48
F. Teknik Pengumpulan Data
Penelitian dilakukan untuk mengumpulkan sejumlah data mengenai kemampuan membaca permulaan. Data-data tersebut diperoleh dengan
beberapa teknik. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan tiga teknik pengumpulan data yaitu tes, observasi, dan dokumentasi.
1. Tes
Menurut Nana Sudjana tes adalah alat ukur yang diberikan pada individu untuk mendapatkan jawaban-jawaban yang diharapkan baik
secara tertulis atau secara lisan atau secara perbuatan 2004: 100. Tes bertujuan untuk mendapatkan data kuantitatif yang berupa presentase
jawaban benar yang diperoleh subjek. Tes yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes prestasi belajar. Tes prestasi belajar digunakan
untuk mengukur kemampuan membaca permulaan siswa. Peneliti menyusun sendiri tes prestasi belajar untuk mendapatkan data
kemampuan membaca permulaan. Tes yang diberikan berupa soal esay, tetapi dalam pelaksanaannya ada yang menggunakan tes lisan.
Tes kemampuan membaca permulaan dilakukan pada setiap fase yaitu fase baseline-1, fase intervensi, dan fase baseline-2. Adapun langkah-
langkah dalam membuat tes adalah sebagai berikut: a.
Menentukan tujuan Sebelum membuat tes prestasi belajar, peneliti menentukan tujuan
pembuatan tes. Tes prestasi belajar diberikan dengan tujuan untuk mengetahui kemampuan membaca permulaan siswa.
49 b.
Menentukan aspek tes Langkah berikutnya setelah menentukan tujuan pembuatan tes,
peneliti menentukan aspek-aspek yang akan diketahui dari pembuatan tes tersebut. Aspek yang ingin diketahui peneliti adalah
recording, decoding, dan meaning. c.
Membuat butir-butir tes Setelah menentukan aspek-aspek yang akan diketahui dari tes
prestasi belajar, peneliti membuat butir-butir tes. Butir-butir tes dibuat berdasarkan aspek tes yang telah ditetapkan.
2. Observasi
Observasi atau pengamatan merupakan kegiatan mengumpulkan data dengan cara mengamati tingkah laku individu atau proses terjadinya
suatu kegiatan. Dalam penelitian ini, observasi bertujuan untuk mengamati kemampuan membaca permulaan subjek dengan
menggunakan media LKS word square. Observasi dilakukan pada fase intervensi.
Sebelum pelaksanaan
observasi, peneliti
telah mempersiapkan pedoman observasi. Obsrvasi yang dilaksanakan
adalah observasi terstruktur. Observasi terstruktur merupakan observasi yang telah dirancang secara sistematis mengenai hal-hal
yang akan diamati. 3.
Dokumentasi Selain menggunakan tes dan observasi, peneliti juga menggunakan
dokumentasi sebagai teknik pengumpulan data. Dokumen merupakan