Berbagai Tehnik dalam Animasi

commit to user memahami animasi. Hal terpenting yang harus diketahui ketika membuat anaimasi adalah kecepatan proyeksi filmnya Robert Steve, 2004.

2. Berbagai Tehnik dalam Animasi

a. Animasi Tradisional Disebut juga Cel Animation, menganimasikan beberapa frame secara tradisional dengan gambaran tangan. Gambar dibuat dan digandakan ke dalam kertas plastik transparan yang dinamakan cels, Yang kemudian ditumpuk diatas gambar background yang sudah dilukis dan difoto satu demi satu pada rostrum camera. Sekarang, kegunaan cels dan kamera kebanyakan sudah tidak dipakai, semenjak gambaran di scan ke dalam komputer dan ditransfer secara digital pada film 35 mm. Tampilan animasi cel tradisional masih tetap dipertahankan, dan cara kerja animator masih menggunakan dasar yang sama lebih dari 70tahun. Karena demam digital memepengaruhi animasi cel moderen, selanjutnya dikenal dengan istilah Tradigital Animation. b. Animasi Stop-Motion Merupakan jenis animasi yang mengharuskan animator untuk merubah secara fisik adegan, sutingan frame dan sebagainya terus menerus hingga membentuk suatu animasi. Tehnik animasi ini sering pula ddisebut sebagai claymation karena dalam perkembangannya, jenis animasi ini sering menggunakan clay tanah liat sebagai obyek yang digerakkan. Tehnik animasi stop-motion commit to user pertama kali ditemukan oleh Stuart Blakton pada tahun 1906, yaitu dengan menggambar ekspresi wajah sebuah tokoh kartun pada papan tulis, diambil gambarnya dengan still kamera, kemudian dihapus untuk menggambar ekspesi wajah selanjutnya. Tehnik animasi stop-motion ini sering digunakan dalam efek visual untuk film-film di era tahun 50-60an bahkan sampai saat ini Chiken Run, karya Nick Parks, yang sempat hadir di Indonesia beberapa saat yang lalu adalah salah satu contoh karya animasi stop-motion. Contoh lainnya adalah celebrity Deadmatch di MTV yang menyajikan adegan perkelahian antara berbagai selebriti dunia. Jangan lupakan pula Nightmare Before Christmast karya Tim Burton yang terkenal dengan film Batman dan Edward Scissorhands. c. Animasi Komputer Karakter dibuat di komputer dengan menggunakan poligon, agar karakter dapat digerakkan maka diberi perlengkapan digital. Proses ini disebut rigging, tehnik lain yang bervariasi dapat pula diterapkan, seperti mensimulasikan bulu dan rambut, efek seperti api dan air dan juga menggunakan motion capture yaitu peralatan yang dapat menangkap gerakan aktor untuk selanjutnya diinformasikan dalam beberapa titik sebagai referensi gerakan karakter yang terdapat dikomputer, contohnya yaitu The Incredible, Sherk dan lainnya. Melalui camera movement, keseluruhan object bisa diperlihatkan secara 3 dimensi, sehingga banyak yang menyebut animasi ini sebagai animasi 3 dimensi 3D animation, Awal perkembangan 3D animation commit to user sesungguhnya sudah dimulai sejak tahun 1964, ketika Ivan Sutherland dari Massachussetts Institute of Technology berhasil mengembangkan sebuah program bernama Sketchpad yang mampu menggambar sinar-sinar garis langsung pada cathode ray tube CRT, Hasilnya adalah sebuah object yang sederhana dan primitif, sebuah kubus dengan garis0garis, kelompok gambar geometris yang sangat sederhana namun membuka pandangan menusia tentang bagaimana computer graphic bisa digunakan. Sejak New York Institute of Technology NYIT memulai rencananya untuk menciptakan computer-animated feature film 1970, gelombang pertama dari commercial computer graphic studio mulai terlihat. Pembuat film George Lucas merekrut Catmul dari NYIT pada tahun 1978 untuk membuka Lucas Film Computer Development Division. Pada saat Lucas Film sedang mengadakan riset tentang bagaimana pengaplikasian digital teknologi terhadap film, studio-studio lain mulai menciptakan flying logo dan broadcast graphic untuk beberapa perusahaan sepeti National Football Language, dan program televisi seperti The NBC danABC World News Tonight. Sampai saat ini banayak sekali software- software 3D yang digunakan di pasaran. Sedangkan untuk effect house yang berskala besar, mereka lebih cenderung menggunakan software yang mereka kembangkan sendiri yang disebut prophierty software. Untuk software-software yang bersifat komersil banyak nama yang kita kenal seperti Autodesk Maya, Softimage, Autodesk 3Dsmax, Cinema 4D, Lightwave, Softimage, Houdini, dll. commit to user

3. Sejarah Perkembangan animasi di Indonesia