Deskripsi Wilayah .1 Letak Geografi dan Luas Wilayah

BAB IV DESKRIPSI DAERAH PENELITIAN

4.1 Deskripsi Wilayah 4.1.1 Letak Geografi dan Luas Wilayah Desa Lubuk Bayas merupakan salah satu Desa yang memiliki potensi yang besar terutama pada sektor pertanian khususnya dalam berusahatani padi organik. Potensi yang dimiliki Desa ini yaitu berupa ternak yang mendukung usahatani padi organik dalam penyediaan pupuk kandang yang berasal dari kotoran ternak yang sudah difermentasi selama 3 bulan. Desa Lubuk Bayas terletak di dataran tinggi dengan ketinggian 5-15 meter di atas permukaan laut dengan suhu rata-rata berkisar 30ºC dengan curah hujan rata-rata berkisar 200 mmtahun. Tanah di desa ini termasuk tanah jenis aluvial dengan tekstur umumnya lembung berpasir. Luas Wilayah Desa Lubuk Bayas seluas 481 Ha. Desa Lubuk Bayas terletak di Kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang Bedagai. Desa Lubuk Bayas terletak 14 km dari Ibukota Kecamatan Perbaungan, ± 29 km dari Ibukota Kabupaten Serdang Bedagai dan ± 52 km dari Ibukota Propinsi Sumatera Utara. Secara administratif mempunyai batas wilayah sebagai berikut :  Sebelah Utara berbatasan dengan Desa Sainagalawan dan Desa Naga Kisar  Sebelah Selatan berbatasan dengan Sei Buluh dan PT. Socfindo Universitas Sumatera Utara  Sebelah Timur berbatasan dengan Desa Sei Buluh, Sei Mengkudu  Sebelah Barat berbatasan dengan Desa Tanah Merah, Lubuk Rotan.

4.1.2 Tata Guna Lahan

Desa Lubuk Bayas mempunyai luas lahan 481 Ha. Sebagian besar lahan digunakan sebagai lahan persawahan. Penggunaan lahan yang paling luas digunakan adalah untuk pertanian sawah, dan yang selebihnya digunakan untuk pertanian bukan sawah non pertanian dan pemukiman. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada Tabel 6. Tabel 6. Distribusi Penggunaan Lahan Tahun 2013 No. Jenis Penggunaan Lahan Luas Areal Ha Persentase 1 2 3 4 Pertanian Sawah Irigasi dan Tadah Hujan Pertanian Bukan Sawah Non Pertanian Pemukiman 385 16 18 62 80,04 3,32 3,74 12,89 Jumlah 483 100 Sumber : Kantor Kepala Desa Lubuk Bayas, 2013 Dari Tabel 6 dapat disimpulkan bahwa dari keempat jenis Penggunaan Lahan diketahui penggunaan lahan yang paling banyak digunakan adalah lahan untuk Pertanian Sawah seluas 385 Ha 80,04 . Pada jenis lahan yang digunakan untuk pertanian bukan sawah seluas 16 Ha 3,32 dan lahan yang digunakan untuk pemukinan seluas 62 Ha 12,89 dan selebihnya digunakan untuk lahan non pertanian. Universitas Sumatera Utara

4.1.3 Keadaan Penduduk

Desa Lubuk Bayas memiliki empat Dusun dan masing-masing dusun memiliki jumlah penduduk yang berbeda-beda digolongkan berdasarkan jenis kelamin. Jumlah Penduduk Desa Lubuk Bayas pada tahun 2012 diketahui sebanyak 2994 jiwa. Untuk Lebih Jelasnya dapat dilihat pada Tabel 7 berikut ini. Tabel 7. Jumlah Penduduk menurut Jenis Kelamin Di Desa Lubuk Bayas, Tahun 2013 No. Dusun Jumlah Jiwa Laki - laki Perempuan 1 2 3 4 I II III IV 611 1131 915 525 277 525 477 158 288 501 338 364 Jumlah 3072 1437 1635 Sumber : Kantor Kepala Desa Lubuk Bayas, 2013 Dari Tabel 5 dapat diketahui bahwa jumlah penduduk terbanyak terletak di Dusun II dengan jumlah penduduk sebanyak 1131 jiwa diantaranya 525 orang laki-laki dan 501 orang perempuan. Dari total jumlah penduduk sebanyak 2994 jiwa diketahui perbandingan antara jumlah laki-laki hampir sama dengan jumlah perempuan yaitu sebanyak 1437 dan 1635 orang. Berdasarkan Kelompok Umur, Jumlah penduduk yang terdapat di Desa Lubuk Bayas dapat digolongkan beberapa kelompok mulai dari kelompok umur dibawah 7 tahun, 7-15 tahun, 16-44 tahun, 45-64 tahun, dan diatas 65 tahun. Universitas Sumatera Utara Tabel 8. Jumlah Penduduk menurut Kelompok Umur Di Desa Lubuk Bayas Tahun 2013 Kelompok umur Tahun Total Laki-laki+Perempuan Persentase 7 7-15 15-44 45-64 65 62 951 1029 910 120 2,02 30,96 33,50 29,62 3,90 Jumlah 3072 100 Sumber : Kantor Kepala Desa Lubuk Bayas, 2013 Dari Tabel 8 dapat disimpulkan bahwa dengan total jumlah peduduk sebanyak 3072 jiwa diketahui jumlah penduduk terbesar di Desa Lubuk Bayas berumur 15- 44 sebanyak 1029 jiwa 33,50. Kelompok umur dari umur 15-64 merupakan umur yang produktif yaitu sebesar 63,12 . Hal ini menunjukkan bahwa pada kelompok umur tersebut, seseorang dianggap sudah mampu untuk menghasilkan pendapatan atau dapat dikatakan sebagai usia kerja yang berpotensi untuk memberikan sumbangan guna meningkatkan kesejahteraan bagi keluarga dan masyarakat. Pada kelompok umur lebih dari 65 tahun sebanyak 120 orang 3,90 sudah dikatakan umur yang tidak produktif lagi untuk melakukan suatu pekerjaan. Dan untuk kelompok umur kurang dari 5 tahun sebayak 271 orang atau 9,02 masih dikatakan belum produktif dan masih menjadi tanggungan sebuah keluarga. Universitas Sumatera Utara Tabel 9. Distribusi Penduduk menurut Mata Pencaharian Tahun 2013 No. Mata Pencaharian Jumlah KK Persentase 1 2 3 4 5 6 7 Petani Buruh Tani Wiraswasta Pegawai Negeri Pengrajin Pedagang Dan lain-lain 487 121 93 10 15 215 94 47,06 11,69 8,96 0,97 1,45 20,78 9,09 Jumlah 1035 100 Sumber : Kantor Kepala Desa Lubuk Bayas, 2013 Berdasarkan Tabel 9 diketahui bahwa Sebagian besar penduduk di Desa Lubuk Bayas bermatapencaharian sebagai petani yaitu sebanyak 487 KK dengan persentase 47,06 . Selain itu masayarakat di desa ini merupakan bermatapencarian sebagai pedagang yang diketahui sebanyak 215 KK dengan persentase sebesar 20,78 .

4.1.4 Sarana Dan Prasarana

Desa Lubuk Bayas memiliki beberapa sarana dan prasarana yang digunakan untuk mendukung sektor pertanian khususnya pertanian sawah diantaranya terdapat beberapa kilang padi dan kios-kios pupuk. Akan tetapi pada saat ini kilang yang dapat digunakan hanya satu kilang saja dan yang lainnya masih dalam proses sehingga belum bisa digunakan untuk saat ini. Dan keadaaan jalan Desa sekitar 21 km sebagian rusak dan untuk Jalan Dusun skitar 12 km dalam keadaan rusak ringan akan tetapi keadaan untuk jembatan sebanyak 6 unit dikatakan baik. Universitas Sumatera Utara Selain itu terdapat sarana dan prasarana lainnya seperti prasarana ekonomi, pendidikan, keamanan, kesehatan, peribadatan, prasarana irigasi, dan sosial yang mendukung perkembangan sumber daya manusia yang terdapat di Desa Lubuk Bayas. Untuk lebih jelasnya dapat di lihat pada Tabel 10 berikut ini. Tabel 10. Sarana Dan Prasarana Desa Lubuk Bayas Tahun 2013 No. Sarana Dan Prasarana Jumlah 1 2 3 4 5 6 Kelembagaan ekonomi  Kios pupuk dan pestisida  Kilang padi  Koperasi Lembaga pendidikan  SD Sederajat  SMPSederajat  TK Lembaga kesehatan  Puskesmas pembantu  Posyandu Peribadatan  Mesjid  Musholla Prasarana Irigasi Lembaga Sosial  Balai Desa  PAM  PLN 2 3 1 2 1 1 4 1 3 3 6 2 1 Ada Ada Sumber : Kantor Kepala Desa Lubuk Bayas, 2013 Universitas Sumatera Utara

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN

Dokumen yang terkait

Analisis Finansial Usahatani Padi Organik (Studi Kasus: Desa Lubuk Bayas Kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang Bedagai)

15 104 93

Partisipasi Petani Dalam Penerapanpertanian Padi Organik (Studi Kasus: Desa Lubuk Bayas,Kecamatan Perbaungan,Kabupaten Serdang Bedagai)

1 68 72

Tingkat Adopsi Petani Terhadap Teknologi Pertanian Terpadu Usahatani Padi Organik(Studi Kasus : Desa Lubuk Bayas, Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai )

9 95 91

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pendapatan Petani Padi Organik Di Kabupaten Serdang Bedagai(Studi Kasus : Desa Lubuk Bayas, Kecamatan Perbaungan)

2 80 83

Hubungan Tingkat Kosmopolitan Dengan Tingkat Adopsi Terhadap Sistem Pertanian Terpadu (Sistem Integrasi Padi-Ternak) Di Kabupaten Serdang Bedagai (Studi kasus : Desa Lubuk Bayas Kecamatan Perbaungan)

0 51 89

Strategi Peningkatan Pendapatan Petani Padi Organik (Studi Kasus : Desa Lubuk Bayas, Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai )

0 3 78

Faktor-Faktor yang berhubungan dengan Tingkat Adopsi Petani Terhadap Usaha Tani Padi Organik (Studi Kasus : Desa Lubuk Bayas, Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai)

0 0 37

BAB II TINJAUAN PUSTAKA, LANDASAN TEORI, KERANGKA PEMIKIRAN, DAN HIPOTESIS PENELITIAN - Faktor-Faktor yang berhubungan dengan Tingkat Adopsi Petani Terhadap Usaha Tani Padi Organik (Studi Kasus : Desa Lubuk Bayas, Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdang B

1 1 20

Faktor-Faktor yang berhubungan dengan Tingkat Adopsi Petani Terhadap Usaha Tani Padi Organik (Studi Kasus : Desa Lubuk Bayas, Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai)

0 0 14

Tingkat Adopsi Petani Terhadap Teknologi Pertanian Terpadu Usahatani Padi Organik(Studi Kasus : Desa Lubuk Bayas, Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai )

0 3 19