KOMITMEN TERHADAP KOMPETENSI 2.5 II.

memutakhirkan uraian jabatan atau perangkat lain untuk mengidentifikasi dan mendefinisikan tugas khusus. Permintaan 2. Unit Kerja menyusun standar kompetensi untuk setiap tugas dan fungsi pada masing- masing posisi dalam Unit Kerja. a. Pengetahuan, keahlian, dan kemampuan yang diperlukan untuk setiap jabatan diidentifikasi dan diberitahukan kepada pegawai. Permintaan keterangan terkait adatidaknya sosialisasi Urjab melalui PKS atau disebarkan hard copy untuk tiap pegawai, usulan formasi pegawai berdasarkan kompetensi dan bukti lainnya 0 = pengetahuan, keahlian dan kemampuan belum diidentifikasi dan belum dikomunikasikan 0.5 = pengetahuan, keahlian dan kemampuan sudah diidentifikasi ada bukti dokumen tetapi belum dikomunikasikan 1 = pengetahuan, keahlian dan kemampuan telah diidentifikasi ada bukti dokumen dan telah dikomunikasikan pegawai yang terpilih untuk menduduki suatu jabatan telah memiliki pengetahuan, keahlian, dan kemampuan yang diperlukan. 3. Unit Kerja menyelenggarakan pelatihan dan pembimbingan untuk membantu pegawai mempertahankan dan meningkatkan kompetensi pekerjaannya. a. Terdapat program pelatihan yang memadai untuk memenuhi kebutuhan pegawai. Rencana in house training, RKT dan bukti lainnya 0 = Unit Kerja tidak mengusulkanm emiliki program pelatihan peningkatan kompetensi pegawai 1 = Unit Kerja telah mengusulkanm emiliki program pelatihan peningkatan kompetensi pegawai pelatihan berkesinambungan dan memiliki mekanisme pengendalian untuk membantu memastikan bahwa seluruh pegawai sudah menerima pelatihan yang tepat. Permintaan c. Kepala Unit Kerja memiliki keahlian manajemen yang diperlukan dan sudah dilatih untuk memberikan pembimbingan yang efektif bagi peningkatan kinerja. Pejabat Struktural memiliki sertifikat PIM, sertifikat pelatihan manajemen dan bukti lainnya. Verifikasi data pada Daftar Urutan Kepangkatan DUK 0 = Kepala Unit Kerja belum sepenuhnya memenuhi persyaratan jabatan misalnya belum memiliki sertifikat PIM atau sertifikat lain yang dipersyaratkan 1 = Kepala Unit Kerja telah memenuhi persyaratan jabatan misalnya telah memiliki sertifikat PIM atau sertifikat lain yang dipersyaratkan obyektif dan konstruktif untuk peningkatan kinerja.

C. KEPEMIMPINAN YANG KONDUSIF 2.5

1. Kepala Unit Kerja memiliki sikap yang selalu mempertimbangkan risiko dalam pengambilan keputusan. Permintaan keterangan bentuk pertimbangan risiko atas pengambilan keputusan, hasil penyebaran kuesioner ke staf, identifikasi risiko yang disusun dan bukti lainnya 0 = Kepala Unit Kerja belum mempertimbang kan risiko dalam pengambilan keputusan 1 = Kepala Unit Kerja telah mempertimbang kan risiko dalam pengambilan keputusan didukung dengan hasil kuesioner dan adanya identifikasi risiko 3. Kepala Unit Kerja mendukung fungsi tertentu dalam penerapan SPIP, antara lain pencatatan dan pelaporan keuangan, sistem manajemen informasi, pengelolaan pegawai, dan pengawasan baik intern maupun ekstern a. Kepala Unit Kerja menyelenggarakan akuntansi dan anggaran untuk pengendalian kegiatan dan evaluasi kinerja. Laporan bulanan capaian target realisasi anggaran dan bukti lainnya 0 = Kepala Unit Kerja belum menyelenggarak an akuntansi dan anggaran dalam rangka pengendalian kegiatan 1 = Kepala Unit Kerja telah menyelenggarak an akuntansi dan anggaran dalam rangka pengendalian kegiatan ada laporan bulanan b. Bagian Tata Usaha di Unit Kerja memiliki tanggung jawab membuat laporan kepada bagian yang membidangi. Laporan bulanan capaian target realisasi anggaran perbulan ke bagian yang membidangi dan bukti lainnya 0 = Bagian Tata Usaha belum menyusun laporan bulanan 1 = Bagian Tata Usaha telah menyusun laporan bulanan didukung dokumen laporan bulanan