BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian survey bersifat deskriptif analitik.
3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian
Lokasi penelitian dilakukan di wilayah kerja Puskesmas Pantai Cermin Kecamatan Pantai Cermin. Penelitian ini dilakukan pada bulan Juli-Desember 2008.
3.3 Populasi dan Sampel 3.3.1 Populasi
Populasi adalah seluruh pria pasangan usia subur yang berdomisili di wilayah kerja Puskesmas Pantai Cermin Kecamatan Pantai Cermin Tahun 2008.
3.3.2 Sampel
Sampel dalam penelitian ini adalah suami dari Pasangan Usia Subur yang ada di wilayah kerja Puskesmas Pantai Cermin.
Teknik penarikan sampel pada penelitian ini dilakukan dengan cara acak
sederhana Simple Random Sampling, dengan cara undian. Adapun besar sampel
dalam penelitian ini diambil dengan menggunakan rumus besar sampel uji hipotesis 1 sampel sebagai berikut :
Universitas Sumatera Utara
Lemeshow, dkk, 1997
Dimana, α = Tingkat kemaknaan = 0,05 dimana,
2 1 α
−
Z nilai baku normal pada
α = 0,05 adalah 1,960
β = Kuasa uji = 20 dimana,
β
− 1
Z
nilai baku normal pada β = 0,20 adalah 0,842 Po = Proporsi pria yang menggunakan KB 35 = 0,35
Pa = Proporsi perbedaan yang diharapkan 50 = 15 lebih besar dari Po Sehingga :
{ }
2 2
35 ,
50 ,
50 ,
50 ,
842 ,
65 ,
35 ,
960 ,
1 −
+ =
n orang
orang n
82 7
, 81
≈ =
Dari data diatas diperoleh besar sampel 82 orang. Faktor non respon sebesar 10 maka peneliti mengambil sampel penelitian menjadi 90 orang.
Selanjutnya besar sampel setiap desa ditentukan proportional dengan besar populasi pada masing-masing desa. Besar sampel dihitung dengan cara :
2 2
1 2
1
1 1
Po Pa
Pa P
Z P
P Z
n
a O
O
−
−
+ −
=
− −
β α
Universitas Sumatera Utara
n x
N N
n
h h
=
Dimana,
1
n =
Jumlah sampel tiap desa N
h
= Populasi tiap desa
N =
Populasi Total n
= Sampel total
Tabel 3.1 Besar Sampel Setiap Desa di Wilayah Kerja Puskesmas Pantai Cermin
No Nama Desa
Jumlah Populasi Besar Sampel
1 Celawan
832 orang 11 orang
2 Ujung Rambung
416 orang 5 orang
3 Sementara
296 orang 4 orang
4 Naga kisar
528 orang 7 orang
5 Lubuk Saban
457 orang 6 orang
6 Kuala Lama
688 orang 9 orang
7 Pantai Cermin Kanan
874 orang 11 orang
8 Pantai Cermin Kiri
520 orang 7 orang
9 Ara Payung
439 orang 6 orang
10 Kota Pare 1123 orang
14 orang 11 Besar II Terjun
576 orang 7 orang
12 Pematang Kasih 216 orang
3 orang Jumlah
6977 orang 90 orang
3.4 Metode Pengumpulan Data
Data primer diperoleh dari hasil wawancara menggunakan kuesioner yang telah ada.
Data sekunder diperoleh dari Dinas Kependudukan, Catatan Sipil dan KB Kabupaten Serdang bedagai.
Universitas Sumatera Utara
3.5 Defenisi Operasional
Dari kerangka konsep penelitian, maka defenisi operasionaln dari variabel variabel penelitian ini adalah:.
1. Jumlah anak adalah banyaknya anak yang masih hidup pada saat dilakukan penelitian.
2. Tingkat pendidikan adalah jenjang pendidikan responden secara formal yang terakhir kali diselesaikanberdasarkan ijazah terakhir yang dimiliki.
3. Pengetahuan adalah sesuatu yang diketahui responden tentang KB pada pria. 4. Tingkat pendapatan keluarga adalah jumlah pendapatan keluarga dalam satu
bulan untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga . 5. Sikap adalah tanggapan responden untuk ikut menjadi peserta Keluarga
Berencana. 6. Pelayanan KB adalah pernah tidaknya memperoleh pelayanan KB baik berupa
ceramahpenyuluhan, kemudahan mengakses pelayanan KB dari petugas Kesehatan.
7. Keikutsertaan KB adalah ikut atau tidak ikutnya terhadap salah satu alat kontrasepsi yang terdiri dari kondom dan vasektomi.
Universitas Sumatera Utara
3.6 Aspek Pengukuran :
1. Jumlah anak 1 = Jika memiliki anak
≤ 2 orang 2 = Jika memiliki anak 2 orang
2. Pendidikan 1 = Rendah, Apabila hanya menyelesaikan pendidikan SD atau SMP
2 = Tinggi, Apabila telah menyelesaikan pendidikan SLTA diploma, sarjana, megister, spesialis UU RI NO 20, 2003 tentang pendidikan.
3. Pengetahuan Item pertanyaan tentang pengetahuan berjumlah 10 pertanyaan, dengan
kriteria baik, cukup, dan kurang. Dimana skor untuk pertanyaan no1, 2, 3, 6 dan 7 bila menjawab salah adalah 0, dan jawaban benar adalah 2. Sedangkan untuk
pertanyaan no 4, 5, 8, 9, 10 diberi skor : 0 = bila memilih jawaban tidak tahu 1 = bila memilih 1-2 jawaban
2 = bila memilih jawaban 3 jawaban Sehingga didapat aspek pengukuran pengetahuan adalah : Pratomo, 1986
1 = Baik, jika total nilai ≥ 75, bila responden mendapat nilai ≥ 15
2 = Sedang, jika total nilai 40-75, bila responden mendapat nilai 8-14 3 = Kurang, jika total nilai 40, bila responden mendapat nilai 8
Universitas Sumatera Utara
4. Sikap Sikap responden diukur dengan metode skoring, berdasarkan kuesioner
yang diberi. Jumlah pertanyaan ada 10 buah, dimana responden yang menjawab setuju diberi nilai 2, kurang setuju 1 dan tidak setuju 0. Sehingga skor tetinggi
adalah 20. Maka berdasarkan jumlah yang diperoleh responden dapat dikategorikan
sebagai berikut : Pratomo, 1986 1 = Baik, apabila responden mendapat skor
≥ 75 dengan total nilai ≥ 15 2 = Kurang baik, apabila responden mendapat skor 75 dengan total nilai 14
a. Pendapatan 1 = jika pendapatan keluarga
≤ Rp 822.205 2 = Jika pendapatan keluarga Rp 822.205 Depnaker dan transmigrasi,
UMR Sumut, 2008 b. Pelayanan KB
1 = jika responden pernah mendapatkan pelayanan KB 2 = jika responden tidak pernah mendapatkan pelayanan KB
c. Keikutsertaan KB 1 = Ikut dalam program KB
2 = Tidak ikut dalam program KB
Universitas Sumatera Utara
3.7 Pengolahan dan Analisa Data 3.7.1 Pengolahan Data