81
5. Evaluasi Kapasitas Sungai
Ditinjau secara eko hidraulika, penampang melintang sungai berfungsi untuk mengalirkan debit air, dan juga untuk mengalirkan debit
puncakbanjir tahunan secara lancar. Diperlukan suatu kajian terhadap kapasitas optimum penampang melintang sungai setelah dikurangi adanya
endapan sedimen. Sedimentasi akan mengurangi kapasitas penampang sungai, bahkan terjadi permasalahan yang lebih besar, yaitu sedimentasi
yang menutup badan sungai tersebut juga menyebabkan tersumbatnya mata air yang banyak muncul di sungai tersebut. Untuk itu harus dihindari
adanya pengaruh-pengaruh yang menyebabkan gangguan terhadap penampang sungai yang biasanya berupa endapan material sungai dari
daerah hulu. Ruas sungai yang mengalami banyak endapan terletak pada daerah yang memiliki kemiringan yang landai. Hasil observasi dan
pengamatan lapangan didapatkan data endapan sedimen terjadi di sepanjang
sungai bentar, dan di bagian hulu bendung Bukur Ireng .
Untuk mengetahui daya tampung sungai tersebut, maka diadakan pengukuran terhadap penampang melintang pada setiap jarak tertentu dari
ruas sungai yang dipilih. Hasil pengukuran dengan alat teodholite tersebut kemudian di hitung luas tampangnya, juga diukur beda tinggi dari
penampang memanjang sepanjang ruas sungai tersebut. Hasil pengukuran terhadap penampang melintang tersebut telah dilaksanakan pada saat akan
82
dibangun proyek revitalisasi sungai, baik sungai Bukur Ireng, sungai Karang Duwet, maupun sungai Bentar.
Hasil pengukuran tampang baik memanjang maupun melintang ditabelkan pada tabel 13, 14, dan 15 di bawah ini . Hitungan luasan tampang
melintang ditabelkan pada tabel 16,a, b, c, dan d. di bawah ini :
83
Tabel 13. Pengukuran Penampang Melintang Sungai Bentar
Lokasi : Sungai Bentar hilir bendung Bukur Bukur Ireng
Diukur Oleh : 1. Sukatiman, 2. Soffan Hasan Ashari, 3 Sutarman Waktu : Selasa, 5 Agustus 2008
A. Penampang Melintang Tinggi Pesawat = 1,36 m