5 kali dari nilai kontrol negatif
olive oil
. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa senyawa hepatotoksin karbon tetraklorida dosis 2 mLkgBB dapat
menyebabkan kerusakan hati ringan ini ditandai dengan adanya peningkatan aktivitas ALT-AST serum.
3. Kontrol infusa kulit
Persea americana
Mill. dosis 1600 mgkgBB
Kontrol sediaan infusa bertujuan untuk melihat pengaruh pemberian infusa kulit
Persea americana
Mill. pada tikus jantan galur Wistar tanpa diinduksi hepatotoksin karbon tetraklorida dosis 2 mLkgBB. Pada penelitian
ini digunakan infusa kulit
Persea americana
Mill. dosis tinggi yaitu 1600 mgkgBB. Dosis tinggi atau dosis III yang digunakan untuk mewakili dosis I
dan dosis II yang mana dosis ini dianggap memiliki kandungan senyawa dalam infusa yang tinggi sehingga diharapkan memberikan efek
hepatoprotektif secara maksimal dalam menurunkan kenaikan aktivitas ALT- AST yang disebabkan oleh senyawa hepatotoksin karbon tetraklorida
Pada pembuatan infusa kulit
Persea americana
Mill. digunakan pelarut aquadest. Menurut penelitian Avista 2014 mengenai Efek hepatoprotektif
Infusa daun
Swietenia mahagoni
L. Jacq. pada tikus jantan terinduksi karbon tetraklorida, penggunaan aquadest sebagai pelarut infusa yang digunakan
selama enam hari tidak memberikan efek hepatotoksik. Aktivitas serum ALT dan AST yang diperoleh dari kontrol infusa kulit
Persea americana
Mill. berturut-turut adalah sebesar 120,2 ± 3,1 UL dan 120,0 ± 5,7 UL tabel V. Pada uji Mann-Whitney, aktivitas ALT-AST serum
kontrol infusa kulit
Persea americana
Mill. jika dibandingkan dengan kontrol
hepatototoksin karbon tetraklorida dosis 2 mLkgBB menunjukkan perbedaan yang bermakna dan untuk aktivitas serum ALT jika dibandingkan dengan
kontrol
olive oil
dosis 2 mLkgBB 81,6 ± 3,1 UL memiliki perbedaan yang bermakna tabel VI, dimana terjadi kenaikan serum ALT namun tidak
merusak sel hati seperti halnya hepatotoksin karbon tetraklorida dosis 2 mLkgBB sedangkan pada aktivitas serum AST jika dibandingkan dengan
kontrol
olive oil
dosis 2 mLkgBB 127,8 ± 7,3 UL memiliki perbedaan yang tidak bermakna tabel VII yang artinya pemberian infusa kulit
Persea americana
Mill. dosis 1600 mgkgBB tidak bersifat hepatotoksik terhadap sel hati tikus jantan galur Wistar.
4. Kelompok perlakuan infusa kulit