Pengertian Motivasi Kerja Pengaruh Pemberian Honorarium Terhadap Motivasi Kerja Pegawai Pada Fakultas Ekonomi USU

- Komisi adalah uang yang diberikan kepada seseorang berkaitan dengan suatu transaksi dan jumlahnya sesuai kesepakatan. - Insentif adalah salah satu jenis penghargaan atau bagian dari upah yang dikaitkan dengan prestasi kerja. b. Imbalan ektrinsik yang bentuknya sebagai benefit tunjangan pelengkap, seperti : - Uang cuti - Uang makan - Uang transportasi antar jemput - Asuransi - Jamsostek jaminan sosial tenaga kerja - Uang pensiun - Rekreasi - Beasiswa melanjutkan kuliah, dsb. 2. Imbalan Intrinsik Imbalan dalam bentuk intrinsik yang tidak berbentuk fisik dan hanya dapat dirasakan berupa kelangsungan pekerjaan, jenjang karir yang jelas, kondisi lingkungan kerja, pekerjaan yang menarik, dan lain-lain.

C. Pengertian Motivasi Kerja

Motivasi merupakan kegiatan yang mengakibatkan, menyalurkan dan memelihara perilaku manusia. Motivasi merupakan subyek yang penting bagi pemimpin, karena menurut definisi pemimpin harus bekerja dengan dan melalui orang lain. Pemimpin perlu memahami perilaku orang-orang tertentu agar dapat Universitas Sumatera Utara mempengaruhinya untuk bekerja agar sesuai dengan yang diinginkan oleh organisasi. Istilah motivasi motivations berasal dari bahasa latin, yakni movere yang berarti menggerakkan to move. Motivasi mewakili proses - proses psikologikal, yang menyebabkan timbulnya, diarahkannya, dan terjadinya persistensi kegiatan-kegiatan sukarela volunteer yang diarahkan ketujuan tertentu Winardi, 2007 :1-2. Defenisi lain menurut Hariandja, 2002:321 Motivasi merupakan faktor- faktor yang mengarahkan dan mendorong perilaku atau keinginan seseorang untuk bekerja keras,mempertahankan langkah kerja keras dan memiliki perilaku yang dikendalikan sendiri kearah sasaran- sasaran penting dalam melakukan suatu kegiatan yang dinyatakan dalam bentuk usaha yang keras atau lemah. Menurut Sedarmayanti, 2004 :135-136 Motivasi kerja adalah besar kecilnya usaha yang diberikan seseorang untuk melaksanakan tugas pekerjaannya, dan jika motivasi rendah, maka sulit diharapkan produktivitas kerja yang tinggi. Jadi kesimpulan yang dapat diambil dari beberapa ahli tentang motivasi kerja adalah kebutuhan mempengaruhi individu secara langsung karena sebagian mempengaruhi pikiran- pikiran dan tindakan-tindakannya. Kebutuhan seseorang yang bekerja sama dengan emosi-emosinya dan fungsi-fungsi psikologikal lainnya, bertindak sebagai motif-motif yang mendiktir tindakan-tindakannya, yakni perilakunya. suatu hal yang mendorong dan mengarahkan para karyawan dalam bekerja untuk menyelesaikan tugas – tugas yang dibebankan kepadanya. Universitas Sumatera Utara Beberapa pengertian tentang motivasi menurut pakar-pakar dalam ekonomi: Menurut Kamus Lengkap Bahasa Indonesia Modern karangan Muhammad Ali, 2003:217 Motif adalah sebab-sebab yang menjadi dorongan seseorang, dasar pikiran dan pendapat, atau sesuatu yang menjadi pokok, sedangkan motivasi adalah sesuatu yang pokok yang menjadi dorongan seseorang untuk bekerja. Motivasi orang untuk bekerja bermacam-macam, ada orang yang termotivasi untuk mengerjakan sesuatu karena uangnya banyak meskipun kadang-kadang pekerjaan itu secara hukum tidak benar. Ada juga yang termotivasi karena rasa aman atau keselamatan meskipun bekerja dengan jarak yang jauh. Bahkan ada orang yang termotivasi bekerja hanya karena pekerjaan tersebut memberikan prestise yang tinggi walaupun gajinya sangat kecil. Menurut Steers, 2003:164 Motif adalah sebab-sebab yang menjadi dorongan seseorang, dasar pikiran dan pendapat, atau sesuatu yang menjadi pokok, sedangkan motivasi adalah sesuatu yang pokok yang menjadi dorongan seseorang untuk bekerja. Menurut Kreitner, 2002:32 Motivasi adalah proses psikologis yang muncul dan mengarahkan tujuan dari arah prilaku. Motivasi menunjukkan suatu proses psikologis yang menyebabkan pembangkitan, arah dan mempertahankan tindakan-tindakan untuk mencapai arah tujuan itu. Menurut Stoner, 1996:134 Motivasi adalah karakteristik psikologis menusia yang member kontribusi pada tingkat komomitmen seseorang. Ini termasuk faktor-faktor yang menyebabkan, menyalurkan, dan mempertahankan tingkah laku manusia dalam arah tekad tertentu. Sedangkan memotivasi adalah Universitas Sumatera Utara proses manajemen untuk mempengaruhi tingkah laku manusia berdasarkan pengetahuan mengenai apa yang membuat orang tergerak. Dari pendapat para ahli diatas dapat disimpulkan bahwa motivasi mempunyai beberapa unsur pengertian, diantaranya adalah upaya untuk merangsang sekelompok orang yang masing-masing memiliki kebutuhan yang khas dan kepribadian unik untuk bekerja sama menuju pencapaian tujuan-tujuan organisasi, mengembalikan keseimbangan, kebutuhan-kebutuhan proses. Motivasi adalah proses dinamis dalam diri individu sebagai sebuah upaya yang mendorong dan mengarahkan prilaku untuk mencapai tujuan tertentu, mengembalikan keseimbangan serta pemenuhan kebutuhan sebagai usaha perwujudan motif.

D. Ciri-Ciri Orang Yang Memiliki Motivasi