PROSEDUR PENELITIAN VARIABEL DAN PARAMETER PENELITIAN Pariabel Penelitian Parameter Penelitian ALAT PENGUMPUL DATA PENELITIAN PENGOLAHAN BAHAN

3.3 PROSEDUR PENELITIAN

Penelitian ini dilakukan pada kenderaan dengan bahan bakar bensin C 6 H 12 dengan prosedur sebagai berikut : Gambar 3.1. Skema Pembuatan Keramik Kerpori untuk Uji gas Buang Kenderaan Preparasi Bahan Baku Kaolin Feldsfar Clay Kwarsa Aditif Dicampur dengan komposisi tertentu Mencetak Menimbang Membakar MenimbangPenyusutan Sampel Uji Porositas Uji Densitas Uji Kekerasan Uji Tekan XRD Uji Absorpsi Dengan Filter Tanpa Filter CO = ….; O2…. CO2 = …. HC = …. CO = ….; O2…. CO2 = …. HC = …. Tao Nainggolan: Pembuatan Keramik Berpori Denan aditif Cangkang Kelapa Sebagai Filter Gas Buang Kendaraan Bermotor, 2008. USU e-Repository © 2008

3.4 VARIABEL DAN PARAMETER PENELITIAN

a. Pariabel Penelitian

Pada penelitian ini yang menjadi variabel tetap adalah presentase gas buang yang dapat disaring di filter oleh bahan keramik berpori, sedangkan variabel bebas adalah komposisi bahan Kaolin, Feldsfar, Clay, Kwarsa dan aditif cangkang kelapa pada komposisi yang berbeda.

b. Parameter Penelitian

Parameter adalah ukuran data yang akan diperoleh dari hasil penelitian. Yang menjadi parameter dalam penelitian ini adalah : 1. Porositas 2. Densitas 3. Kekerasan Vickers 4. Kuat tekan 5. Mikrostruktur dengan XRD 6. Absorpsi terhadap gas buang

3.5 ALAT PENGUMPUL DATA PENELITIAN

Alat pengumpul data adalah instrumen yang digunakan seperti AAS Type AA- 680 , XRD, Neraca, Ayakan, Tungku, Jangka Sorong dan lainnya yang berhubungan dengan karakterisasi. Tao Nainggolan: Pembuatan Keramik Berpori Denan aditif Cangkang Kelapa Sebagai Filter Gas Buang Kendaraan Bermotor, 2008. USU e-Repository © 2008

3.6 PENGOLAHAN BAHAN

1. Penghancuran, Penggilingan dan Pengayakan Bahan Baku

Seluruh bahan baku yang digunakan dalam penelitian ini masih dalam bentuk bongkahanbatuan dihancurkan dengan mortar, untuk memperoleh serbuk yang lebih halus digiling dengan penghalus batuan selanjutnya dilakukan pengayakan untuk memperoleh ukuran butiran yang seragam. Ayakan yang digunakan adalah ayakan 100 mesh.

2. Pencampuran Bahan Baku dengan Zat Aditif

Bahan yang telah diayak dicampur dengan komposisi seperti Tabel 3.1 yaitu Kaolin 30, Feldsfar 20, Clay 30 dan Kwarsa 20. Penambahan zat aditif dilakukan mulai dari 5 sampai 40. Selanjutnya kelima bahan tersebut diaduk hingga seragam dengan menggunakan mixer dan media air + 60 menit.

3. Pembentukan Sampel

a. Bahan yang telah dicampur dituang kedalam dua jenis cetakan bentuk silinder antara lain : 1. Cetakan pertama memiliki diameter dalam 1,64 cm, diameter luar 3,75 cm dan tinggi 6,00 cm, sampel ini dimaksudkan untuk pengujian absorpsi gas buang kenderaan. 2. Cetakan kedua memiliki diameter 2,19 cm tinggi 1,30 cm sampel yang diperoleh dimaksudkan untuk uji porositas, densitas, uji tekan, uji kekerasan, analisa XRD. Tao Nainggolan: Pembuatan Keramik Berpori Denan aditif Cangkang Kelapa Sebagai Filter Gas Buang Kendaraan Bermotor, 2008. USU e-Repository © 2008