Waktu dan Tempat Penelitian Teknik Pengumpulan Data

55

C. Waktu dan Tempat Penelitian

1. Waktu Penelitian Peneliti ini dilaksanakan pada bulan Februari-Maret 2016, setelah memperoleh izin penelitian. 2. Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri 1 Sedayu, Bantul. Peneliti mengambil lokasi ini karena SD Negeri 1 Sedayu merupakan salah satu sekolah yang mempunyai program pengajaran remedial. SD Negeri 1 Sedayu memasukkan program pengajaran remedial dalam jadwal pelajaran disetiap kelasnya dengan waktu seminggu dilaksanakan dua kali pengajaran remedial. Spesifikasi kelas yang digunakan untuk penelitian adalah kelas II, karena kelas II merupakan kelas rendah di sekolah dasar dan peneliti ingin mengetahui pelaksanaan program pengajaran remedial untuk siswa kelas rendah.

D. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengambilan data dalam penelitian ini melalui tahap-tahap sebagai berikut. 1. Observasi D jam’an Satori dan Aan Komariah 2011: 105, menyatakan bahwa observasi adalah pengamatan terhadap suatu objek yang diteliti baik secara langsung maupun tidak langsung untuk memperoleh data yang harus dikumpulkan dalam penelitian. 56 Penelitian ini menggunakan jenis observasi partisipasi pasif. Menurut Djunaidi Ghony dan Fauzan Almanshur 2012: 170, dalam partisipasi pasif peneliti datang di tempat kegiatan orang yang diamati, tetapi tidak ikut terlibat dalam kegiatan tersebut. Peneliti hanya sebagai pengamat pada kegiatan pelaksanaan pengajaran remedial di kelas II SD Negeri 1 Sedayu saja tanpa terlibat dalam kegiatan tersebut. Peneliti menggunakan lembar observasi sebagai pedoman dalam melakukan pengamatan. Pedoman observasi yang digunakan peneliti yaitu untuk mengamati perencanaan, pelaksanaan, dan tindak lanjut dalam pelaksanaan pengajaran remedial. 2. Wawancara Wawancara menurut Sugiyono 2015: 317 merupakan pertemuan dua orang untuk bertukar informasi dan ide melalui tanya jawab, sehingga dapat dikonstruksikan makna dalam suatu topik tertentu. Wawancara dalam penelitian kualitatif sifatnya mendalam karena ingin mengeksplorasi informasi secara holistik dan jelas dari informan. Melalui teknik wawancara peneliti mempunyai peluang untuk dapat memahami informasi mengenai pelaksanaan pengajaran remedial di kelas II SD Negeri 1 Sedayu, meliputi perencanaan, pelaksanaan, tindak lanjut dan hambatan-hambatan yang dialami guru dalam pelaksanaan pengajaran remedial secara lebih mendalam. Wawancara ini ditujukan kepada guru kelas II, siswa kelas II sebagai pelaksana program pengajaran remedial dan kepala sekolah sebagai pengawas pelaksanaan pengajaran remedial. Untuk 57 mendukung pelaksanaan wawancara, peneliti menggunakan sejumlah pertanyaan yang diajukan kepada informan dengan membuat pedoman wawancara untuk guru kelas II, siswa kelas II, dan kepala sekolah. 3. Dokumentasi Dokumen menurut Sugiyono 2015: 329 adalah catatan peristiwa yang sudah berlalu berbentuk tulisan, gambar, atau karya-karya monumental dari seseorang. Penelitian ini menggunakan teknik dokumentasi yang digunakan untuk melengkapi data. Dokumen tersebut berkaitan dengan pelaksanaan pengajaran remedial di kelas II SD Negeri 1 Sedayu, yaitu soal evaluasi dan soal remedial, daftar nilai hasil evaluasi dan nilai remedial pada mata pelajaran matematika siswa kelas II, KKM pada mata pelajaran matematika, jadwal pelajaran kelas II dan foto-foto kegiatan pelaksanaan pengajaran remedial di kelas II SD Negeri 1 Sedayu. Dokumen-dokumen tersebut sebagai pelengkap dari observasi dan wawancara untuk dilakukan analisis data penelitian.

E. Instrumen Penelitian