90
4 Pengukuran Sipat Datar Kerangka Dasar Vertikal
4. Pengukuran Sipat Datar Kerangka Dasar Vertikal
4.1 Tujuan dan sasaran pengukuran sipat datar
kerangka dasar vertikal
Ilmu Ukur Tanah adalah ilmu yang mempelajari pengukuran-pengukuran yang
diperlukan untuk menentukan letak relatife titik-titik diatas, pada atau dibawah
permukaan tanah, atau sebaliknya, ialah memasang titik-titik dilapangan. Letak titik-
titik yang ditentukan adalah berguna pada kompliming peta atau untuk menentukan
garis-garis atau jalur-jalur dan kemiringan- kemiringan konstruksi pada pekerjaan teknik
sipil. Pengukuran-pengukuran ini dilakukan pada
daerah yang relatife sempit, dimana tidak perlu dilibatkan adanya faktor kelengkungan
bumi diperhitungkan, termasuk dalam Ilmu Geodesi Tinggi.
Sebagaimana telah kita tahu bahwa permukaan bumi ini tidak tentu, artinya tidak
mempunyai pemukaan yang sama tinggi, maka tinggi titik kedua tersebut dapat di
hitung, yaitu apabila titik pertama telah diketahui tingginya.
Tinggi titik pertama h1 dapat di definisikan, sebagai koordinat lokal ataupun terikat
dengan titik yang lain yang telah diketahui tingginya, Sedangkan selisih
tinggi atau
lebih dikenal dengan beda tinggi h dapat diketahuidiukur dengan menggunakan
prinsip sipat datar. Pengukuran menggunakan sipat datar optis
adalah pengukuran tinggi garis bidik alat sipat datar di lapangan melalui rambu ukur.
Rambu ukur ini berjumlah 2 buah masing- masing didirikan di atas dua patoktitik yang
merupakan jalur pengukuran. Alat sipat datar optis kemudian diletakan di tengah-
tengah antara rambu belakang dan muka. Alat sipat datar diatur sedemikian rupa
sehingga teropong sejajar dengan nivo yaitu dengan mengetengahkan gelembung nivo.
Setelah gelembung nivo di ketengahkan garis arah nivo harus tegak lurus pada
sumbu kesatu barulah di baca rambu belakang dan rambu muka yang terdiri dari
bacaan benang tengah, atas dan bawah. Beda tinggi slag tersebut pada dasarnya
adalah pengurangan Benang Tengah belakang BT
b
dengan Benang Tengah muka BT
m
. Pengukuran beda tinggi dengan cara sipat
datar dapat memberikan hasil lebih baik dibandingkan dengan cara-cara
trigonometris dan barometris, maka titik-titik kerangka dasar vertikal diukur dengan sipat
datar. Pengukuran sipat datar kerangka dasar
vertikal maksudnya adalah pembuatan serangkaian titik-titik di lapangan yang
Di unduh dari : Bukupaket.com
91
4 Pengukuran Sipat Datar Kerangka Dasar Vertikal
4.2 Peralatan, bahan, dan formulir pengukuran sipat