20
b. Bagian Isi Isi buku yang terdiri dari bab-bab dan sub bab-bab, dan tiap bab
membicarakan topik yang berbeda.
c. Bagian Belakang Daftar pustaka
Daftar istilah Daftar gambar
Cover belakang biasa berisi gambaran singkat mengenai isi buku
tersebut, testimonial, harga, nama atau logo penerbit, elemen visual atau teks lainnya.
Gambar 2.1. Skema Alur Pembuatan Buku Sumber. Rustan, 2009:123
2.2.8 Kriteria Buku Yang Baik
Buku yang baik harus mempunyai urutan Emphasis agar ada pola penekanan terhadap isi dari suatu buku. Pola tersebut bergantung pada pesan yang
disampaikan. Emphasis pada buku berdasarkan fungsinya memiliki sdikit penekanan emosi, sehingga memiliki beberapa perbedaan dengan buku-buku
seperti katalog, buku cerita dan lain-lain.
21
Gambar 2.2. Skema Emphasis Buku Sumber. Rustan, 2009:124-125
2.3 Landasan Teori Tentang Kertas
2.3.1 Pengertian Dan Fungsi Kertas
Seiring perkembangan jaman sebelum masehi, kertas merupakan lembaran tipis yang dihasilkan dengan kompresi serat yang berasal dari pulp Tacconi,
Obidzinky, Agung, 2004:24.
Fungsi kertas merupakan untuk bahan pendukung dalam menulis. Selain digunakan sebagai bahan menulis, faktanya kertas memiliki begitu banyak
kegunaan dan presentase kertas yang diproduksi juga bukan hanya untuk percetakan jumlah besar Hart, 2009:41
2.3.2 Sejarah Kertas
Memandang pentingnya dari kertas, riset yang teliti memastikan bahwa Ts’ai Lun merupakan pejabat di balairung kekaisaran Cina yang pada atau sekitar
tahun 105 mempersembahkan contoh kertas pada kaisar Ho Ti. Catatan Cina tentang penemuan Ts’ai Lun yang tercantum resmi dalam dinasti Hun, masyarakat
selalu memuji Ts’ai Lun sebagai penemu kertas dan namanya sangat terkenal di Cina Hart, 2009:39-40.
2.3.3 Jenis Ukuran Kertas
Kertas yang digunakan di Indonesia adalah ISO 216. Standar ini menggunakan rasio 1 banding 1,4142untuk perbandingan lebar panjang kertas.
Standar ISO 216 mempunyai tiga seri yaitu A, B, C yang masing-masing ditandai dengan angka dibelakangnya Rustan, 2009:90.