52
dilakukan setelah dikaji banyak pertimbangan. Jika model dimodifikasi, maka model tersebut harus di cross-validated diestimasi dengan data terpisah
sebelum model modifikasi diterima.
E. Operasional Variabel
1. Variabel Endogen
a. Dana Pihak Ketiga DPK Pada dasarnya dana pihak ketiga adalah dana yang diperoleh bank
dari masyarakat. Dana tersebut dapat berupa giro, tabungan ataupun deposito yang berasal dari nasabah perorangan atau badan hukum.
Data dana pihak ketiga yang digunakan adalah jumlah penghimpunan dana pihak ketiga pada Bank Pembangunan Daerah BPD di
Indonesia periode Januari 2005 – Juni 2010. Data tersebut diperoleh dari Statistik Perbankan Indonesia SPI pada Bank Pembangunan
Daerah BPD di situs www.bi.go.id
. b. Volume Transaksi Pasar Uang Antar Bank PUAB
Pasar uang antar bank pada dasarnya adalah kegiatan pinjam- meminjam dana antar satu bank dengan bank lainnya. Transaksinya
bisa dilakukan secara langsung melalui telepon atau lembaga kliring. Data variabel ini diambil dari jumlah volume transaksi pasar uang
antar bank konvensional di Indonesia yang tersedia pada Laporan Statistik Ekonomi dan Keuangan Indonesia SEKI periode Januari
2005 – Juni 2010 pada situs www.bi.go.id
.
53
2. Variabel Eksogen
a. Inflasi Menurut Sadono Sukirno 2004:27 inflasi adalah kenaikan harga-
harga secara umum berlaku dalam suatu perekonomian dari suatu periode ke periode lainnya, sedangkan tingkat inflasi adalah presentasi
kenaikan harga-harga pada suatu tahun tertentu berbanding dengan tahun sebelumnya. Data inflasi yang digunakan adalah perkembangan
inflasi per bulan periode Januari 2005 - Juni 2010. Data tersebut diperoleh dari Statistik Ekonomi dan Keuangan Indonesia SEKI pada
situs www.bi.go.id
. b. Nilai Tukar Kurs
Menurut Adiwarman A. Karim 2006:157 exchange rates nilai tukar uang atau yang lebih populer dikenal dengan sebutan kurs mata
uang adalah catatan quatation harga pasar dari mata uang asing foreign currency dalam harga mata uang domestik domestik
currency atau resiprokalnya, yaitu harga mata uang domestik dalam mata uang asing. Nilai tukar uang merepresentasikan tingkat harga
pertukaran dari satu mata uang ke mata uang lainnya dan digunakan dalam berbagai transaksi, antara lain transaksi perdagangan
internasional, turisme, inestasi internasional, ataupun aliran uang jangka pendek antar negara, yang melewati batas-batas geografis
ataupun batas-batas hukum. Data nilai tukar rupiah dalam penelitian ini diwakili oleh Dollar Amerika Serikat USD periode Januari 2005 –
54
Juni 2010. Data tersebut diperoleh dari Statistik Ekonomi dan Keuangan Indonesia SEKI pada situs
www.bi.go.id .
c. Suku Bunga SBI Suku bunga adalah suatu harga atau biaya yang diberikan
peminjam atau pihak yang memiliki kekurangan dana kepada pihak yang meminjamkan dana atau memiliki kelebihan dana atas
penggunaan dana tersebut pada jarak waktu tertentu. Data suku bunga SBI yang digunakan adalah perkembangan suku bunga SBI 1 bulan
periode Januari 2005 – Juni 2010. Data tersebut diperoleh dari Statistik Ekonomi dan keuangan Indonesia SEKI pada situs
www.bi.go.id .
d. Jumlah Uang Beredar M2 Pengertian uang beredar yang umum digunakan di Indonesia dapat
digunakan dalam dua kategori yaitu uang beredar dalam arti sempit atau narrow money M1 dan uang beredar dalam arti luas atau broad
money M2. M1 terdiri atas uang kartal yang beredar dimasyarakat tidak termasuk uang kartal yang ada dibank ditambah dengan uang
giral. M2 merupakan penjumlahan dari M1 ditambah tabungan dan deposito berjangka atau disebut juga uang kuasi quasi money. Data
junlah uang beredar yang digunakan adalah jumlah uang beredar periode Januari 2005 – Juni 2010. Data tersebut diperoleh dari Statistik
Ekonomi dan Keuangan Indonesia SEKI pada situs www.bi.go.id
.
55
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN