CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2008 DAN 2007
Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2008 AND 2007
Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated
Lampiran – 512 – Schedule 2.
KEBIJAKAN AKUNTANSI lanjutan 2.
ACCOUNTING POLICIES continued n.
Perpajakan n.
Taxation
Pajak penghasilan
tangguhan disajikan
dengan menggunakan metode kewajiban. Pajak penghasilan tangguhan timbul akibat
perbedaan temporer
antara aset
dan kewajiban
menurut ketentuan-ketentuan
pajak dengan
nilai tercatat
aset dan
kewajiban dalam laporan keuangan. Deferred income tax is provided in full, using
the liability
method, on
temporary differences arising between the tax base of
assets and liabilities and their carrying amounts in the financial statements.
Pajak penghasilan tangguhan ditentukan dengan
menggunakan tarif
pajak dan
undang-undang yang telah diberlakukan atau secara substansi telah diberlakukan
pada tanggal
neraca dan
diharapkan berlaku pada saat aset pajak tangguhan
direalisasi atau kewajiban pajak tangguhan diselesaikan.
Deferred income tax is determined using tax rate and laws that have been enacted or
substantially enacted by the balance sheet date and are expected to apply when the
related deferred income tax asset is realised or the deferred income tax liabilitiy is settled.
Aset pajak tangguhan diakui apabila besar kemungkinan bahwa jumlah laba fiskal pada
masa mendatang akan memadai untuk mengkompensasi perbedaan temporer yang
menimbulkan
aset pajak
tangguhan tersebut.
Deferred tax assets are recognised to the extent that it is probable that future taxable
profit will be available against which the temporary differences can be utilised.
Koreksi terhadap
kewajiban perpajakan
dicatat pada
saat diterimanya
surat ketetapan pajak atau apabila dilakukan
banding, ketika
hasil banding
sudah diputuskan.
Amendments to taxation obligations are recorded when an assessment is received
or, if appealed against, when the result of the appeal is determined.
o. Simpanan nasabah dan simpanan dari
bank lain o.
Deposits from customers and deposits from other banks
Simpanan nasabah
adalah dana
yang dipercayakan oleh masyarakat di luar bank
kepada Bank
berdasarkan perjanjian
penyimpanan dana.
Simpanan nasabah
terdiri dari giro, tabungan dan deposito berjangka.
Deposits from customer are the funds deposited by customers exclude banks
with the Bank based on fund deposit agreements.
Deposits from
customers consist of current accounts, savings and
time deposits. Giro dan tabungan dinyatakan sebesar nilai
kewajiban. Current and saving accounts are stated at
the payable amount. Deposito berjangka dinyatakan sebesar nilai
nominal. Time deposits are stated at the nominal
amount. Simpanan
dari bank
lain terdiri
dari kewajiban terhadap bank lain dalam bentuk
giro, deposito berjangka dan call money.
Simpanan dari bank lain disajikan sebesar jumlah kewajiban terhadap bank lain.
Deposits from
other banks
represent liabilities to other banks in the form of
current accounts, time deposits and call money.
Deposits from other banks are stated at the amount due to the other banks.
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2008 DAN 2007
Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2008 AND 2007
Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated
Lampiran – 513 – Schedule 2.
KEBIJAKAN AKUNTANSI lanjutan 2.
ACCOUNTING POLICIES continued p.
Imbalan kerja p.
Employee benefits Kewajiban pensiun
Pension obligations
Bank harus menyediakan program pensiun dengan imbalan minimal tertentu sesuai
dengan UU Ketenagakerjaan No. 132003. Karena UU Ketenagakerjaan menentukan
rumus tertentu untuk menghitung jumlah minimal imbalan pensiun, pada dasarnya,
program
pensiun berdasarkan
UU Ketenagakerjaan adalah program imbalan
pasti. The Bank is required to provide a minimum
amount of pension benefits in accordance with Labor Law No. 132003. Since the
Labor Law sets the formula for determining the
minimum amount
of benefits,
in substance, pension plans under the Labor
Law represent defined benefit plans.
Program pensiun
imbalan pasti
adalah program pensiun yang menetapkan jumlah
imbalan pensiun yang akan diterima oleh karyawan pada saat pensiun, biasanya
berdasarkan pada satu faktor atau lebih seperti usia, masa kerja dan kompensasi.
A defined benefit plan is a pension plan programs where the pension amount to be
received by employees at the time of retirement will depend on one or more
factors such as age, years of service and compensation.
Kewajiban imbalan pasti yang diakui di necara adalah nilai kini kewajiban imbalan
pasti pada
tanggal neraca
disesuaikan dengan keuntungan atau kerugian aktuarial
dan biaya jasa lalu yang belum diakui. The liability recognised in the balance sheet
in respect of a defined pension benefit plan is the present value of the defined benefit
obligation at
the balance
sheet date
adjusted for unrecognised actuarial gains or losses and past service costs.
Kewajiban imbalan pasti dihitung setiap tahun oleh aktuaris independen dengan
menggunakan metode projected unit credit. Nilai kini kewajiban imbalan pasti ditentukan
dengan mendiskontokan
arus kas
estimasian menggunakan
tingkat bunga
Obligasi Pemerintah dengan pertimbangan saat ini tidak ada pasar aktif untuk obligasi
korporasi berkualitas tinggi dalam mata uang yang sama dengan mata uang imbalan
yang akan dibayarkan dan waktu jatuh tempo yang kurang lebih sama dengan
waktu jatuh tempo kewajiban pensiun yang bersangkutan.
The defined benefits obligation is calculated annually by an independent actuary using
the projected
unit credit
method. The
present value
of the
defined benefit
obligation is determined by discounting the estimated future cash outfows using interest
rates of Government Bonds considering currently there is no deep market for high-
quality
corporate bonds
that are
denominated in the currency in which the benefit will be paid, and that have terms to
maturity approximating the terms of the related pension liability.
Keuntungan dan kerugian aktuarial dapat timbul
dari penyesuaian
yang dibuat
berdasarkan pengalaman dan perubahan asumsi-asumsi
aktuarial. Apabila
jumlah keuntungan
atau kerugian
aktuarial ini
melebihi 10 dari imbalan pasti atau 10 dari
nilai wajar
aset program
maka kelebihannya dibebankan atau dikreditkan
pada pendapatan atau beban selama sisa masa kerja rata-rata para karyawan yang
bersangkutan. Actuarial gains and losses arising from
experience adjustments and changes in actuarial assumptions when exceeding 10
of defined benefit obligations or 10 of the fair value of the programs assets are
charged or credited to the statement of income over the average remaining life of
service of the relevant employees.