data Gambaran Umum Lokasi Penelitian .1 Lokasi dan Keadaan Geografis

skor 1 danjika jawaban tidak diberi skor 0 dengan menggunakan skala ordinal. Variabel dukungan keluarga dan masyarakat dibagimenjadi2 kategoriyakni: 0 Mendapatdukungandalam pemberian MP-ASI terlalu dini negatif, jikajumlahskor 6-12 50 dari total skor 1 Tidak mendapat dukungandalam pemberian MP-ASI terlalu dini positif,jikajumlahskor0-5 ≤50 dari total skor f. DukunganPetugasKesehatan Variabeldukunganpetugaskesehatandiukurmelalui 2 pertanyaan negatif yang mendukung terjadinya pemberian MP-ASI terlalu dini ASI jika jawaban ya diberi skor 0 danjika jawaban tidak diberi skor 1, dan 2 pertanyaan positif yang tidak mendukung terjadinya pemberian MP-ASI terlalu dini ASI jika jawaban ya diberi skor 0 danjika jawaban tidak diberi skor 1, dengan menggunakan skala ordinal. Variabel dukungan petugas kesehatandibagimenjadi 2 kategoriyakni: 0 Mendapatdukungandalam pemberian MP-ASI terlalu dini negatif,jikajumlahskor 0-1 ≤50 dari total skor 1 Tidak mendapatdukungandalam pemberian MP-ASI terlalu dini positif,jikajumlahskor2-450 dari total skor

3.7 TeknikPengolahan Data

MenurutNotoatmodjo 2010, kegiatanpengolahandilakukansetelahsemua data dikumpulkankemudian data tersebutdiolahdandianalisisdenganmenggunakankomputer. Universitas Sumatera Utara Adapun proses pengolahan data inimelaluitahap-tahapsebagaiberikut: 1. Editing Editingmerupakankegiatanuntukpengecekanataumemeriksakembali data yang diperoleh. Editing dapatdilakukanpadatahappengumpulan data atausetelah data terkumpul. 2. Coding Codingmerupakankegiatanpemberiankode, yaknimengubah data berbentukkalimatatauhurufmenjadi data angkaataubilangan. Pemberiankodeinisangatbergunadalammemasukkan data. 3. Tabulating Data Entry Memasukkan data yang telah dikumpulkan kedalam master tabel atau database komputer. Hasil analisis data disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi dan persentase. 4. Data Cleaning Data cleaningadalahkegiatan pengecekan ulang dan membetulkan jika ada kesalahan data yang telah terjadi selama proses entry data.

3.8 TeknikAnalisis Data

Analisis datadilakukantigatahap, yaitu: 1. AnalisisUnivariat Universitas Sumatera Utara Untukmenggambarkan mendeskripsikan masing- masingvariabelindependendanvariabeldependendenganmenggunakantabeldistri busifrekuensi. 2. AnalisisBivariat Untukmelihathubunganmasing- masingvariabelindependendenganvariabeldependen, menggunakanujichi square dengantingkatkemaknaan level of significance α = 0,05. Dengankriteria: a. Ho ditolakjika p α 0,05 makaterdapathubunganantaravariabelindependendenganvariabeldependen. b. Terima Ho jika p α 0,05 makatidakterdapathubunganantaravariabelindependendenganvariabeldepen den. 3. AnalisisMultivariat Analisis multivariat ini menggunakan uji regresi logistik ganda pada α = 0,05, dan yang masuk dalam analisis ini adalah nilai p 0,25 pada analisis bivariatdanmetode yang digunakanadalahMetodeEnter. Analisis dengan uji ini bertujuan untuk menguji pengaruh faktor pengetahuan, sosial budaya, dan dukungan keluarga terhadap pemberian MP-ASI terlalu dini. Dengan menggunakan teknik analisis ini dapat diketahui pengaruh dari variabel Universitas Sumatera Utara independen serta mengetahui variabel dominan yang berpengaruh terhadap pemberian MP-ASI terlalu dini. Universitas Sumatera Utara

BAB IV HASIL PENELITIAN

4.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian 4.1.1 Lokasi dan Keadaan Geografis UPTD Puskesmas Teluk Karang terletak di Jalan Letda Sujono Kelurahan Teluk Karang, Kecamatan Bajenis Kota Tebing Tinggi. Berdasarkan Peraturan Daerah Kota Tebing Tinggi Nomor 15 Tahun 2006 tentang Pembentukan Kecamatan dan Kelurahan, maka Kecamatan Bajenis berbatasan langsung sebagai berikut: Sebelah Utara : Perkebunan Rambutan Sebelah Selatan : Kecamatan Padang Hulu Sebelah Timur : Kecamatan Tebing Tinggi Kota Sebelah Barat : Perkebunan Bandar Bejambu Secara administrasi, Wilayah Kerja Puskesmas Teluk Karang terdiri dari 4 kelurahan, yaitu: 1. Kelurahan Teluk Karang 2. Kelurahan Durian 3. Kelurahan Pelita 4. Kelurahan Pinang Mancung

4.1.2 Fasilitas Sumber Daya Manusia

Tenaga Medis di UPTD Puskesmas Teluk Karang berjumlah 27 orang dengan rincian sebagai berikut: 1. Dokter umum : 2 orang 46 Universitas Sumatera Utara 47 No. 2. Dokter gigi : 1 orang 3. Apoteker Farmasi : 2 orang 4. Bidan : 8 orang 5. Perawat : 6 orang 6. Ahli gizi : 3 orang 7. Ahli Sanitasi : 3 orang 8. Ahli Kesehatan Masyarakat : 2 orang

4.2 Analisis Univariat

Dokumen yang terkait

Pengaruh Faktor Predisposisi Dan Pendorong Terhadap Pemberian Asi Eksklusif Pada Bayi Di Wilayah Kerja Puskesmas Teluk Karang Tebing Tinggi Tahun 2015

0 0 19

Pengaruh Faktor Predisposisi Dan Pendorong Terhadap Pemberian Asi Eksklusif Pada Bayi Di Wilayah Kerja Puskesmas Teluk Karang Tebing Tinggi Tahun 2015

0 0 2

Pengaruh Faktor Predisposisi Dan Pendorong Terhadap Pemberian Asi Eksklusif Pada Bayi Di Wilayah Kerja Puskesmas Teluk Karang Tebing Tinggi Tahun 2015

0 0 11

Pengaruh Faktor Predisposisi Dan Pendorong Terhadap Pemberian Asi Eksklusif Pada Bayi Di Wilayah Kerja Puskesmas Teluk Karang Tebing Tinggi Tahun 2015

0 0 30

Pengaruh Faktor Predisposisi Dan Pendorong Terhadap Pemberian Asi Eksklusif Pada Bayi Di Wilayah Kerja Puskesmas Teluk Karang Tebing Tinggi Tahun 2015

0 1 3

Pengaruh Faktor Predisposisi Dan Pendorong Terhadap Pemberian Asi Eksklusif Pada Bayi Di Wilayah Kerja Puskesmas Teluk Karang Tebing Tinggi Tahun 2015

0 0 31

Faktor-faktor yang Memengaruhi Pemberian ASI Eksklusif di Wilayah Kerja Puskesmas Bandaraya Banda Aceh Tahun 2014

0 0 17

Faktor-faktor yang Memengaruhi Pemberian ASI Eksklusif di Wilayah Kerja Puskesmas Bandaraya Banda Aceh Tahun 2014

0 0 2

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMBERIAN MP-ASI DINI DI WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS SINDANGLAUT KECAMATAN LEMAHABANG KABUPATEN CIREBON

0 0 7

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETEPATAN WAKTU PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI PADA BAYI 6-11 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SEWON I BANTUL TAHUN 2014 NASKAH PUBLIKASI - Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Ketepatan Waktu Pemberian Makanan Pendamping ASI

0 0 10