Perkembangan Perbankan Di Sumatera Utara Perkembangan Kredit Di Sumatera Utara

pariwisata di Indonesia telah dapat melaksanakan pembangunan daerah dengan hasil yang positif. Hasil pembangunan yang telah dicapai tidak hanya pada bidang ekonomi dan berbagai prasarana fisik tetapi juga pada bidang-bidang lainnya. Keterpaduan dalam melaksanakan pembangunan di sektor industri dan perdagangan yang merupakan prioritas dalam pelita V sudah selayaknya dikembangkan di Sumatera Utara, karena dari perkembangan industri ini bisa meningkatkan hasil pertanian yang pada akhirnya dapat memberi nilai tambah bagi masyarakat. Disamping itu juga melihat potensi daerha Sumatera utara di bidang pertanian, perkebunan, dan kehutanan sangatlah potensila untuk dikembangkan. Faktor geografis yang mendukung juga bagi pengembangan daerah industri.

4.2.1 Perkembangan Perbankan Di Sumatera Utara

Sejak tahun 80-an perkembangan perbankan di Sumatera utara terus mangalami peningkatan. Ini dapat dilihat dari perkambangan kantor bank yang terus meningkat. Bila tahun 1998 jumlah kantor bank di Sumatera Utara yang meliputi kantor pusat, kantor wilayah, kantor cabang, kantor cabang pembantu dan kantor kas baru berjumlah 132 kantor. Maka pada akhir Desember 1994 jumlah tersebut telah mencapai 340 kantor. Dari 340 kantor tersebut, 231 kantor diantaranya merupakan kantor bank umum devisa, 75 kantor bank umum bukan devisa dan 34 kantor BPR. Dalam hal ini penyebab makin banyaknya jumlah kantor bank adalah karena adanya peraturan pemerintah tentang pendirian bank yang dikenal dengan pakto 88. namun apabila dilihat tahun 1998 maka jumlah kantor bank yang ada di Universitas Sumatera Utara Sumatera Utara semakin sedikit yaitu 590. ini disebabkan terjadinya krisis moneter yang melanda perekonomian nasional sehingga pada saat itu jumlah kantor bank semakin sedikit. Dan bila dilihat tahun 2000an maka perkembangan jumlah kantor bank terus meningkat, hal ini disebabkan dengan semakin membaiknya perekonomian nasional. Hal ini dapat dilihat pada tahun 2006 sebanyak 714 kantor dan tahun 2008 sebanyak…….717 kantor. Tabel 4.3 Jumlah Kantor Bank dan Pembiayaan Menurut Kegiatan Usaha Di Provinsi Sumatera Utara Tahun Jumlah Kantor Bank 1990 229 1991 421 1992 452 1993 464 1994 485 1995 499 1996 560 1997 569 1998 590 1999 560 2000 528 2001 530 2002 552 2003 877 2004 697 2005 714 2006 714 2007 717 2008 717 Sumber : Data Statistik Keuangan Sumatera Utara,2008 Universitas Sumatera Utara

4.2.2 Perkembangan Kredit Di Sumatera Utara

Dalam perkembangan kredit Sumatera Utara tidak dapat dipisahkan dari pengeauh perekonomian nasional. Banyak kebijakan nasioanal tentang perkreditan ini juga berdampak pada pemberian kredit di Sumatera Utara. Dan kegiatan ekonomi di Sumatera Utara juga membutuhkan sumber pembiayaan, dan salah satu sumber pembiayaan tersebut adalah kredit perbankan. Gambar 4.1 Perkembangan Kredit Perbankan Sumatera Utara Tahun 1990- 2008 Apabila dilihat pertumbuhan kredit selama penelitian ini jumlah kredit yang disalurkan bank umum di Sumatera Utara semakin meningkat. Yakni pada tahun 1986 kredit yang disalurkan perbankan adalah Rp307.697 juta. Dan jumlah ini terus meningkat sehingga pada tahun 1998 kredit yang disalurkan adalah Rp 9.417.260 juta, sedangkan tahun 1999 jumlah kredit yang disalurkan berkurang sebesar Rp 5.560.835 juta. Hal ini disebabkan gejolak krisis ekonomi tahun 1997- 1998. Tetapi awal tahun 2000an kredit yang disalurkan terus meningkat yaitu sebesar 6.856.949 juta. Perkembangan kredit mengalami peningkatan dari tahun 5000000 10000000 15000000 20000000 25000000 30000000 35000000 40000000 45000000 50000000 55000000 60000000 1990 1991 1992 1993 1994 1995 1996 1997 1998 1999 2000 2001 2002 2003 2004 2005 2006 2007 2008 K re d it P e rb a n k a n R p J u ta Tahun Kredit Perbankan Universitas Sumatera Utara ke tahun yakni pada tahun 2006 sebesar 34.507.388 juta dan diikuti pada tahun 2007 sebesar 39.396.397 juta kemudian pada tahun 2008 sebesar 54.839.419 juta. Apabila ditinjau dari kelompok bank, bank umum pemerintah memliki pangsa terbesar dalam penyaluran kredit dibandingkan dengan kelompok bank lainnya yaitu 49,72. Pangsa kelompok bank swasta nasional dan bank asing dan campuran masing-masing 48,88 dan 9,40. Gambar 4.2 Jumlah Kredit Yang Disalurkan Berdasarkan Kelompok Bank Perkembangan Kredit Menurut Jenis Penggunaanya Penyaluran kredit berdasarkan jenis penggunaannya terbagi menjadi kredit modal kerja, investasi, dan konsumsi. Setelah terjadi krisis Indonesia tahun 1998 maka ketiga kredit tersebut mengalami pertumbuhan yang cukup tinggi. Perkembangan kontribusi penyaluran kredit berdasarkan jenis penggunaanya mengalami pergerseran struktural yang cukup berarti. Dalam kurun waktu 5 tahun terakhir. Pola penyaluran kredit tersebut pada tahun 2003 masih dominan pada kredit modal kerja, yang mana jumlah kredit modal kerja ini pada tahun 2003 sebesar , dan kredit konsumsi sebesar Rp, dan kredit konsumsi sebesar Rp. Kredit bank umum pemerintah, 50 bank asing dan campuran , 9 bank swasta nasional, 41 Universitas Sumatera Utara Dalam perkembangannya pada tahun 2006 ketiga jumlah kredit ini mengalami peningkatan yang cukup baik. Hal ini dapat dilihat dari jumlah kredit modal kerja Rp, investasi sebesar Rp, \dan diikuti kredit konsumsi sebesar Rp. Peningkatan kredit ini semakin meningkat dari tahun ke tahun yang dapat dilihat dari tabel dibawah ini. Tabel 4.4 Perkembangan Kredit Berdasarkan Jenis Penggunaanya Di Sumut Tahun 1990-2006 Juta Rp Tahun Jenis Kredit KMK Konsumsi Investasi 1990 3.215.204 1.738.027 1.405.566 1991 3.277.092 357.864 1.654.779 1992 3.366.063 325.933 1.918.769 1993 3.233.363 431.233 2.105.565 1994 3.816.610 639.369 2.349.509 1995 4.430.697 867.292 2.320.967 1996 5.057.957 1.024.408 2.558.388 1997 4.866.064 1.172.834 2.611.211 1998 5.555.055 946.006 2.916.199 1999 3.118.953 846.754 1.595.128 2000 3.980.351 1.322.513 1.554.085 2001 6.080.791 1.899.020 1.665.042 2002 7.809.457 2.320.279 2.366.757 2003 10.484.376 3.277.958 3.248.014 2004 13.052.618 5.610.291 4.244.026 2005 17.454.325 7.590.078 5.546.801 2006 18.604.782 8.688.691 7.103.287 Sumber : Data Statistik Keuangan Sumatera Utara,2006 Universitas Sumatera Utara Tabel 4.5 Kredit Bank Umum Yang Disalurkan Dalam Rupiah Menurut Jenis Penggunaannya Sumatera Utara Juta Rp Tahun Jumlah Kredit 1990 6.358.797 1991 5.289.717 1992 5.337.765 1993 5.770.161 1994 6.805.488 1995 7.618.956 1996 8.640.753 1997 8.677.109 1998 9.417.260 1999 5.560.835 2000 6.856.949 2001 9.644.853 2002 12.496.493 2003 17.010.348 2004 22.886.935 2005 30.591.204 2006 34.846.640 2007 39.396.397 2008 54.839.419 Sumber : Data Statistik Keuangan Sumatera Utara,2008 Tabel 4.6 Perkembangan Kredit Bank Umum Sumut Menurut Kelompok Bank N o m in a l d a la m Tril iu n Ru p ia h Tah u n B u la n B a n k P e m e rin ta h B a n k S w a s ta D e vis a B a n k S w a s ta N o n D e visa B a n k Cam pu ra n B a n k As in g To ta l 20 0 0 5.39 1.8 9 0 .24 0 .17 0 .92 8 .61 20 0 1 7.8 6 3.12 0 .48 0 .0 6 0 .8 8 12.41 20 0 2 9.33 4.14 0 .70 0 .0 4 1.0 7 15.28 20 0 3 11.8 8 6.53 0 .8 2 0 .0 4 0 .52 19.79 20 0 4 14.51 9.38 1.59 0 .19 0 .58 26.25 20 0 5 18 .31 12.75 1.96 1.23 0 .8 9 35.14 20 0 6 21.29 14.39 2.15 2.44 0 .8 4 41.11 20 0 7 26.76 18 .19 2.45 5.15 1.32 53.88 20 0 8 33.0 0 23.74 3.10 4.71 1.8 0 66.34 Universitas Sumatera Utara

4.3 Perkembangan Variabel-Variabel