Kegiatan Belajar Mengajar 1. Indikator Hasil Belajar

7 8 9 10 11 soal. Setelah diskusi selesai guru mengumpulkan hasil diskusi tiap kelompok, kemudian menunjuk beberapa kelompok untuk menjelaskan jawaban mereka di depan kelas. Menyuruh siswa yang lain untuk memberikan tanggapan atau pertanyaan kepada temannya yang telah mempresentasikan jawabannya di depan kelas. Membahas hasil pekerjaan siswa. Penutup Mengarahkan siswa untuk menyimpulkan materi pelajaran. Menutup pelajaran dan memberi tugas. Perwakilan kelompok menjelaskan jawaban dari kelompoknya di depan kelas. Memberikan tanggapan atau bertanya. Memperhatikan dengan seksama. Menyimpulkan materi pelajaran. Mengikuti petunjuk guru. 10 menit 5 menit 9 menit 2 menit 2 menit 2. Kelas kontrol : Model Pembelajaran Langsung No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 Kegiatan Guru Pembuka Mempersiapkan kondisi kelas untuk KBM. Mengingatkan kembali materi yang telah dipelajari. Kegiatan Inti Menjelaskan operasi perkalian dan pembagian pada pecahan desimal dan taksiran pada bilangan pecahan serta memberikan contoh soal. Memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya. Memberikan latihan soal. Menunjuk beberapa siswa untuk mengerjakan latihan soal di depan kelas. Membahas latihan soal. Penutup Bersama siswa membuat rangkuman hasil pelajaran. Menutup pelajaran dan memberikan tugas rumah. Kegiatan Siswa Duduk di tempat duduk masing-masing dan siap untuk menerima pelajaran. Mengingat kembali definisi sebelumnya yang telah diketahui. Memperhatikan dan mencatat penjelasan guru. Bertanya hal-hal yang belum jelas. Mengerjakan latihan soal. Mengerjakan di depan kelas. Memperhatikan dengan seksama. Menyimpulkan pelajaran bersama guru. Memperhatikan dan mencatat tugas rumah. Waktu 3 menit 5 menit 22 menit 5 menit 15 menit 10 menit 10 menit 5 menit 5 menit

f. Rangkuman Hasil Belajar

4. Jika bilangan pecahan desimal dikalikan dengan 10, 100, 1000, dan seterusnya, hasil perkaliannya dapat ditentukan dengan cara menggeser tanda koma pada pecahan desimal tersebut ke kanan sesuai dengan banyaknya angka nol pengali. 5. Jika bilangan pecahan desimal dibagi dengan 10, 100, 1000, dan seterusnya, hasil baginya dapat ditentukan dengan cara menggeser tanda koma pada pecahan desimal tersebut ke kiri sesuai dengan banyaknya angka nol pembagi. 6. Pembulatan bilangan pecahan dilakukan pada pecahan bentuk desimal yang dibulatkan ke satuan terdekat. Contoh : Bentuk desimal = 0,123 Pembulatan sampai satu desimal = 0,1 Pembulatan sampai dua desimal = 0,12 7. Untuk menaksir operasi hitung pada bilangan pecahan adalah seperti pada saat kita melakukan penaksiran pada bilangan bulat. Contoh : Tentukan taksiran hasil perhitungan 6,25 ´ 9,77 Jawab: 6,25 ´ 9,77 » 6 ´ 10 = 60

g. Alat Sarana Pembelajaran

Kelas Eksperimen : Kelas kontrol : 1. Papan tulis spidol 1. Papan tulis 2. Buku acuan 2. Spidol 3. Lembar Kerja Kelompok 3. Buku acuan

h. Evaluasi 1.

Kelas Eksperimen Prosedur Penilaian : tes tertulis Alat Penilaian : tugas rumah 2. Kelas Kontrol Prosedur Penilaian : tes tertulis Alat Penilaian : tugas rumah

i. Buku Acuan

M. Cholik Sugijono. 2004. Matematika Untuk SMP Kelas VII. Jakarta: Erlangga Sujatmiko, Ponco. 2005. Matemtika Kreatif 1. Solo: Tiga Serangkai Surakarta, Oktober 2008 Peneliti ANITA NUGRAHENI

Dokumen yang terkait

The Effectiveness Of Using Student Teams-Achievement Divisions (STAD) Techniques in Teaching Reading

1 16 116

Penerapan model pembelajaran kooperatif dengan teknik Student Teams Achievement Division (STAD) untuk meningkatkan hasil belajar fiqih di MTs Nurul Hikmah Jakarta

0 9 145

The Effectiveness Of Using The Student Teams Achievement Divisions (STAD) Technique Towards Students’ Understanding Of The Simple Past Tense (A Quasi-Experimental Study at the Eighth Grade Students of SMP Trimulia, Jakarta Selatan)

1 8 117

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe (Student Team Achievement Divisions) STAD Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa SD

1 6 165

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achievement Divisions (STAD) dalam meningkatkan hasil belajar akidah akhlak: penelitian tindakan kelas di MA Nihayatul Amal Karawang

0 10 156

EKSPERIMENTASI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DAN TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA DITINJAU DARI MOTIVASI BELAJAR PESERTA

0 6 154

EKSPERIMENTASI STRATEGI PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING DAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) TERHADAP Eksperimentasi Strategi Pembelajaran Inkuiri Terbimbing dan Kooperatif Tipe Student Teams Achievement Divisions (STAD) terhad

0 2 19

EKSPERIMENTASI PEMBELAJARAN MATEMATIKA METODE KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DAN METODE KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) DITINJAU DARI GAYA BELAJAR SISWA

4 18 99

EKSPERIMENTASI PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI PENDEKATAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) POKOK BAHASAN LINGKARAN DITINJAU DARI KEMAMPUAN AWAL.

0 0 11

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) MENGGUNAKAN METODE PEMECAHAN MASALAH DITINJAU DARI SIKAP KREATIF PESERTA DIDIK

0 0 6