commit to user 13
konsumen dan masyarakat. Dalam mendesain konsep pemasaran, peranan konsumen,  masyarakat  dan  lingkungan  perlu  mendapatkan  perhatian
khusus.  Ada  tiga  hal  yang  perlu  diperhatikan  dalam  mendesain  konsep pemasaran, yaitu :
a.  Identifikasi keinginan konsumen b.  Identifikasi terhadap produk yang dipasarkan
c.  Identifikasi  konsumen,  sekaligus  menciptakan  dan  membina konsumen.
Pemasaran  meliputi  berbagai  aspek  keputusan  dan  kegiatan  yang ditujukan  untuk  memuaskan  kebutuhan  dan  keinginan  pelanggan  guna
menghasilkan  laba.  Pemasaran  harus  berorientasi  pada  pelanggan  dan bukan pada produk karena kebutuhan dan selera pelanggan terus berubah,
sehingga program pemasaran juga harus selalu disesuaikan. Produsen dan pemasar  harus  menentukan  keputusan  pemasaran  yang  tepat  dalam
usahanya  untuk  memenuhi  kebutuhan  dan  keinginan  konsumen,  karena setiap  keputusan  pemasaran  akan  mempengaruhi  daya  beli  konsumen.
Pemasaran  mengakibatkan  adanya  pertemuan  antara  penjual  dan konsumen untuk bertransaksi dan terbentuklah pasar.
3. Pasar dan Pasar Tradisional
Pemasaran dimulai dengan adanya proses pemenuhan kebutuhan dan keinginan  manusia  Anonim,  2011
d
.  Proses  pemenuhan  kebutuhan  dan keinginan ini mengakibatkan adanya pertemuan atau transaksi antara pihak
yang  menjual  kebutuhan  dengan  pihak  yang  membutuhkan.  Proses  inilah yang akan menyebabkan terbentuknya pasar.
Pasar  adalah  tempat  bertemunya  calon  penjual  dan  calon  pembeli barang  dan  jasa.  Pasar  terdiri  dari  semua  pelanggan  potensial  yang
mempunyai kebutuhan atau keinginan tertentu yang mungkin bersedia dan mampu  melibatkan  diri  dalam  suatu  pertukaran  guna  memuaskan
kebutuhan dan keinginan tersebut Kotler, 1999. Di pasar, antara penjual dan  pembeli  akan  melakukan  transaksikesepakatan  dalam  kegiatan  jual
beli.
commit to user 14
Pasar dibedakan menurut jenisnya, yaitu jenis pasar menurut wujud, menurut  barang  yang  diperjualbelikan,  menurut  hari,  menurut  luas
jangkauannya  dan  menurut  cara  transaksinya.  Pasar  menurut  wujud  yaitu pasar nyata dan pasar abstrak. Pasar menurut barang yang diperjualbelikan
yaitu  pasar  hewan,  pasar  sayur,  pasar  buah,  pasar  ikan  dan  daging,  serta pasar loak. Pasar menurut hari misalnya pasar Senen, pasar Rebo, dan lain-
lain.  Pasar  menurut  luas  jangkauannya  yaitu  pasar  lokal,  pasar  daerah, pasar  nasional  dan  pasar  internasional.  Pasar  menurut  cara  transaksinya
dibedakan menjadi pasar modern dan pasar tradisional Anonim, 2011
d
. Pasar  modern  adalah  pasar  dimana  penjual  dan  pembeli  tidak
bertransaksi secara langsung, melainkan pembeli melihat label harga yang tercantum  dalam  barang  barcode,  berada  dalam  bangunan  dan
pelayanannya  dilakukan  secara  mandiri  atau  dilayani  oleh  pramuniaga. Barang-barang  yang  dijual  adalah  bahan  makanan  dan  sebagian  besar
barang  lainnya  yang  dijual  adalah  barang  yang  dapat  bertahan  lama. Contoh  dari  pasar  modern  adalah  hypermarket,  pasar  swalayan
supermarket, dan minimarket. Pasar modern di Kabupaten Boyolali tidak menjual  ikan  lele,  sehingga  konsumen  ikan  lele  di  Kabupaten  Boyolali
memperoleh ikan lele dari pasar tradisional. Pasar tradisional merupakan tempat bertemunya penjual dan pembeli
yang  ditandai  dengan  adanya  transaksi  penjual  pembeli  secara  langsung, dengan  ciri  khas  adanya  proses  tawar-menawar.  Bangunan  terdiri  dari
kios-kios  atau  gerai,  los  dan  dasaran  terbuka  yang  dibuka  oleh  penjual maupun  suatu  pengelola  pasar.  Pasar  tradisional  menjual  kebutuhan
sehari-hari  seperti  bahan-bahan  makanan  berupa  ikan,  buah,  sayur,  telur, daging, kain, pakaian, jasa dan lain-lain. Selain itu, ada pula yang menjual
kue-kue dan barang-barang lainnya Anonim, 2010
b
. Menurut Indra 2007, pasar tradisional memiliki beberapa kelebihan
yang  tidak  dimiliki  pasar  modern.  Masih  adanya  kontak  sosial  saat tawar-menawar  antara  pedagang  dan  pembeli.  Di  pasar  modern,  harga
sudah dipatok.
Pasar tradisional
menggambarkan denyut
nadi
commit to user 15
perekonomian  rakyat  pada  umumnya.  Pasar  tradisional  menyediakan barang-barang  konsumsi  masyarakat  seperti  sayuran,  buah-buahan,  beras,
daging ayam, berbagai jenis ikan dan lain-lain. Di  dalam  pasar  tradisional,  terdapat  persaingan  antar  pedagang
dalam  menjual  produknya  kepada  konsumen.  Kondisi  persaingan  pasar yang  ketat  mendorong  para  produsen  dan  pemasar  bersaing  untuk
menyediakan produk  yang sesuai dengan kebutuhan konsumen. Produsen dan  pemasar  harus  menentukan  keputusan  pemasaran  yang  tepat  karena
setiap keputusan pemasaran akan mempengaruhi  perilaku beli konsumen. Bauran pemasaran  adalah keputusan variabel pemasaran  yang merupakan
bagian  dari  pemasaran,  sehingga  faktor-faktor  dalam  bauran  pemasaran tersebut akan mempengaruhi perilaku beli konsumen.
4. Bauran Pemasaran